Little bear

Cp.13

Hari ini Jechan berniat kesekolah, ia sudah sembuh dan tentu sudah pulang dari rumah sakit. Hanya dua hari Jechan di rumah sakit, dan itupun Melvind selalu menjaganya.

Ia berniat kesekolah hari ini, tetapi Melvind menolaknya untuk kesekolah karena perlu istirahat lagi walaupun sudah sembuh.

Awalnya ia menolak dan kekeh untuk kesekolah, tetapi Melvind mengancam jika kesekolah, Melvind akan memberi tahu mamanya bahwa Jechan masuk rumah sakit.

Jadi Jechan menurut untuk tidak kesekolah, daripada Melvind harus memberi tahu mamanya, kan ia tidak mau mamanya khawatir. Jadi yasudah.

“Njr, bosen banget gue. Apa gue ajak Alfian aja kesini, biar bolos.” ucapnya sambil terkekeh geli.

Alpian

You
Woi║
10.34

Alpian
║Apa?
10.36

You
Sini ke apart,║
bosen gue║
10.38

Alpian
║Minimal mikir cok
║Sekul gue chan:)
10.39

You
Bodo amat,║
bolos aja lah║
10.40

Alpian
║Bajingan cilik
║Gas otewee
10.40

You
Sip, gue nitip cemilan║
hehe║
10.42

Alpian
║Sip, tapi bentar
║gue mau ijin dulu
10.43

You
Orang aneh║
mau bolos ko ijin.║
Tapi ke siapa lo ijin nya?║
10.44

Alpian
║Kepo🖕🏻
10.44
Read

Dahi Jechan mengerut heran, orang teraneh adalah Alfian, mau membolos masa minta izin sih? dasar aneh, fikir Jechan.

“Tapi gue kepo sat, dia ijin ke siapa. Yakali dah ke guru, kan ga mungkin.” ucap Jechan sendiri dengan nada kesalnya. Ia kepo akan Alfian yang ingin meminta izin.

-----

Setelah lama Jechan menunggu Alfian datang. Ia mendapat pesan dari Alfian karena ia sudah didepan pintu apartemen Jechan, dan dengan segerah ia berjalan untuk membukakannya.

“Lama anjing.” ucap Jechan setelah membuka pintu apartemennya yang sudah ada Alfian didepannya.

“Lo kan nitip cemilan bangke.” jawab Alfian sembari tersenyum sinis pada Jechan.

“Udah ah, gue mau masuk nih.” sambungnya sembari mengasih cemilan yang Jechan titip. “Wkwk, thanks bro.” ujar Jechan sambil tersenyum.

Mereka berdua masuk ke apartemen dan duduk di sofa. Jechan di dapur karena Alfian meminta minum, padahal Jechan sudah bilang kalau ingin minum tinggal ambil saja di dapur. Tapi anaknya malah berucap, “Ambilin aja deh, cape gue. Gue kan tamu.” seperti itu ucap Alfian sembari cengengesan.

“Ini minumnya tuan muda.” ucap Jechan sembari menaruh gelas di atas meja dengan nada sinisnya, ia memutar bola mata malas. Alfian tertawa renyah mendengar ejekan Jechan.

“Oh iya, gue mau nanya sama lo Fi.” ucapan Jechan dibalas deheman oleh Alfian yang sedang meminum es yang di buatkan oleh Jechan tadi.