SUDAH DI REVISIIII!!!
"Apakah harus kenal lama dulu
Lalu berbuat baik?Tidak!
Semua manusia patut mendapat
Kebaikan orang-orang"-Glen Aditya cristan Corly-
🔥🔥🔥
Sebuah mobil berjenis BMW melaju membela jalanan kota Seoul. Mobil itu baru saja melewati tembok panjang dengan istana Gyeongbok yang berdiri megah didalamnya. Padahal jam sudah menunjukkan tengah malam namun keadaan kota ini masih begitu ramai akan penduduk terlebih lagi anak muda yang banyak berjalan kaki di trotoar jalan. Sebuah jantung kota ginseng mereka lewati membuat Glen terpukau dalam sekejap, gerbang Gwanghwamun yang berdiri kokoh sejak tahun 1395 membuat pupil mata lelaki itu tak luput memperhatikannya.
"Gerbang Gwanghwamun?" Tanyanya
Gadis di sebelahnya hanya diam sembari menatap keluar jendela, memperhatikan kota kelahirannya dari sana. Mungkin dia tidak menyadari bahwa Glen bertanya
Rion yang peka kemudian menjawabnya "Benar, ternyata kau tau ya?" Ucapnya terkekeh kecil
Glen menatap pemuda itu lalu mengangguk singkat "aku pernah kesini namun hanya tiga hari itupun tidak sempat menikmati kota ini bahkan Namsan tower tidak sempat ku kunjungi" jawabnya
"Benarkah? Baiklah, mau singgah di Namsan tower?" Tawar Rion
"Terlalu jauh lagipula sudah terlalu larut malam. Nanti di akhir saja itupun jika sempat berkunjung" jawabnya kembali menatap luar jendela yang ramai akan perjalan kaki dan tokoh-tokoh kecil di pinggir jalan
Kota ini tidak sama seperti jakarta, bahkan mungkin sangat jauh berbeda. Di sini begitu banyak muda mudi yang berjalan ataupun nongkrong di pinggir jalan bahkan sejauh yang Glen perhatikan tata ramah mereka begitu sopan senggol sedikit langsung menunduk 180° meminta maaf jika di jakarta lagi mungkin itu tidak ada.
Disana saja salah sedikit langsung mendapatkan sebuah kata-kata kebun binatang. Apalagi untuk anak muda, ingatlah istilah di jakarta 'mode senggol bacok' jangan lupakan itu, see? sangat menyeramkan bukan?
Namun sejauh pengamatan nya juga kota ini sangat banyak orang-orang yang mabuk bahkan minum-minum di pinggir jalan bahkan tidur disana. Dirinya ragu harus menilai kota ini bagaimana, kota ini begitu indah namun tidak bagi orang-orang dengan otak kotor yang mencemari lingkungan sekitarnya.
Alkohol memang tidak asing lagi bagi warga kota Seoul bahkan anak kecil yang duduk di bangku sekolah dasar saja tau apa itu 'alkohol' kekerasan dan bunuh diri juga banyak terjadi di kota ini bahkan pelecehan terhadap wanita begitu marak terjadi.
Mobil terus melaju dengan kecepatan sedang melewati jembatan. Pandangan Glen yang sedari tadi belum teralihkan dari jendela menangkap perhatiannya pada seorang lelaki yang memanjat pembatas jembatan hal itu tentu saja membuat Glen seorang diri panik didalam mobil dia dengan segera membuka pintu mobil membuat Rion memberikan mobilnya dipinggir jalan. Beruntungnya mereka berada di jalur kiri ditambah dengan keadaan jalanan yang sudah sepi, Jadi tidak ada keributan tiba-tiba hanya karena dirinya mengerem mendadak.
KAMU SEDANG MEMBACA
°The Deputy Girl And Brain Genetics Experiments°
Novela Juvenil"Siapa yang lo suka, Glen?" "Gadis bersurai wolfcut hitam dengan wajah tenang tatapan tajam sang serigala di sepertiga malam" -2018- Seorang gadis yang menjadi kelinci percobaan laboratorium genetika otak Daddy nya sendiri, gadis yang dimasa lampau...