❗ SLOW UPDATE ❗
Claude De Alger Obelia di kenal sebagai Kaisar tiran yang hebat dan berhati dingin. Tetapi semenjak kedatangan Athanasia, Putri kecilnya di dalam hidupnya, kehidupannya berubah drastis dan akhirnya pria ini mulai merubah prilaku tira...
Ada yang kangen sama ceritaku ini enggak ya (◍•ᴗ•◍)
Hehehe, maaf maaf. Baru sempat lanjutkan sekarang, soalnya aku akhir akhir ini sibuk dengan urusan kerjaku (人 •͈ᴗ•͈)
Semoga kalian enggak bosen bosennya nungguin kelanjutan cerita ini sampai END, ehe (• ▽ •;)
***
Author Pov
Sudah beberapa minggu berlalu semenjak Claude di kurung di kamar milik Lucius.
Claude tidak terlalu ingat berapa waktu berlalu dan meskipun dia sudah merasakan Mana sihirnya lagi, itu tidak akan berguna karena dia bisa merasakan dengungan penekan sihir di sekeliling kamar. Sehingga dia tidak bisa berteleportasi kembali ke istana.
Setiap malam, Lucius akan datang dan terus memaksa Claude berhubungan badan dengannya. Tentunya Claude mencoba menolak tetap Lucius selalu memberikan ancaman akan keselamatan Athanasia.
Claude hanya bisa pasrah dan menerima keadaan. Dia berharap ada yang datang menolongnya untuk mengakhiri kesengsaraannya.
Claude merasa jijik pada dirinya sendiri karena terlalu lemah dan mudah di manipulasi oleh Lucius.
Sedangkan Lucius selalu meniduri Claude dan menggunakannya sesuka hatinya.
Saat ingat pertama kali terbangun di pelukan Lucius. Claude langsung menuju ke kamar mandi yang terhubung dengan kamar, dia menangis dan menggosok tubuhnya hingga memerah dan di beberapa tempat bahkan berdarah. Dia benar benar yakin Diana akan merasa jijik kepadanya.
Namun ada yang tidak beres dengan Claude, beberapa minggu belakang ini, setiap pagi dia merasa mual dan muntah, setiap makanan dan minuman yang di buat para koki di Mansion milik Lucius menjadi hal yang mengerikan baginya. Sebagian besar makanan dan minuman berbau tidak enak dan dia tidak bisa menerimanya. Tapi anehnya, setiap Lucius yang memasak atau membuat minumannya sendiri, dia bisa menelannya tanpa perasaan memuakan di dalamnya.
Bukan itu saja, Claude merasa lebih murung dan emosional. Bukan karena tidak bisa keluar dari pandangan Lucius, tetapi karena alasan lain yang tidak bisa dia pahami.
Beberapa hari kemudian, Claude nampak terlihat duduk di atas tempat tidur dan dengan penuh kebencian menatap cincin di jari manisnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Claude tahu itu bukan hanya cincin biasa. Melainkan cincin yang menahan Mana sihirnya sehingga dia tidak bisa menggunakan sihirnya.
Claude berdecih dengan muak dan berbaring di tempat tidur. Tirai sutra tipis berada di sekeliling tempat tidur sebagai kelambu yang Lucius letakan di sana. Dan entah kenapa akhir akhir ini dia merasa cepat mengantuk meskipun waktu baru menunjukan pukul 11 siang. Dia memang suka tidur, tetapi bukankah ini terlalu tidak biasa, karena dia akhir akhir ini sering banyak tidur.
