#Chapter 15

823 48 2
                                    

Paginya, Samantha dan Krystal jogging, hal yang tidak disukai oleh Krystal. Dia ikut karena sahabatnya membujuk dan membangunkan dirinya jam 5 pagi.

"Krystal cepet dooong!!!!" panggil Samantha berteriak yang sudah jauh di depan. "Aduuuuuh, tungguin dong, Samantha!!!!!" balas Krystal berteriak.

"Kenapa dia begitu semangat, untuk jogging?" gumam Krystal bingung.

Setelah kira-kira 2¹/² putaran, mereka beristirahat, keringat bercucuran.

"Samantha, abis ini kita shopping nyuuuuuk!!!!" ajak Krystal dengan semangat 45.

"Oke..." jawab Samantha. 10 menit Samantha dan Krystal beristirahat akhirnya mereka.kembali ke rumah Krystal.

"Sam, gue mandi duluan yeeee...." ujar Krystal. Samantha hanya mengacungkan jempolnya, lalu kembali menyantap sarapannya.

Selesai Samantha sarapan, dia menyusul Krystal ke kamarnya dan segera mandi. Ia memasang lagu dari iPhone-nya.

'Everybody's got a darkside

Do you love me?

Can you love mine?

Nobody's a picture perfect

We're worth it

You know that we're worth it

Will you love me?

Even with my dark side?'

Lagi konser di kamar mandi, Samantha jadi lama keluar daru kamar mandi.

"Samanthaaaaa!!!!!! Lo ngapain aja di kamar mandi????!!!!" tanya Krystal -yang daritadi menunggu Samantha yang tak keluar-keluar- dengan kesal sambil menggedor pintu kamar mandi.

"Iya, bentar-bentar..." balas Samantha, dengan terburu-buru dia langsung berlari kecil menuju pintu setelah memakai handuk, saking terburu-buru dia terpeleset karna lantai yang licin dan hampir jatuh. Dia segera mengenak pakaiannya dan keluar kamar mandi.

"Lo keasikan konser ya?" tanya Krystal.

"Hehehe...." Samantha hanya cengengesan.

Krystal memutar bola mata malas. Kedua gadis itu langsung keluar kamar dan menuju garasi.

***

Sesampai di mall,

"Krys, mau beli apa ya?" tanya Samantha.

"Ga tau juga sih, jalan jalan ajaaaa..." jawab Krystal.

"Hah?! Tadi kata lo mau shopping"

"Kan bukan berati harus beli, Samantha sayangku, cintaku, kekasih hatiku, belahan hatiku, jiwa dan ragaku....."

"Jijik lo..... itu harusnya lo bilang ke Pacar Tersayang lo, Karson...."

"Laper, makan yuuk.." ajak Krystal dengan muka yang merah sampai ke telinga?! Ternyata Krystal gampang di ceng-cengin.

"Ngalihin pembicaraan nih ceritanya?"

"Iiiih, udah ayoooo, Seth...." Krystal langsung menarik lengan Samantha.

"Siapa? Lo manggil gue apa?"

"Seth(?)"

"Whaaaaaaat????!!!! No way lah yaaaaw, jijik, najis, geli gueee" cerocos Samantha.

"Hahahahahaha..... udah ayooooo" Krystal langsung menarik Samantha(lagi).

***

"Lo mau pesen apa?" tanya Krystal.

"Gue mau ngikutin elo aja deh...." ucap Samantha.

"Oke..." balas Krystal lalu memesankan makanan untuknya dan Samantha.

"Sam, bulan depan kita udah ujian kan?" tanya Krystal memastikan.

"Iya"

"Kita berdua sama Abigail ke Singapore yuuuuk.... gue punya tiket ke Singapore enem gratis dari om gue..."

"Bener?! Ayo laaah, tapi yang 3 lagi untuk siapa?" tanya Samantha.

"Gue ajak Karson, Abraham, Seth"

"Paling ujung ujungnya lo sama Karson, Abigail sama Abraham, dan gue--"

"Dan lo sama Seth... kok lo pinter banget siiih...." potong Krystal.

"Gue ga--"

" 'Gue gak mau bilang itu yaaa' lo mau bilang itu kan?"

"Elu daritadi motong pembicaraan terus..."

"Hahaha... Eh, tuh makanannya udah dateng..."

"Horeee, makan dulu yaaaa" ujar Samantha semangat, Krystal hanya bisa geleng geleng kepala.

"Sam?!"

"Krystal?!"

"Seth?!"

"Krystal?!"

"Sam?!"

"Josh?!"

"Wait, ini kenapa jadi begini sih?! Nyebut-nyebut nama daritadi." gerutu Samantha yang sadar dari sebut menyebut nama orang.

"Kalian kenal Josh?!" tanya Seth.

"Harusnya kami yang tanya itu, lo kenal Josh?!" tanya Krystal.

"Tentu gue kenal Josh, dia sepupu gue..."

"What?! Gue gak percaya..." ujar Krystal.

"Kalo lo kenal dia dari mana?" Seth menunjuk Josh.

"Gue kenal Josh, karena waktu itu satu sekolah sama dia..." jawab Samantha.

"Iya, gue satu sekolah sama dia..." ulang Josh.

Seth mengangguk angguk mengerti.

Krystal bisa melihat ada sorot suka dari mata Josh saat menatap Samantha.

***

Krystal POV

Josh masih suka sama Samantha deh kayaknya.

Dari tatapannya udah nampak.

Oke, jadi waktu dulu itu aku, Samantha dan Josh satu sekolah, terus Josh suka sama Samantha. Tapi sebulan kemudian Josh pindah ke luar negeri.

Samantha dulu pernah sempet suka sama Josh.

Sebenernya ini cuman ngasih tau sekilas masa lalu...

Bhay...

-----------------------------------

Hello hello....

Sorry kalo pendek, sungai side lagi macet

Sorry kalo ada TYPO, makasih udah baca...

See you on the next chapter...

Happy Sunday...

LOVE YOU ;*

XOXO ;***

14-6-15

Best Friend ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang