8. DRAWING CLASS

545 38 7
                                    



🐇🐇🐇



Hari ini jadwal si pangeran kecil disekolah adalah kelas menggambar, si pangeran kecil sudah sangat excited sejak kemarin. bahkan tadi pagi merengek untuk diantar Daddy ke sekolah lebih awal dari biasanya.

Setelah memberikan kiss bye untuk Daddy, Fourth berjalan semangat menuju kelas nya. Disana si pangeran kecil disambut dengan dua temannya, Giselle dan Miko.


"Hai Fourth! sapa Miko pada Fourth.


"Hai Miko! Hai Giselle!" balas Si pangeran kecil pada kedua temannya.


"Fourth Fourth! Hari ini kamu bawa crayon tidak?" Tanya Giselle pada Fourth sembari sibuk menyusun Puzzle di meja nya.


"Fourth bawa! Sama buku gambar juga." Jawab Fourth semangat.


"Memangnya kenapa kok kalian bawa crayon?"tanya Miko yang nampak bingung menatap Giselle dan Fourth.


"Hari ini kan ada kelas menggambar! Sama Ibu guru kan sudah disuruh buat bawa crayon sama buku gambar. Miko gak bawa?" tanya Giselle pada Miko.


Miko nampak berpikir sejenak. "Oh iya! Aduh tapi aku gak bawa! Nanti kalau Ibu guru marah gimana dong.. Fourth.. nanti Aku boleh pinjam kan crayon nya? Besok aku kasih cokelat banyak - banyak deh! Janji!"


"Iya, Miko boleh kok pinjam punya Fourth. Tapi Miko gak usah kasih cokelat buat Fourth karena Fourth gak boleh makan cokelat banyak - banyak sama Papa." Jawab Fourth sedikit sedih mengingat dia tak diperbolehkan lagi makan cokelat banyak - banyak karena nanti gigi nya bisa habis dimakan monster gigi. Duh, kasihan sekali pangeran kecil kita satu ini.


"Memangnya kenapa kok Fourth gak boleh makan Cokelat banyak - banyak?" tanya Giselle.


"Karena nanti gigi Fourth bisa habis dimakan monster gigi!" Jawab Fourth sedikit takut.


"Ha? Di gigi Fourth memangnya ada monster gigi nya ya?" Tanya Miko panik.


"Fourth gak tahu! Tapi waktu itu Fourth sakit gigi itu pasti monster kecil - kecil lagi makan gigi Fourth karena Fourth udah banyak - banyak makan colekat!" Kata Fourth serius menatap kedua temannya.


"Oh! Aku tahu! Itu namanya gigi berlubang! Kalau sering makan Cokelat dan yang manis - manis nanti gigi nya pasti akan berlubang terus sakit!" kata Giselle.


"Wah Giselle pintar!" kata Miko sembari mengacungkan jempolnya kearah Giselle.


"Hehe~ Papa ku dokter gigi jadi aku sering dengar cerita tentang sakit gigi." Giselle meringis menatap Fourth dan Miko.


"Aku tahu! Gini aja deh! Besok Fourth jangan bilang aja sama Papa Fourth kalau makan cokelat banyak - banyak kan Papa Fourth jadi gak tahu!" Kata Miko menjelaskan ide melenceng nya kepada si pangeran kecil.


Fourth menggeleng "Gak mau! Itu nama nya bohong! Fourth gak mau bohong karena Fourth sayang sama Papa!" Si pangeran kecil kita nampak sangat tak setuju dengan ide Miko Karena sejak dulu Papa dan Daddy selalu mengajarkan kejujuran itu nomor satu! Kamu, nanti dulu! Haha (jk).


"Benar itu! Kita gak boleh bohong! walaupun Fourth gak bilang Papa nya kan gigi nya bakal tetap tahu kalau Fourth makan cokelat banyak - banyak! Terus nanti gigi nya jadi sakit lagi." Kata Giselle.


"Oh iya ya! kalau gitu aku minta maaf ya Fourth.. nanti aku tetap boleh pinjam crayon kan?" tanya Miko menatap Fourth yang mendadak cemberut.


Si pangeran kecil hanya mengangguk pelan dan kembali duduk anteng ikut menyusun Puzzle dengan Giselle.


..


Tepat pukul 12 siang pangeran kecil sudah selesai dengan kelas menggambar dan akhirnya boleh pulang! Seperti biasanya siang ini, pangeran kecil kita dijemput Papa. Fourth yang melihat mobil Papa sudah di depan gerbang langsung meringis bahagia.


"Dadah! Fourth pulang dulu ya!" kata Fourth berpamitan pada Joshua dan beberapa teman nya yang juga tengah menunggu jemputan didepan kelas kecil Tilandsia.


"Dadah Fourth! Besok kita main lagi ya!" Jawab Joshua sembari melambaikan tangannya disusul beberapa teman lain dan Ibu guru yang ikut dadah - dadah kearah Fourth.



"Hai~ Hari ini anak Papa belajar apa aja ya disekolah?" tanya Papa pada Si Pangeran kecil yang baru saja masuk kedalam mobil.


"Tadi Fourth gambar banyak - banyak Papa!! Fourth gambar Ikan, Mobil, terus Fourth tadi juga gambar Papa, Daddy, Mia, sama Fourth! Hehehe~" si Pangeran kecil nampak sangat antusias bercerita dengan Papa.


"Wah kalau gitu Papa boleh lihat?" tanya Papa.


"Boleh! Tapi gambar mobil sama Ikan tadi dikumpulkan ditempat Ibu guru, tinggal gambar Papa, Daddy, Fourth sama Mia!" Jawab Fourth sembari sibuk membuka tas nya mencari kertas gambarnya tadi.


"Ta -Da! Ini gambar Fourth." Kata si Pangeran kecil sembari menunjukkan hasil karya nya pada Papa.

"Wah bagus nya! Anak Papa pintar banget gambarnya! Eh tapi kok rambut Papa sama Daddy jadi bentuk Love - Love sayang?" tanya Papa pada Fourth

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Wah bagus nya! Anak Papa pintar banget gambarnya! Eh tapi kok rambut Papa sama Daddy jadi bentuk Love - Love sayang?" tanya Papa pada Fourth.


"Hehe~ karena Fourth sayang dan Love - Love sama Papa sama Daddy! Terus Mia juga Fourth gambar diatas karena kata Papa kan Mia udah ketemu sama teman - teman baru dilangit! Jadi Mia ada didekat Matahari!" Jawab Si Pangeran kecil sembari meringis bahagia.


Papa menatap putra kecilnya terharu. "Pintar banget ya Anak Papa~ " Papa mengecupi gemas Pipi Fourth.


"Fourth anak Daddy juga!" kata Fourth sedikit cemberut menatap Papa tercinta.


"Oh iya! maksudnya anak Daddy dan anak Papa yang paling tampan." Papa tertawa dan mencubit gemas sisi wajah Fourth.




Gambar Fourth, Mia, serta Daddy dan Papa dengan rambut Love - Love tadi berakhir ditempel disisi meja kerja Daddy. Kata si Pangeran kecil biar Daddy selalu ditemani Love banyak - banyak saat kerja.













to be continued...












ayo dear silahkan memberikan kritik dan saran untuk cerita keluarga cemara satu ini ~



terimakasih banyak - banyak karena sudah membaca ceritaku💗! jangan lupa memberikan vote 😘


,, GN 💖🎀💌 ,,




~chrisa lee🧸🥐.


ONE DAY WITH FOURTH✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang