episode 31

11 5 0
                                    

1 Jam berlalu, para siswa siswi sedang sibuk dengan urusan masing-masing ada yang sedang tidur, ada yang sedang bercanda gurau dan bahkan ada yang makan.

Mia dan Jeje sedang bercanda gurau sedangkan Rio dan Gabriel hanya diam dan menikmati suasana perjalanan. Gabriel yang sedari tadi melihat pemandangan diluar kini mulai mengantuk matanya pelan pelan terpejam dan bersender ke kaca bus.

Cittttt

Tiba tiba bus yang di tumpangi Gabriel beserta kawan kawan berhenti mendadak

"Aduh pak hati hati dong sakit nih kepentuk" komen salah satu teman kelas Gabriel

"Maaf anak anak tadi tiba tiba ada anak sapi lewat" Jawab si sopir

"Lo gapapa?" Tanya Rio pada Gabriel yang sedang mengelus elus kepalaku gara gara kepentok lumayan keras

"Gapapa mata lo sakit nih" Jawab Gabriel dengan nada tinggi tanpa sadar

Rio yang mendapat jawaban hanya mengangguk

"Sory sory ya Rio gak bermaksud membentak kamu. Aku kebawa emosi aja" Jelas Gabriel yang sudah sadar

Rio hanya mengangguk

Gabriel yang ngantuk berat berniat menyadarkan kepalanya lagi di jendela. Tapi belum sempat dia menyadarkan kepalanya tiba tiba tangan Rio memegang kepala Gabriel dan menuntut kepala Gabriel untuk bersandar di pundaknya

"Lo tidur dipundak gua aja biar aman" ucap Rio dengan wajah datar

"Eh gak usah aja Rio nanti kamu cape lagi" Gabriel menegakan tubuhnya dan bersandar lagi ke jendela

"Eh Mia liat mereka berdua cocok ga si?" Bisik Jeje kepada Mia yang sudah melihat interaksi kedua temannya sejak tadi

"Mata lo cocok Rio kek kutub gitu lo cocokin sama teman gua" bantah Mia

"Yehh Rio emang kutub tapi coba lo perhatian perlakuannya sama Gabriel"

"Eh iya juga ya Rio perhatian banget sama Gabriel"

"Nahkan berarti mereka dua cocok"

"Eh nggak nggak ya pokoknya nggak" Mia berbalik ke jendela untuk melihat suasana diluar

Gabriel sudah tertidur nyenyak tiba tiba saat mobil oleng kepala Gabriel berganti bersandar ke Pundak Rio. Rio yang melihat itu hanya tersenyum dan mengelus elus rambut Gabriel
"Lo cantik juga gab" batin Rio

Rio yang merasa mengantuk juga, menyandarkan kepalanya ke Gabriel yang sedang tertidur juga

🌼🌼🌼🌼🌼🌼

"Gua sebenarnya berat hati untuk bebasin kalian berdua, cuma ini permintaan Gabriel. Berterima kasihlah kepada Gabriel kalau bukan karena dia lo berdua ga bakal bisa menghirup udara segar seperti sekarang ini. Ohiya satu hal lagi jangan berani berani mengganggu hidup Gabriel lagi ingat itu!" Ancam Rosi dengan tatapan mematikan ke arah Lisa dan Yuda

"Ya Gua bakal berterimakasih kepada Gabriel" balas Yuda singkat

Yuda mendekati Rosi dan berbisik "Jangan harap lo bisa dapatin Gabriel karena akan saya pastikan bahwa Gabriel bakal tetap milik saya" bisik Yuda kepada Rosi dan langsung pergi

"Gua bakal bikin Gabriel jadi milik gua Yuda liat saja nanti" Batin Rosi

🌼🌼🌼🌼🌼🌼

"Cie tadi tidur di pundaknya siapa tau" goda Mia kepada Gabriel

"Apa sih Mia itu juga gak sengaja kok" balas Gabriel yang sedang membereskan pakaiannya

GABRIEL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang