"Jantung gue lagi gak aman" jawab laras sambil memegangi dadanya
"Kenapa? Sakit? Ayo kerumah sakit sekarang" jawab Noe panik
"Noo, bukan, udahlah ayo pulang" jawab laras
"Tapi tadi jantung kamu?" Tanya Noe
"Bukan no bukan, ayo pulang " jawab karas menahan salting brutalnya
.
.
Pagi harinya Laras dan Noe masih berasa dikasurnya masing-masing.
"Huahhh" uapan Laras sambil merentangkan kedua tangannya ke atas
Laras pun duduk sambil mengucek kedua matanya dan melihat ke kasur Noe berada.
"Tumben belum bangun" ucap Laras dengan suara khas bangun tidur
Setelah mengumpulkan nyawanya Laras bergegas menuju ke kamar mandi untuk mencuci muka dan setelah itu dia menuju ke balkon untuk membuka tirai.
"Sejuk banget" ucap Laras merentangkan tangannya
"Masak aja deh" ucap Laras kembali masuk kedalam dan kemudian menuju ke dapur
Saat dia membuka kulkas disana tak ada apa-apa, akhirnya Laras keluar untuk membeli bahan makanan.
Dua puluh menit kemudian....
Laras sudah pulang, tetapi dia melihat noe masih saja tidur.
"Astaga noekk, belum juga bangun" ucap Laras pelan
"Yaudah sih wir, mending gue masak aja" ucap Laras berjalan menuju dapur
Hari ini Laras akan memasak menu Ayam Teriyaki dan Udang Crispy
Dia sudah bergulat di dapur untuk membuat menu sarapannya kali ini
" Ayas" ucap Noe khas bangun tidur berhasil mengagetkan Laras
"Ih bikin kaget aja" Laras
"Kenapa?" Tanya Laras
"Laper" ucap Noe sambil senyum-senyum
"Minimal cuci muka dulu dong kaks" ucap Laras mengejek Noe
Noe tak menjawab ucapan Laras, tetapi dia malah mencubit hidung Laras
"Ishhh, noekkk sakit tau" teriak Laras kesakitan
"Biarin " Noe berlari menuju ke kamar mandi
"Awas aja ya" Laras kesal
Lima menit kemudian Noe kembali ke dapur.
"Butuh bantuan?" Ucap Noe
"Nggak ada, " ucap Laras
"Eh tunggu dulu, aku belum masak nasi" Laras
"Yaudah aku aja" Noe
"Emang bisa?" Ucap Laras
"Cuma masak nasi, aku mah bisa" Noe
"Kok nggak ada berasnya?" Ucap Noe
"Oh iya itu di atas meja" ucap Laras
Selasai mengambil beras Noe bergegas mencuci berasnya, tetapi tiba-tiba bel rumah berbunyi.
Ting tong....Ting tong....Ting tong..
"Buka no, Ayas lagi masak takut gosong" teriak Laras
"Ish kok aku sih" Noe sebel
"Kan ini kamar kamu" Laras
"Iya deh iya" ucap Noe pasrah sambil membawa panci berisi beras
Saat membuka pintu Noe dikejutkan dengan seorang pria bertubuh besar dan seorang wanita disampingnya, seseorang itu melihat noe membawa panci tersenyum.
Noe pun langsung menyembunyikan barang yang di bawanya.
"Ngapain kalian kesini?" Tanya Noe acuh.
"Papa kangen masa ga boleh?" Ucap seseorang itu yang tak lain adalah orang tua Noe
Orang tua Noe pun masuk kedalam tanpa diminta masuk.
.
"Siapa no,?" Ucap Laras dari dapur, tapi Laras dikejutkan dengan seorang wanita dan pria duduk di kursi.
"Oh ini yang namanya Laras?" Ucap papa Noe
"I-iya om" Laras
"Y-yaudah saya ke dapur lagi ya om Tante, takut gosong masakannya" ucap laras gugup setelah itu dia bergegas menuju ke dapur
.
.
"ngapain kalian kesini? Pergi aja" ucap Noe kepada kedua orang tuanya
"Papa cuma mau ikut sarapan sama kalian nggak boleh?" Ucap papa Noe
"Sebentar ya pa, mama kedapur dulu" ucap mama Noe
"Iya mah" papa Noe
,
"Mending papa pergi aja" ucap Noe
"Kenapa? Papa cuma mau ikut sarapan kalian Lo" papa Noe
Disisi lain Laras dikejutkan dengan seorang wanita disampingnya
"Nak Laras ya?" Ucap mama Noe
"E-eh iya Tante " Laras
"Mau masak apa?" Tanya mama Noe
"Ini Laras mau masak ayam Teriyaki sama udang crispy " ucap Laras
"Wah itu makanan kesukaan Noe tau" ucap mama Laras
"Oh iya Tan?" Ucap Laras
"Iya, panggil mama aja, kan kamu sama Noe udah mama anggap anak sendiri" mama Noe
"Iya Tan, eh ma" Laras
"Nah gitu, yaudah ayo mama bantuin" mama noe
"Udah selesai kok, ini tinggal mindah ke tempat aja" Laras
"Yaudah mama bantuin bawa kedepan ya" mama Noe
"Gausah ma, Laras aja" Laras
"Gakpapa " mama Noe
..
.
"Ayo kita pulang aja ma" ucap papa Noe saat mama Noe dan Laras berjalan menuju ke meja makan
"Yah, kenapa pulang pa, kan kita kesini mau ikut sarapan " ucap mama Noe sedih
"Yaudah kita bawa aja calon menantu kita" ucap papa Noe
"Biar dia masak di rumah " papa Noe
"Yaudah pa, ayo" mama Laras
"Tunggu, biar Noe masak dulu nasinya" ucap Noe yang akhirnya membolehkan orang tuanya sarapan bersama
.
Kini mereka ber empat berbincang-bincang di sofa.
"Kamu yang namanya Laras?" Papa Noe
"I-iya om" papa Noe
"Jangan panggil om, panggil papa juga kaya Noe" papa Noe
"E-eh iya om, eh pa" Laras gugup
KAMU SEDANG MEMBACA
NOEROW
Novela JuvenilBagi semua orang waktu terbaik untuk beristirahat dan tertidur lelap adalah tengah malam. Tapi tidak untuk Laras Ayu Gartiana, wanita itu memilih untuk menangis hidup dan meratapi nasibnya. Dia memiliki seorang kekasih Arkan Mahendra,seorang aktor y...
