Dalam tulisan kepercayaan diri adalah kekuatan. Hal ini tidak dating secara alami jika kamu merasa itu berada diluar kemampuan mu atau terintimidasi oleh audiens mu. Tapi saat kamu telah menemukan nada yang tepat dalam menyampaikan kepada audiens dan itu setimpal dengan usahamu.
Dengan membuat penyesuaian untuk mencapai nada yang pasti, Kamu bisa membuat pembaca nyaman, seperti: Penulis ini memancarkan keahlian dan dapat dipercaya; Saya ingin bekerja dengan mereka. Dengan kata lain kemampuan dan kepercayaan dirimu dalam menulis dapat membantumu dalam wawancara kerja atau kenaikan gaji. Diluar pekerjaan hal itu dapat membantumu dalam meyakinkan pemilik apartemen yang kamu lihat secara online bahwa kamu adalah penyewa yang tepat.
Berikut adalah beberapa petunjuk dan contoh yang dapat membantumu dalam mencapai nada yang pasti:
· Hindari Bahasa Yang Tidak Pasti/Hedging
Bahasa yang tidak pasti membuat pernyataan yang kamu buat kurang to the point, kadang itu akan terasa lebih sopan jika digunakan dalam menyatakan ketidaksetujuan atau kritik. Namun pada kenyataannya malah membuat muter lihat tidak percaya diri, seperti: "Saya piker sangat mungkin bahwa penulis merasa kurang percaya diri."
Dengan menghapus semua kata yang tidak perlu dalam sebuah kalimat secara drastis, seperti "Penulis merasa percaya diri. "terasa lebih baik kan?
Hedging/bahasa yang tidak pasti bisa menjadi kebiasaan yang mandarah daging sehingga sulit menyadari bahwa kamu melakukannya.
Beberapa kata yang perlu diperhatikan yang menunjukan Bahasa tidak jelas, yaitu:
Saya pikir... Saya merasa... Akan lebih bagus jika... Umumnya... Biasanya... Pada dasarnya... Saya Seharusnya...
Selain itu, singkirkan juga kata "jika" yang tidak dibutuhkan, seperti "Jika masuk akal, saya juga akan senang mendiskusikan hal ini ditelepon." Buang empat kata pertama dari kalimat tersebut, sehingga menjadi "Saya senang mendiskusikan hal ini ditelpon." Kalimat tersebut terlihat lebih pasti dan percaya diri.
· Pertimbangkan Untuk Mengurangi Kata Maaf/Permintaan Maaf
Penggunaan kata maaf mungkin terdengar baik dan menghindari kesan kasard an sombong. Seperti :"maaf jika kamu sudah memikirkan hal ini, " atau "Saya tidak bermaksud berbicara secara bergiliran, tapi..."
Kata maaf yang kamu ucapkan akan lebih baik dihilangkan karena dengan begitu kamu bisa memproyeksikan kepercayaan diri yang lebih besar dan dengan menghilangkan kebiasaan ini kamu akan dapat memunculkan ide-ide dengan penuh percaya diri serta kerendahan hati. Ketika kamu menunjukan kepercayaan pada ide-idemu, orang lain juga cenderung akan mendukungnya. Untuk itu hilangkan kebiasaan ini jika kamu ingin terlihat lebih percaya diri akan suatu hal.
· Tetap Sederhana
Tanda penguasaan subjek yang kompleks adalah kemampuan menjelaskan secara percakapan. Potong jangan canggung dan merampingkan prosa apapun yang tidak perlu atau tidak menarik. Dengan melakukan hal itu bisa membuat pembaca kebingungan dan menunjukkan kepercayaan pada keahlianmu sendiri.
Wonky: Utilitas persaman Drake diperdebatkan karena jumlah peradaban di galaksi kita semua bergantung pada dugaan.
Tunggu, apa? Pertama, singkarkan dulu suara pasif yang mengkhianati kurangnya kepercayaan diri, dan jawab pertanyaan ini:
Apakah diperdebatkan oleh siapa? Kedua, mari kita tunjukan sedikit kepercayaan pada perintah kami tentang subjek dengan penulisan ulang yang lebih banyak bicara. Percaya diri dan santai. Para ilmuwan tidak setuju pada penggunaan persamaan Drake untuk menimbang peluang kami untuk berkomunikasi dengan alien.
