Kini mereka ber empat berbincang-bincang di sofa.
"Kamu yang namanya Laras?" Papa Noe
"I-iya om" papa Noe
"Jangan panggil om, panggil papa juga kaya Noe" papa Noe
"E-eh iya om, eh pa" Lass gugup
"No?" Panggil papa Noe
"Kenapa?" Jawab Noe cuek sambil bermain ponsel
"Papa mau ngomong" papa Noe berucap serius
"Kalo ngomong ya tinggal ngomong aja" ucap Noe tak mempedulikan orang tua
"Ih Noe, gak boleh kaya gitu" ucap Laras pelan sambil mencubit perut Noe
"Sakit Yas" Noe pelan
"Kenapa?" Tanya Noe kepada kedua orang tuanya
"Papa minta maaf nak" papa Noe
"Kenapa? Emang salah?" Tanya Noe cuek
"Papa minta maaf, karena papa sama mama jarang merhatiin kamu, jarang ada waktu buat kamu,, papa minta kita bisa mulai semua dari awal nak" papa Noe sedih
"Yakin papa mau mulai dari awal? Papa janji?" Ucap Noe
"Iya nak, papa janji" papa Noe
Akhirnya mereka bertiga berpelukan, pemandangan di depannya membuat Laras sedih, dia kangen orang tuanya, dia menangis, hal itu membuat mama noe juga memeluk Laras.
"Kenapa nak?" Ucap mama Noe
"Gapapa ma, Laras cuma kangen orang tua Laras" ucap Laras sambil menyeka air matanya
"Udah daripada nangis-nangis mending kita makan aja yuk" ucap mama Noe
.
.
"Wahh, masak mantu kelihatan enak ya" papa Noe
"Bukan enak pa, tapi wenakkk banget pakek banget " ucap Noe
"Ih apaan " Laras tersipu malu
"Kan enak banget nak," ucap papa dan mama Noe
"Kapan-kapan main ke rumah ya, ajarin mama masak yang enak" ucap mama Noe sambil tertawa
Selesai makan mereka ber empat ngobrol di balkon sambil menikmati udara segar.
"Kenyang juga papa" sambil duduk di bangku
"Si Noe pinter banget cari pasangan yang pintar masak" papa Noe
"Ih om bisa aja, eh papa" Laras menunduk
"Emang masak kamu enak banget sayang, pokoknya lain waktu kamu harus ajarin mama" mama Noe
"Iya tuh ajarin, mama kalo masak gak enak" ucap papa Noe tertawa
"Oh berarti selama ini masakan mama kurang enak?" Ucap mama Noe
"Eh bukan kok nggak enak ma, tapi lebih enakan calon mantu" papa Noe
"Ihh" mama Noe
Melihat hal itu Noe dan Laras tertawa terbahak-bahak
.
.
"Yaudah ya sayang, mama sama papa pulang dulu" ucap mama Noe
"Iya ma" Noe
"Mama pulang dulu ya nak, titip Noe" mama Noe mencium kedua pipi Laras
"Iya ma" Laras
Setelah mama dan papa Laras pergi mereka menuju ke balkon kembali
"Mama kamu cantik banget no" ucap Laras sambil berjalan menuju ke balkon lagi.
"Iyalah, anaknya aja juga ganteng" ucap Noe sambil mengusap-usap rambutnya
"Idih kepedean banget jadi orang" Laras
"Emang aku ganteng Laras" Noe
"Iya deh iya si paling ganteng " Laras
KAMU SEDANG MEMBACA
NOEROW
Teen FictionBagi semua orang waktu terbaik untuk beristirahat dan tertidur lelap adalah tengah malam. Tapi tidak untuk Laras Ayu Gartiana, wanita itu memilih untuk menangis hidup dan meratapi nasibnya. Dia memiliki seorang kekasih Arkan Mahendra,seorang aktor y...
