9

1.4K 100 2
                                    

Seperti biasa, zoya langsung bertemu client diruang meeting, karna hari ini pekerjaanya tidak terlalu banyak, jadi zoya leluasa untuk meeting dengan tenang.

Ia menyuruh pio untuk membawa tas nya ke ruangan miliknya, dan dia hanya membawa berkas2 penting saja.

Setelah sampai di ruangan hp zoya bunyi, sedangkan pio asisten nya sudah terbiasa mengangkat telp zoya, karna itu adalah salah satu tugasnya saat zoya meeting.

Rasaaa madu adalah rahasianyaaaaa.... suara nada tlp zoya pun berdering.

"Halo" ucap pio

"Kamu siapa? Zoya mana? Kenapa km yg angkat tlp nya?"

"Selamat pagi, dengan siapa sy berbicara? Bu zoya sedang meeting"

"Gaperlu tau siapa saya, ditanya itu dijawab bukan nanya balik"

"Saya pio, asisten bu zoy"

"Oh, salah satu tugas km angkat tlp juga?"

"Iya"

Ttutututtt...
Tlp pun dimatikan macha.

Merasa kesal itu yg macha rasakan.

"Ko gw cemburu gajelas gini sih, dia kan lagi kerja, tp ko gw ga terima tlp nya di ambil alih asisten, kan privasi!!"
Bergelut dengan emosi dihatinya, macha memutuskan untuk mengirim pesan.

"Nanti kalo bos km dah beres meeting, suruh telp aku".

"Sayang?"
Pio sontak kaget melihat notifikasi pesan dari kontak yg dinamai sayang, Selama pengang hp bu zoya dia tidak pernah melihat bos nya punya pacar apalagi menamai nya dengan kata sayang.
Siapa dia? Tanya pio dalam hati.

"Baik" pesan yg pio kirim ke macha.

Macha pun mendengus kesal.
Bisa bisanya gw cemburu gatau tempat gini arghhh mana gw baru kenal zoya 2 hari, gimana kalo dia tukang selingkuh?

Bergelut dengan fikiran kotor, karna macha yg hanya kenal beberapa jam saja sudah bisa kelepek kelepek sama zoya, apalagi asisten yg setiap hari bersamanya.

Zoya pun selesai meeting, dan pio segera menemuinya.

"Bu zoya, mohon maaf td ada tlp masuk dari sayang, dan dia meminta di tlp jika ibu selesai meeting" ucap pio

Zoya pun senyum karna merasa pio lucu sekali pas bilang tlp masuk dari sayang.

"Iya pio, selain itu ada lg yg menghubungi saya?"

"Tidak ada bu, hanya itu"

"Baik, tks pio silahkan lanjut kerja ya"

Zoya pun mengambil hp, lalu masuk ke ruangannya karna ingin segera menelpon kekasihnya.

"Triiiiinngggggggg hp macha bunyi, macha bergegas mengangkat tlp tersebut karna tau itu adalah tlp dari zoya.

"Siang sayang" ucap zoya

"Iya siang"

"Dih jutek banget sih, kamu kenapa?"

"Gapapa"

"Katanya nyuruh tlp, skrg di jutekin akunya"
"Tadi aku kan meeting sayang" tambah ucapnya.

Macha hanya diam, dia malu jika zoya tau dia cemburu, tp dia juga kesal ketika menelpon sang kekasih, yg mengangkat malah cewek lain.

"Tadi aku mau tlp mau semangatin Kmu, tp yg angkat cewe"
"Aku kaget, kesel, juga ovt"
" aku takut dgn org org yg sdh lama bareng kamu"
"Aku belum tau kamu sepenuhnya, aku mengenal kamu baru 2 hari"
"Jujur aku gasiap kehilangan lagi"
"Aku minta maaf, aku cemburu"
Ucap macha

Zoya pun terdiam, sekali saja dia tidak angkat tlp nya, macha bisa berfikir hal buruk dengan banyak terhadapnya.

Dia pun mulai menenangkan macha.
"Kamu tenang dulu ya, jangan mikir lain lain"
"Aku itu dari dulu type orang yg kalo dah punya pasangan 1 yaudah aku fokus ke 1 aja"
"Aku juga perlu waktu lama buat sayang dan suka sama org, cuma sm km aku merasa perasaan ku se instan itu"
"Aku tau km mengenal aku baru, tp percayalah aku tidak mungkin menyakiti kamu" ucap zoya dengan tenang namun menusuk hati macha.

"Maafin aku ya, aku terlalu takut"
"Saat ini, org yg aku sayangi banget itu cuma kamu, aku takut km diambil orang"

"Saat ini? Jd besok ada yg lain nih?" Ucap zoya menjahili macha

"Ahh udahlah kamu nih ya, awas aja aku cubit ntr pas ketemu".
"Semangat sayang kerjanya" lanjutnya

"Yakinnnnnn mau nyubit? Bibirnya aja gimanaa? " ucap zoya cengengesan

"Iya sayang kamu jgn lpa makan siang ya, aku juga mau makan nih bentar lagi" lanjut zoya

"Zoyaaaaaaa"
"Punya pacar mesum banget"
"Udah selamat makan siang, cepet pulaaaang" ucap macha

Tidak menjawab, malah terdengar suara kecupan, mwaaah bay sayanggg..

Si zoya type cuek bisa juga koslet wkwk

See u 10
Tamat jangan di 10?

Thank You!  ZEESHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang