Naolom

1.Kembali

(lebih enak kalo kalian baca sambil denger lagu diatas)

Jangan lupa vote dan komen!✨

1,3K word guys ...

Paris memanglah pantas dijadikan salah satu kota terindah didunia, bahkan dimalam hari pun keindahan kota romantis masih tak kalah jauh saat siang hari.

Dari kejauhan menara Eiffel bersinar dengan terang, ditemani cahaya lampu bangunan lain yang terlihat seperti sekumpulan titik disekitarnya. Hal ini pastinya dilihat dari ketinggian, lebih tepatnya apartemen dengan berpuluh-puluh lantai.

Seorang pemuda menyaksikan keindahan dengan segelas champagne ditangannya, ditemani musik klasik dan lilin aromaterapi yang memberi kenyamanan.

Ia menutup mata bagaikan larut dalam situasi saat ini, bisa dilihat bahwa kelegaan tercetak jelas diwajah tampannya.

"Akhirnya urusanku sudah selesai, besok aku akan kembali."

"Apa kabar? Aku sungguh merindukanmu ... Sulit untukku bertahan tanpa sosokmu."
Ucapnya pada sebuah foto di depannya.

"Aku bahkan tak bisa tertarik dengan yang lain karena kamu selalu berkeliaran dalam pikiranku, seolah menjagaku dari segala godaan." Ucapnya sambil terkekeh

"Aku tak sabar ingin bertemu dengannya."

Pemuda itu mengambil handphone dan mengkontak seseorang.

"...."

"Siapkan tiket penerbangan ke Korea esok, carilah yang paling awal."

"...."

"Ya, siapkan semuanya."

Dia pun mematikan panggilan, kemudian mulai membereskan pakaiannya ke dalam koper.

Malam semakin larut, setelah menyiapkan segalanya, ia bergegas untuk tidur agar tak kelelahan di esok hari.

Incheon Internasional Airport

Seorang pemuda berkacamata hitam berjalan sambil menarik koper, stylenya yang fashionable serta wajah yang tampan menarik perhatian sekitar, menjadikannya sebagai pusat perhatian. Padahal ia sengaja mengenakan kacamata agar bisa berbaur dengan yang lain, namun itu malah menjadi nilai plus untuk tampilannya.

"My soooonnnn!!!"

Teriakan tegas terdengar, sang pemuda tersenyum dan menghampiri asal suara tersebut.

"Yoo wassup Old Man?"

"You never change, little bird. Stop call me Old man!" Marahnya

"Yayayaya ..."

"Oh, come here ~ Papa miss you."

Akhirnya mereka berpelukan, papa melampiaskan rasa rindu pada sang anak tercinta.

"I Miss you too pa."

"Where's mama? I don't see-

"My boo—oyy~~~"

lengkingan keras terdengar dari ujung selatan, seorang wanita cantik berlari kencang hingga menubruk tubuh sang pemuda bahkan hampir terjungkal ke belakang. Untung ia memiliki fisik yang kuat.

"Kamu gak merindukan kami, HAH?! 6 tahun?!! tega sekali." Ucap wanita itu sambil menangis bombay.

"I'm sorry ... I miss you so much, both of you and lil bro too. Sebagai permintaan maaf, aku sudah memutuskan untuk menetap disini dan meneruskan perusahaan."