02

13.6K 956 23
                                    

Jangan lupa buat vote sama komen ya

──────⊹⊱✫⊰⊹──────

Bel Istirahat pertama berbunyi. Seluruh murid pasti dengan sigap pergi ke kantin karena itu adalah tujuan utama. Tapi berbeda dengan kelas XII IPS 2, tidak ada yang keluar kelas. Mereka sibuk dengan sesuatu.

"Jadi gimana guys mau gak? " tanya Verrel, murid peringkat 2 di kelas itu.

Mereka yang ditanya pun menoleh ke pojok kiri depan, tempat ketua kelas mereka duduk. S3karang ini posisinya semua murid sedang ngerumpi di belakang kecuali Zeyron yang terus membaca buku karena jamkos. Setelah berpikir beberapa saat, semuanya pun mengangguk.

"Gue setuju aja sih toh gw rencananya emang sama" ujar Diva.

"Yaudah, kita kasihnya pas lulusan aja" sewot Viona, bestie Diva. Mereka semua kembali mengangguk.

Verrel berdiri dari posisi duduknya. "Gua mau ke kantin dulu bye guys" ia berjalan santai keluar kelas sambil melambaikan tangannya. Udah seperti mau kemana aja itu anak.

"Gua ikut!! " sahut beberapa temannya. Sisanya? Yah biarkan mereka melakukan kegiatan mereka sendiri. Kalau ketua kelas sih masih setia duduk di kursi sambil membaca bukunya.

Dirasa kelas sudah sepi, Zeyron menghela napas. Akhirnya ia mendapat ketenangan. Ia mengambil botol minum yang memang selalu dibawa dan meminumnya. Lega juga tenggorokan nya yang kering.

"Ternyata teman temannya Zeyron itu baik baik. Tapi kok bisa ya Zeyron malah culik Agatha pas di novel? Apa yang terjadi??" Gumam Zeyron lirih.

Bel masuk kembali berbunyi. Semua murid yang semburat dimana mana pun kembali ke kelas masing masing.

Kelas XII IPS 2

"Ketua, ngapain sih kita masuk? Gak ada pelajaran juga! " sebal Viona yang di dukung pastinya semua anak kelas XII.

Zeyron menghela napas, "kita harusnya melakukan persiapan buat lulusan. Mungkin karna sekarang hari sabtu kali yah di biarin aja sama guru" jelas Zeyron padahal sih dia sendiri juga tidak tau apa maksudnya jamkos seharian di sekolah. Jawaban Zeyron di angguki oleh seluruh anggota kelas.

Jujur saja kelas XII IPS 2 adalah kelas dengan prinsip terbaik, solidaritas mereka tinggi dan anak anaknya juga sangat berprestasi. Mereka sering mengikuti olimpiade sampai ke jejang internasional. Itulah sebabnya mereka di sayang guru, kepala sekolah bahkan pemilik sekolah SMA Tawilangan itu. Satu kata untuk mereka, Hebat.

"Tau gini kan mending libur aja sampe perpisahan" keluhan Verrel pun keluar dari mulut yang sedikit memoncong itu.

"Yaelah Rel, gak usah moncong gitu napa! " Jeran kesal melihat ekspresi milik Verrel.

"Guys punya karet gak? Buak nguncitin mulutnya Verrel nih~~" teriak Diva pada seluruh anak kelasnya. Spontan saja semua tertawa mendengarnya.

Viona memberikan sekantong plastik kecil berisi karet kuncir. "Nih kita semua ngedukung kok~" ucapnya menepuk bahu bestienya itu setelah Diva menerima karet kuncir.

Seketika Diva langsung membukanya dan mengambil beberapa lalu langsung mengejar Verrel yang mencoba untuk kabur.

"Verrel sayang sini mulutnya mommy kuncir!! " teriaknya mengejar Verrel keluar kelas.

"HUAAAA BUNDA TOLONGIN VERREL!!! "

"ADUH ANAK MOMMY JANGAN NANGIS KENCENG KENCENG! SINI BIAR MOM KUNCIR MULUTNYA!! "

Teriakan Verrel dan Diva pun menyebar keseluruhan lorong dan anak kelasnya hanya menertawakannya. Sebagian sih keluar untuk melihat adegan kejar kejaran tersebut. Hingga akhirnya Zeyron yang jengah mendengar teriakan kedua temannya keluar dari kelas.

Posionous Boyfriend's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang