"Selamat pagi Sandra, sahabat yang paling ku sayang dan ku cinta." Nabila memeluk sahabatnya itu dari belakang.
"Ih apesih bocah ini. Kebiasaan dateng-dateng nyosor."
"Hehe aku lagi super duper bahagia. Kamu pengen makan apa, aku traktir apapun yang kamu mau."
"Dih kenape lu, tumben amat." Sandra heran melihat sahabatnya ini.
"Mau nggak?"
"Mau lah anjir."
"Oke, nanti abis kelas kita hang out bareng."
Sandra bergidik melihat Nabila yang tidak seperti biasanya. Sedangkan Nabila mulai men-srcoll hp nya. Siapa tau Paul membuat story.
"Omo omo, aahhhhhh." Nabila berteriak melihat Paul membuat story wa."Astaga Nab. Lo kenapa sih. Kaget anjir." Sandra memukul lengan Nabila.
"Pukul aja gue San, pukul. Gue nggak peduli, pokoknya gue happyyyyyyy."
"Oh happy abis gatel sama artis?" David muncul dan mencekal tangan Nabila.
"Sini ikut gue." David langsung menyeret Nabila untuk mengikutinya.
"Vid lo apaan sih, ini masih lingkungan kampus kalo lo lupa." Sandra menarik Nabila.
"Lo gak usah ikut-ikut deh. Lagian kenapa kalo ini lingkungan kampus. Gue nggak akan kena masalah disini. Yang ada lo yang bakal kena kalo lo ikut campur." David memperingatkan Sandra.
"San udah, biar gue selesaiin sama David aja." Ucap Nabila.
David kembali menyeret Nabila. David membawa Nabila ke salah satu ruang perpustakaan yang sudah tidak digunakan.
"Lo tuh gatel banget ya jadi cewek. Sialan!" David mendorong Nabila ke tembok.
"Ada apa lagi sih Vid. Aku salah apa?" Nabila tidak mengerti kenapa David kumat dan marah-marah.
"Gak usah pura-pura bego. Lo semalem nyanyi di panggung sama bule alay itu kan?" David menatap nyalang Nabila.
"Ya kenapa sih Vid, biasa kan yang kaya gitu. Lagian aku juga gak mungkin ada hubungan kan sama dia. Aku cuma mengidolakan dia."
"Gue gak suka ya, apalagi sampe penganan tangan sepanjang nyanyi. Lo tuh bener-bener jalang ya." Nabila terkejut mendengar David mengatakan itu. Ia mengangkat tangannya hendak menampar David. Tapi David menangkap tangannya.
"Berani lo nampar gue? Hah?"
"Kamu keterlaluan Vid. Aku cuma nyanyi sama idolaku dan kamu ngatain aku jalang. Seburuk itu aku di mata kamu Vid?" Nabila mulai menangis.
"Bahkan lo lebih buruk dari yang gue ucapakan. Lo tuh sampah. Gue kan udah larang lo buat ikut-ikut konser dia. Kenapa masih lo lakuin? Lo nantangin gue?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cutie Fans
ChickLitCerita tentang seorang gadis manis bernama Nabila. Ia tidak menyangka hidupnya akan se-roller coster ini setelah berhasil lebih dekat dengan idolanya. "Dari awal aku yang salah, terlalu berharap sesuatu yang tidak mungkin bisa ku gapai." - Nabila An...