CHAP 12

4 0 0
                                    

—19 September 2022

Tak terasa, kini sudah memasuki bulan September. Hari ini merupakan hari ulang tahun sekolah Brawijaya, seluruh murid SD, SMP, dan SMA kini sedang berbaris dan melaksanakan upacara ulang tahun.

Seperti biasa upacara dilaksanakan oleh petugas paskibra, salah satunya adalah Grace Abistha Praditya yang sedang berbaris dengan anggota nya di hadapan bendera merah putih Indonesia. Matahari begitu terik, seolah menyambut acara hari ini dengan begitu meriah. Peluh membasahi kening para siswa siswi, namun mereka semua tetap khidmat mengikuti upacara bendera.

Upacara dilaksanakan sekitar 20-30 menit beserta nasihat dan sambutan kepala sekolah. Usai pengibaran bendera, Raya segera menuju salah satu pohon rindang di depan kantin. Disana sudah terdapat ketiga teman nya. "Sial, tadi gw hampir jatoh!" pekik Tata. "Santai aja, Ta. Lagian gak ada yang nyadar kok, gw aja gak nyadar Lo kesandung." ucap Raya menenangkan.

"Tes, Tes. Selamat pagi anak-anak, bagi yang masih berada di kelas, kantin, dan taman silahkan menuju lapangan. Perlombaan akan segera dimulai. Terima kasih." Suara dari mic terdengar. Para murid beranjak dari tempatnya dan menuju lapangan untuk menyaksikan perlombaan.

"Ke lapangan yuk? Lomba nya udah mau dimulai tuh!" ajak Vika kepada teman-temannya. "Ayo!" balas Rea. Mereka berempat segera menuju lapangan.

Sebelumnya Vika telah mendaftar mengikuti lomba cerdas cermat, dan Rea mengikuti lomba bernyanyi. Tata dan Raya memutuskan untuk ikut lomba modern dance. Perlombaan pertama yang dilaksanakan adalah bernyanyi, satu persatu peserta membawakan lagu yang telah mereka siapkan.

Tibalah giliran Rea, namanya disebut dan ia segera menaiki panggung. Bersiap menampilkan lagu yang berjudul "Berdua Bersama" karya Jaz

Indah, ceria
Masa-masa berdua bersamamu (saat itu)
Canda, tawa
Manis lugu dirimu saat itu (aku cinta kamu)
Tak ingin aku berpisah sebentar saja
Kurasakan dunia milik berdua
Aku selalu salah tingkah
Saat di dekatmu
Kamu tetap yang terindah
Jangan pernah berubah
Berdua meraih mimpi kita
Kadang ada
Masalah yang pernah kita hadapi (hidup ini)
Jangan ragu
Kau dan aku pasti bisa lewati (lewati)
Percayalah ku akan selalu bersamamu
Karena itu sebuah janjiku padamu
Aku selalu salah tingkah
Saat di dekatmu
Kamu tetap yang terindah
Jangan pernah berubah
Berdua meraih mimpi kita
Aku selalu salah tingkah
Saat di dekatmu
Kamu tetap yang terindah
Jangan pernah berubah
Berdua meraih mimpi kita
Aku selalu salah tingkah
Saat di dekatmu
Kamu tetap yang terindah
Jangan pernah berubah
Berdua meraih mimpi kita
Meraih mimpi kita
Berdua, berdua meraih mimpi kita

Indah, ceriaMasa-masa berdua bersamamu (saat itu)Canda, tawaManis lugu dirimu saat itu (aku cinta kamu)Tak ingin aku berpisah sebentar sajaKurasakan dunia milik berduaAku selalu salah tingkahSaat di dekatmuKamu tetap yang terindahJangan pernah ber...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Suara merdu Rea mengalun indah di telinga, hingga akhir Rea berhasil membawakan lagu dengan sempurna. Lomba kedua adalah cerdas cermat, Vika dan peserta lain mengambil posisi duduk yang telah disediakan. Soal pertama dibaca, dan yang mampu menjawab bisa menekan bell dan menjawab pertanyaan, apabila benar mendapatkan 5 poin, jika salah dikurangi 3 poin. Hal yang sama untuk soal kedua dan seterusnya.

UTILIZATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang