Guys, yang mau beli pdf Two Kingdoms masih bisa yak.
Harga promo 35rb. Jumlah wods lebih dari 60K.
Happy reading!
.
.
.
Disclaimer : Naruto belongs to Masashi Kishimoto
Pairing : SasuFemNaru
Rated : M
Warning : Gender switch, OC, OOC, typo (s)
Genre : Fantasy, romance, angst
Two Kingdoms
Bab 16. Memilih Diam
By : Fuyutsuki Hikari
.
.
.
Setelah kembali dari desa, Naruto membawa Hinata dan Neji ke pinggir hutan pinggir bukit. Pandangan wanita itu menyapu ke arah anak sungai yang mengalir di bawah bukit. "Boleh aku bertanya?" Naruto memulai pembicaraan dengan nada sangat serius. Ia menganggap kedua tamu asingnya memberi izin saat tidak mendapat jawaban.
Masih tidak bergerak dari tempatnya berdiri, Naruto membuka mulut dan berkata, "Apa kalian mengenalku?" tanyanya langsung pada pokok masalah.
Neji dan Hinata saling melempar pandang. Ekspresi keduanya tidak terbaca.
Mengulum senyum tipis, Naruto menendang rumput dengan ujung sepatunya. "Aku anggap diam kalian sebagai jawaban." Untuk beberapa saat Naruto menggantung ucapannya. "Apa kalian kelaurgaku atau diutus keluargaku?" tanyanya. Naruto tidak merasakan bahaya dari kedua orang asing di sampingnya karena alasan itu ia berpikir jika keduanya bukan orang jahat.
Setelah mendapat persetujuan Neji, Hinata pun menjawab, "Ratu Tsunade yang mengutus kami untuk mencari Anda, Nona Naruto."
Menekuk kening dalam, Naruto menatap lekat Hinata. "Jadi namaku memang Naruto?" Anggukkan kepala Hinata menjawab pertanyaan itu. "Sepertinya bukan kebetulan hingga nenek memberiku nama yang sama."
"Beliau mungkin melihat plakat milik Anda, Nona Naruto." Hinata kembali bicara. "Kami datang untuk menjemputmu pulang."
"Apa aku memiliki keluarga?"
Hinata mengelengkan kepala. "Tuan Namikaze sudah meninggal belasan tahun lalu, begitu juga dengan ibu Anda."
"Tidak ada keluarga lain?"
"Tidak ada," jawab Hinata.
Neji mengambil satu langkah ke sisi Naruto. "Kau meninggalkan banyak tugas di Kerajaan Api. Sekarang Negara memerlukan dirimu. Perang sudah di depan mata, kau harus kembali ke medan perang untuk memimpin pasukan."
Mengernyit dalam, Naruto terlihat semakin bingung. "Aku seorang kepala prajurit?"
"Kau seorang jenderal," jawab Neji membuat mulut Naruto terbuka lebar.
.
.
.
Sementara Naruto masuk ke rumah utama, Hinata membawa Neji ke belakang perkarangan rumah. "Kenapa kau bicara seperti itu?" Hinata menggertakkan gigi. Terlihat jelas jika wanita itu tengah marah saat ini. "Kita sudah sepakat untuk tidak memaksanya kembali."
![](https://img.wattpad.com/cover/333234397-288-k22648.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Kingdoms - SasuFemNaru Fanfiction
FanficNaruto tidak pernah bermimpi dirinya akan dicintai atau mencintai. Namun, saat hatinya berlabuh, ia menambatkannya kepada Sasuke ... seorang pangeran dari kerajaan musuh. Keduanya ditakdirkan bertemu, jatuh cinta, tapi takdir lagi-lagi mempermainkan...