· Jangan Berlebihan
Cara meningkatkan kepercayaan diri dalam menulis selanjutnya adalah jangan berlebihan atau terlalu sombong.
Dalam hal ini ada rasa percaya diri dan ada kesombongan, Meskipun kamu ingin menunjukan kepercayaan pada kemampuanmu, penulis yang terlalu berlebihan dalam mempromosikan diri mereka tidak enak dibaca. Misal:
- Kalimat Percaya diri: Saya akan mengirimkan hasil revisimu besok
- Kalimat Arogan: Saya bisa merevisi naskah ini dengan mata terpejam dalam waktu singkat
Diantara dua penulis di atas manakah yang kamu pilih untuk bekerja bersama? Beberapa contoh lainnya, seperti:
Didefinisikan secara tegas, dinosaurus adalah makhluk hidup eptileial, sehingga reptil laut purba seperti mosasaurus secara teknis tidak memenuhi syarat.
- Kalimat percaya diri dan disederhanakan: Dinosaurus makhluk terestrial, jadi reptil laut tidak memenuhi syarat.
- Kalimat arogan: Nimrod Taksonomi macam apa yang salah mengira bahwa mosasaurus termasuk dinosaurus?
· Biasakan Menggunakan EYD
Untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam menulis, kita harus membiasakan menggunakan EYD. Dengan memahami dan menggunakan EYD dengan benar tidak hanya membantu mu dalam mengenali slip ejaan dan tanda baca yang tidak terhindarkan, meski pun itu juga membantu mu untuk meningkatkan kepercayaan diri sebagai penulis.
Buku EYD digunakan untuk menganalisis detail tulisanmu dan pilihan kata untuk menemukan pola dan menilai bagaimana tulisan mu akan diterima oleh pembaca. Kini telah terdapat EYD online yang dapat kamu akses dengan mudah melalui website.
· Biasakan Mengedit Sebelum Menekan Tombol Publish
Penulis yang baik harus berhati-hati. Setidaknya tulisan harus enak dibaca, sesuai kaidah bahasa Indonesia, tidak ada salah ketik, dan yang terpenting, tidak ada kalimat dan paragraf yang tidak sinkron.
Hal-Hal sepele di atas merupakan standar yang digunakan website-website besar.Jika saat ini Anda meremehkan hal kecil, maka siapa yang mau menjamin kamu tidak akan meremehkan hal-hal besar dalam dunia kepenulisan?
Selain itu, mengedit merupakan standar untuk memastikan bahwa tulisan kamu sudah bagus, baik ide maupun penyajiannya. Setelah melalui proses panjang dalam pembuatan dan melalui pengeditan yang hati-hati, bahkan penulis pemula pun tidak akan lagi khawatir tulisannya akan menjadi jelek dan menjadi lebih percaya diri.
Kamu tinggal menerbitkan dan menunggu feedback dari pembaca jika sudah melakukan pengeditan. Dan meski pun nanti akan ada kritik dan saran, paling tidak kamu bisa memasukkannya di dalam catatan untuk diterapkan dalam proses penulisan dan pengeditan selanjutnya.
· Lakukan Riset
Mungkin rasa tidak percaya diri yang kamu alami karena bukan professional atau kurang berpengalaman sehingga merasa tidak punya kompentensi untuk menjelaskan suatu gagasan atau ide mengenai topik tertentu. Jika demikian, kamu harus melakukan riset mendalam untuk mendapatkan bukti-bukti pendukung bagi pemikiran Anda. Karena tulisan berdasarkan riset, seharusnya penulis tidak akan lagi minder atau merasa tulisannya jelek. Jika memang dibutuhkan, kutiplah kata-kata orang berpengalaman dibidangnya sehingga kamu bisa lebih percaya diri dengan opini atau gagasan yang kamu sampaikan.
***
Jika ada pertanyaan silahkan komentar di bawah, biar mimin yang akan menjawab^^
Jangan lupa untuk follow, vote untuk support kami kedepannya dan share agar banyak orang yang merasakan manfaatnya juga^^
KAMU SEDANG MEMBACA
TIPS MENULIS
RandomKamu ingin menjadi penulis? Ta-tapi ngga tau mulai dari mana? Belum lagi materi dan pengalaman menulis belum ada? Jangan khawatir, kini kamu bisa mulai dari membaca cuma diaplikasi Wattpad saja ada berbagai macam tips dan materi kepenulisan yang ada...