"Dion. Apa yang kau lakukan di sini ?", - Ashil Agriche.
"Aku hanya ingin melihatmu", - Dion Agriche.
"......", - Ashil Agriche.
"......?", - Dion Agriche.
"......Ini jam 3 subuh, Dion. Kau benar benar gila", - Ashil Agriche.
"Aku gila karenamu", - Dion Agriche.
"......", - Ashil Agriche.
***
"Jeremy, berhenti mengikutiku seperti anak ayam yang mengikuti induknya", - Ashil Agriche.
"Tetapi Kak Ashil. Aku----", - Jeremy Agriche.
"Tidak", - Ashil Agriche.
"Hanya sa----", - Jeremy Agriche.
"Tidak", - Ashil Agriche.
"Kak A---", - Jeremy Agriche.
"///*Memberikan Tatapan Dingin Ke Arah Jeremy*////", - Ashil Agriche.
"///*Ekor Dan Telinga Anak Anjing Imajiner Jatuh Terkulai Dengan Sedih*///", - Jeremy Agriche.
"Hahhh, baiklah", - Ashil Agriche.
"///*Tersenyum Senang Mendekati Ashil Dan Memeluk Ashil Dengan Erat*///", - Jeremy Agriche.
***
"Ashil sayang. Mau ikut denganku berlatih dengan pedang ?", - Griselda Agriche.
".....", - Ashil Agriche.
"Atau kamu mau menggunakan beberapa boneka latihan ?", - Griselda Agriche.
"///*Menatap Kosong Ke Arah Beberapa Pelayan Pria Yang Di Ikat Dan Di Dirikan Di Arena Pelatihan*///", - Ashil Agriche.
"Ayo pilih", - Griselda Agriche.
"Tidak, lain kali. Aku akan pergi", - Ashil Agriche.
"Ah, sayang sekali kalau begitu", - Griselda Agriche.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tyrant Emperor Became Ashil Agriche
Fanfiction❗ SLOW UPDATE ❗ Claude De Alger Obelia di kenal sebagai Kaisar tiran yang hebat dan berhati dingin. Tetapi semenjak kedatangan Athanasia, Putri kecilnya di dalam hidupnya, kehidupannya berubah drastis dan akhirnya pria ini mulai merubah prilaku tira...