16 : Ancaman untuk Leo

283 51 1
                                    

kau pernah diminta oleh seorang wanita plin plan untuk mengawasi pria itu juga kan? ku rasa dia masih bekerja disana. kita akan hancurkan pria itu dulu, baru kita ambil perinya"

。 。 。

Estes pov

aku sudah mengelilingi rumah ini sebanyak 2 kali, sebenarnya natan tidak mengizinkan ku untuk banyak bergerak, karena aku baru saja terbangun dari ketidaksadaran ku selama 2 hari.

ya, kalian tidak salah dengar. aku memang pingsan selama 2 hari, dan selama itu aku tidak makan dan hanya diberikan air putih jika bibirku mulai kering. kenapa demikian? tidak ada yang tahu alasannya.

Natan bilang, aku terkena obat bius dengan dosis berlebihan. seharusnya obat kimia itu akan membuatku tak sadar untuk beberapa jam saja namun karena tubuhku tak mampu menahan obat obatan semacam itu, jadi aku baru bisa terbangun sekarang. lucu sekali, seakan akan tubuhku ini sangat lemah dan sensitif terhadap obat yang dibuat oleh manusia.

bukannya seakan lagi, namun faktanya itu memang benar, tubuhku memang lemah. sejak awal aku hanya bisa menyembuhkan orang lain namun tak bisa memberi kesembuhan untuk diri sendiri. saat ini aku merasa, energi yang berada didalam tubuhku melemah. mungkin karena aku belum sehat sepenuhnya, itulah sebabnya natan menyuruhku untuk kembali tidur selagi menunggu Leomord pulang kerja.

ah.. berbicara mengenai Leomord... aku sudah mengetahui segalanya. dia bersama vexana benar benar datang untuk menolongku tepat ketika aku disuntik dan dibawa kedalam mobil. entah natan yang sengaja melebih lebihkan cerita atau memang begitu kejadiannya, namun aku jadi merasa sedih ketika tahu bahwa Leomord pulang dengan keadaan babak belur.

kenapa disaat yang seperti itu aku malah tertidur?! jika saja aku terbangun lebih awal, paling tidak aku bisa mengobatinya terlebih dahulu. namun kenapa dia.. memaksakan dirinya begitu keras?! dia.. dia menjadi penuh luka karena aku.. dan sekarang dia memaksakan diri untuk bekerja.. dia pasti tak bertenaga dan seluruh tubuhnya merasa kesakitan.

ah.. aku ingin pergi ke tempat ia bekerja, menyapa nya dan memberikan energiku kepadanya.. dia pasti senang kan?

natan bilang, sehari setelah aku dipindahkan ke rumah ini dan aku belum menunjukkan tanda tanda bahwa aku akan segera bangun, Leomord kelihatan murung. mungkin dia merasa sedih karena aku yang masih terbaring sakit. mungkin dia membutuhkan energi dari ku.. ya kan?

dan sekarang sudah dua hari, aku baru bangun ketika Leomord sudah berangkat kerja.. kalau saja tidak ada natan, mungkin aku akan kebingungan karena rumah begitu sepi, hanya ada diriku yang berada di atas kasur dan natan yang sedang menulis sesuatu di bukunya. jadi selama Leomord bekerja, terhitung sejak kemarin natan lah yang menemani diriku, ia mengerjakan beberapa laporannya di sini dan sesekali mengecek keadaanku. aku sangat berterima kasih dengan natan, oh juga dengan aamon yang benar benar membantu karena dia lah yang mengantar diriku Leomord serta vexana kerumah ini dengan mobil miliknya.

sejujurnya, aku tak tahu pasti ini rumah siapa, namun natan bilang.. ini adalah rumah yang sebelumnya Leomord tinggali sebelum ia pindah ke rumah peninggalan kakek nya, dalam kata lain, ini adalah rumah dimana Leomord tinggal bersama mendiang orang tuanya.

setelah mengitari rumah ini dua kali, aku juga menemukan banyak bingkai foto yang berisi tiga manusia dengan Leomord yang masih kecil berada diantaranya. ia kelihatan manis sekali, seperti bayi. aku jadi merindukan pria itu.. apalagi dirumah ini penuh dengan aroma milik Leomord yang paling ku sukai, aromanya sangat menenangkan dan membuat hatiku berdebar.. aku sempat khawatir dan panik karena aku sendirian dirumah, namun menghirup aroma ini dalam dalam, rasanya seperti Leomord terus menemani diriku dan membuatku senantiasa merasa nyaman..

Hidden Elves [ LeoEstes] - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang