annyeong kiyoverse....
akhirnya setelah sekian purnama aku up lagi. Ada kabar gembira nih up nya sudah berjadwal setiap hari SENIN. Jadi tunggu setiap hari senin ya kiyoverse...
happy reading💜
.
.
.
L
angkah Nara terlihat tergesa-gesa melangkah menjauhi ruang kerja Taehyung setelah mendengar ajakan tidak masuk akal dari laki-laki yang bernama Lee Taehyung. Paginya menjadi buruk karena pertemuan diluar dugaan hari ini.
"Menikah? Dia pikir aku ini apa?" Ocehnya kesal sembari meremat-remat tangannya sampai kukunya tercetak pada telapak tangannya.
Suara dentingan lift terdengar, Nara menggeser tubuhnya ke samping memberi jalan pada karyawan lain keluar dari lift. Selanjutnya dia masuk seorang diri dan menekan tombol 5 turun ke lantai tempatnya bekerja. Ketika pintu lift akan tertutup tiba-tiba ada sebuah tangannya menyela diantara pintu menyebabkan pintu terbuka lagi.
"Ke-kenapa-"Nara tidak bisa melanjutkan kata-katanya lagi saat Taehyung langsung masuk ke dalam lift dan berdiri di sebelahnya.
"Kenapa kau terkejut seperti melihat hantu?" Tanya Taehyung nada bicara datar membuat bulu kuduk Nara semakin berdiri.
Nara sama sekali tidak berani menoleh ke samping. Pandangan matanya lurus ke depan serta tegang bak paskibraka. "Tidak." Jawabnya cepat.
"Kau sudah mempertimbangkannya?"
"Apa?" Nara belum berani menoleh meski kini Taehyung sedang menatapnya.
"Menikah denganku."
"Tidak." Tolaknya cepat.
"Kenapa? kau akan dapat untung jika menikah dengan ku. Memang kita tidak akan menjadi suami istri pada umumnya. Kita bisa berbisnis melalui pernikahan dan bekerja sama dengan baik untuk Ailee."
"Ailee?" Tanya Nara menoleh manatap Taehyung.
"Putriku." Sahut Taehyung. "Bagaimana?" Sambungnya.
Nara mengernyitkan alisnya lalu menggigit bibir bawahnya. Memikirkan ajakan Taehyung membuatnya jadi ingin buang air kencing. Sedangkan ini baru di lantai 20 dari lantai 30. Biasanya terasa cepat, apa mungkin karena bersama Taehyung jadi waktu terasa panjang.
"Kenapa diam saja?" Ujar Taehyung lagi.
Nara sungguh tidak bisa menjawab apa-apa untuk saat ini. Di otaknya hanya ada kata 'TOILET'. Nara memilih menjauh dan berbalik memunggungi Taehyung. Tentu saja Taehyung jadi bingung melihat Nara yang acuh padanya. Apa menurut Nara ajakan Taehyung tadi terdengar sebuah lelucon?
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐂𝐚𝐥𝐥 𝐌𝐞, 𝐃𝐚𝐝𝐝𝐲
Storie d'amoreDuda anak satu? Beberapa orang menganggap itu keren tapi ada juga yang menganggap itu sebuah kesialan. Siapa coba yang ingin di tinggal istri pergi selamanya dan mengurus putri semata wayang seorang diri? Lee Taehyung mau tidak mau harus menerima na...
