Morning? No, good night everybody~ semoga kau menikmati malam ini..
Ruangan gelap itu hanya berisi dua orang yang saling bertatapan, salah satunya adalah Hokage baru yang baru saja dinobatkan, sedangkan yang lainnya adalah ninja legendaris berjubah hitam. Dua orang saling bertatapan dengan aura mematikan.
"Aku tidak akan melakukan hal menjijikan itu! Apalagi denganmu!"
Naruto menunjuk Sasuke dengan kesal, pria yang ditunjuk merasa begitu kesal dengan momentum pria di depannya.
"Jangan berbicara seolah aku bersedia melakukan hal seperti itu denganmu. Intim? Hah!"
Mata hitam berputar kesal. Naruto tak menduga bahwa misi khusus yang melibatkan dirinya secara langsung merupakan jebakan musuh. Shikamaru sudah memberitahunya bahwa hal aneh mungkin terjadi, ia bahkan tak masalah dengan hal-hal berbahaya atau apapun, tapi ia tak tahu bahwa ninja bulan memiliki jutsu terlarang yang sangat aneh.
Karena Hokage sendiri dikirim untuk misi, secara otomatis Sasuke bersedia menemani misinya, tentu karena ia panglima terkuat desa konoha. Sasuke tak mengira bahwa jutsu terlarang dari musuh sebegitu menjijikannya, namun yang membuatnya lebih kesal adalah ia tak bisa lari dari jutsu ini.
'Melakukan hal seperti itu dengan Naruto? Hal gila apa!'
Pikiran mereka berdua melayang, namun tulisan merah tiba-tiba muncul dari udara.
[TIDAK BISA MELAKUKAN ITU BUKAN? HAHAHA SUDAH KUDUGA INI ADALAH CARA PALING AMPUH UNTUK MENGURUNG DUA NINJA TERKUAT KONOHA. SEBAIKNYA KALIAN BERPIKIR LEBIH DAN LEBIH, JIKA PADA AKHIRNYA KALIAN TIDAK BISA KELUAR MAKA AKU AKAN MENGHANCURKAN KONOHA, TAPI KALAUPUN KALIAN BISA MENGHENTIKANKU..]
Tulisan menghilang lalu muncul lagi,
[BAGAIMANA DENGAN HARGA DIRI KALIAN? DUA CALON PENGANTIN PRIA TERBAIK?]
Setelah tulisan itu menghilang, tidak muncul tulisan lain.
Naruto terduduk bingung, ia dan Sasuke mengejar ninja bulan yang sudah terluka, namun pria licik itu ternyata memasang sihir ruang. Biasanya ia akan bisa langsung memecahkan trik kecil semacam ini, namun kunci gerbang ternyata adalah jutsu terlarang yang bersyaratkan 'keintiman' dari orang yang terjebak di dalamnya. Apalagi ia tak tahu seberapa intim seharusnya untuk membuka kunci, dan yang ada di dalam ruangan itu bersamanya bukanlah Hinata yang telah menyukai dirinya sejak lama ataupun Sakura yang disukainya, melainkan Sasuke, rivalnya dalam segala hal.
Sasuke melihat Naruto yang mengerutkan dahinya tajam, mungkin sedang menimbang antara harga dirinya dan keselamatan Konoha. Sasuke menghela nafas berat dan menggosok keningnya, ia tak menyangka akan terjebak hal seperti ini dengan sahabatnya. Setelah berfikir sejenak ia memutuskan untuk berdiri dan mendekati Naruto.
Naruto melihat Sasuke yang perlahan mendekat dan otomatis mundur sampai dinding tak terlihat.
"HEI! APA ?! KENAPA KAU MENDEKAT?!"
Sasuke mendecakkan lidahnya kesal, mengangkan kakinya dan duduk di atas pangkuan Naruto.
"Kau pikir aku bersedia? Ck, jika demi Konoha aku akan melakukannya. Ninja bulan itu.., itu sangat berbahaya jika orang-orang desa terluka, apalagi memasuki jebakan seperti ini.."
Melihat wajah super serius Sasuke, Naruto langsung menyadari bahwa masalah ini lebih rumit dari harga diri. Apalagi ia baru diangkat sebagai hokage baru-baru ini, ia tak bisa mengecewakan warga Konoha.
Naruto mendekatkan wajahnya ke wajah Sasuke, mengusap pipi Sasuke lembut dan berbisik pelan.
"Toh bukan pertama kalinya kita berciuman,"
![](https://img.wattpad.com/cover/316047401-288-k9743.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan ff (Narusasu)
Random🔞⚠️❗ peringatannya ditaro di awal aja. intinya, kumpulan fanfiction. Gk sih sebenernya ni otak aja agak eror jadi pen buat ginian. Kumpulan ide aneh yg didapat waktu bengong. Btw kayaknya gw kecanduan Narusasu doujinshi deh Gini, ini kek versi on...