Satu minggu berlalu keadaan mereka berdua sudah sembuh. Bahkan belum satu minggu penuh Noe sudah bisa latihan taekwondo.
Laras bahkan sekarang sudah tinggal sendiri di kamarnya apartemennya.
Pagi ini dia dan Noe akan pergi jalan-jalan pagi, makanya hari ini dia bangun lebih pagi.
"Hai pagi larass" ucap Noe saat Laras hendak mengunci pintu
"Haii" Laras
"Mau keliling kemana?" Laras
"Kemana pun asalkan sama Lo" Noe
"Gombal" Laras
Kini mereka berdua pergi ke taman terdekat dari apartemennya.
"Huft capek banget no" Laras sambil mengusap keringat nya.
"Tunggu sini dulu" ucap Noe meninggalkan Laras
"Kemana no" teriak Laras
"Nih minum dulu" ucap Noe sambil menyodorkan minuman dingin ke Laras
"Makasih noek" ucap Laras
"Hemm" Noe berdehem
"Hari ini Lo free ngak Yas?" Noe
"Free deh kayaknya,kenapa? " Laras
"Keluar yuk?" Noe
"Kemana?" Laras
"Udah deh pokoknya gue jemput jam delapan malem" Noe
"Tumben Lo ngajak gue pergi agak malem " Laras
"Gue Hari ini latihan taekwondo masuk sore, terus pulang jam 7" Noe
"Ikut noo" Laras dengan menyatukan dua tangannya
"Nggak-nggak dirumah aja, gue hari ini latihannya lama banget, nanti Lo bosen" Noe
"Ishh, nggak-nggak no, tapi tumben Lo latihannya lama?" Laras
"Dirumah aja, dandan yang cantik tapi jangan cantik-cantik nanti dilirik cowok lain" Noe tertawa
"Ih apaan sihh" Laras tersipu malu
"Iya minggu depan gue mau ke Jakarta buat ikut kompetisi taekwondo" Noe
"Eh tapi katanya Lo ngga suka lihat taekwondo, kenapa sekarang suka?" Tanya Noe
"Ngga tau, tapi pas lihat Lo main kek seru gitu tau. Kadang gue suka ngebayangin kalo gue ikut main wkwkwk" laras
"Ya karena gue ganteng aja sih, makanya Lo suka" ucap Noe sambil tersenyum
"Idihh, PD banget Lo" ucap Laras membuang muka
"Udah deh Yas, jujur aja gue ganteng kan" ucap noe
"Udah deh no, pulang aja yok" Laras menarik tangan Noe untuk diajak pulang.
"Ciee gandeng-gandeng tangan gue nih" Noe mengejek Laras
"Ishhh, apa sihh" melepaskan tangan Noe dan berlari
"Eh ras tunggu" Noe mengejar Laras
"Mampir sarapan dulu yu ras" ucap Noe tapi tak ada jawaban dari Laras
"Ih ngambek, yaudah gue tinggal makan aja deh" Noe pun bergegas menuju ke Abang jualan bubur
"Ishh cowo gak peka" Laras sambil berjalan menuju ke Noe
"Katanya gakmau?" Tanya Noe sambil tersenyum
"Siapa yang bilang gak mau?" Ucap Laras jutek
"Tadi gue ajak Lo diem aja, yaudah gue pikir Lo gak mau" Noe
"Ishh" Laras membuang muka
"Iya-iya, yaudah gue pesen dulu" Noe tertawa
"Nih buburnya, udah jangan ngambek lagi" Noe sambil mengelus rambut Laras.
"Makasih" ucap laras
**
Malampun tiba....
Noe yang baru pulang dari latihan taekwondo pun bergegas untuk bersiap-siap karena hari ini dirinya akan mengajak laras pergi ke suatu tempat.
Tokkkk.....tokkkk.....tokkk
"Yass" teriak Noe
"Iya sebentar" teriak Laras dari dalam
Saat pintu kamar Laras dibuka, Noe terkesima melihat laras dengan pakaian yang cantik dan riasan wajah yang terlihat cantik.
"Ayoo" ajak laras
"Noe...kenapa diem aja" Laras
"Eh sorry yas, habisnya hari ini lo cantik banget" Noe
"Gomball" jawab laras malu-malu sambil berjalan mendahului Noe
"Eh tunggu Yas" Noe
"Mau kemana noo?" Tanya laras
"Rahasia, lihat ntar aja, Lo pasti bakalan suka" Noe
"Ishh" laras
"Udahlah ayo buruan naik" Noe
"Tumben naik mobil no?" Laras
"Sebenarnya tadi rencananya gue mau ngajak Lo pakek motor, berhubung Lo hari ini cantik banget terus pakaian Lo dres jadi akhirnya gue memutuskan bawa mobil" Noe
"Ishh....gue ganti baju aja kali ya" Laras
"Gausah ayo buruan" Noe
Sepanjang perjalanan Laras menikmati angin yang berhembus kencang sambil bernyanyi bersama Noe.
"Wihhh Lo aja gue kesini no?" Laras kagum
"Iya? Lo suka nggak?" Tanya Noe
"Suka banget, gue udah lama tau ngga kesini no" Laras senang
"Udah yuk turun no, gue gak sabar pengen cobain semua permainan disini" Laras
"Ih sumpah no bagus banget, gue udah lama banget ngga ke pasar malem," Laras
"Sabar Laras" Noe
"Ayok no buruan" ucap Laras sambil menarik tangan Noe
"Mau naik apa?" Tanya Noe
"Mau naik itu" tunjuk Laras pada satu permainan
"Yang mana sih?" Noe
"Itu yang muter-muter itu" Laras
"Oh itu bianglala ya?" Noe
"Iya itu ayok no" Laras
"Yaudah ayok" Noe
KAMU SEDANG MEMBACA
NOEROW
Teen FictionBagi semua orang waktu terbaik untuk beristirahat dan tertidur lelap adalah tengah malam. Tapi tidak untuk Laras Ayu Gartiana, wanita itu memilih untuk menangis hidup dan meratapi nasibnya. Dia memiliki seorang kekasih Arkan Mahendra,seorang aktor y...
