part¹

1.4K 95 6
                                    

sweet boy
✂️-----------------
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

dia jeon jungkook, seorang yg baru menginjakkan kaki nya di negara kelahirannya korea selatan tepatnya seoul.seorang diri tanpa ada satupun yg mendampingi. dia akan menemui sepupunya yg memiliki bar di sebuah club malam.

hari itu masih sangat terang untuknya menginjak kaki di bar milik sepupunya, hingga tidak terlalu ramai membuatnya leluasa menegur seseorang yg tengah berbicara mungkin karyawannya.

“kau sudah datang? maaf tidak menyambutmu”

sapa seokjin—kim seokjin dengan langkah mendekat lalu memeluk jungkook dengan erat.

“lepas hyung, kau membuatku sesak” ucapnya lalu mendorong tubuh seokjin untuk menjauh.

“maaf, kamu gemesin sih kook, aku kan jadi gk tahan buat meluk dan uyel² kedua pipi chubi mu ini” begitu ucapnya dengan gemas mencubit kedua pipi jungkook,yg di tepis langsung karena merasa kesakitan.

“kau ini, sangat sakit tau” ucapnya dengan membenarkan letak kacamatanya yg tergeser akibat ulah seokjin.

“penampilanmu oke juga, lama tidak bertemu kau buatku sedikit pangling”

“sudah bicaranya? aku risih disini, meski di amerika cukup bebas, tapi kau tau kan hyung aku bagaimana jika di beri tempat seperti ini, untukmu saja aku rela datang”

seokjin menyengir. memang benar sepupunya ini benar² anti club malam, anti musik yg eksotis seperti ini. dunia nya hanya buku, buku dan buku.

“kau memang tidak cocok jika masuk kesini, wajahmu benar² masih di bawah umur” begitu gurauan seokjin.

“kau mau ku banting hyung?”

“tidak² aku hanya becanda jungkook, jangan marah manismu akan bertambah”

namun jungkook tetap abai, ia masuk kedalam ruangan khusus milik seokjin yg terletak di lantai atas, hingga keadaan itu sunyi tidak ada lantunan disco menggemakan gendang telinga juga degup jantung karena sound yg terlalu keras. cahaya lampu disini juga lebih terang tidak remang² seperti di bawah.

jujur ia baru kali ini masuk kedalam club malam, karena selain tidak suka dengan aktivitas seperti ini, orangtuanya juga melarangnya untuk bergaul dengan orang yg salah, maka dari itu ia sedikit tidak memiliki teman dan cenderung seorang diri.
karena itu juga, ia terbang ke seoul seorang diri pun tidak masalah, orangtuanya sibuk dan dia tidak memiliki teman.

“kau sudah tau dimana kau akan sekolah?”

yaa jungkook datang ke seoul bukan hanya untuk liburan atau berkunjung. melainkan ia benar² kembali di negara kelahirannya. ia ingin dikorea karena merasa damai, dan sedikit membuatnya senang, ia memiliki seokjin sebagai sepupunya meski terbilang umurnya berbeda 5th namun dengan seokjin ia merasa senang tidak monoton di dalam kamar pergi hanya sekedar membeli cemilan lalu kembali kedalam rumah yg masih sangat sepi walau sudah larut.

“bukankah kau sudah mendaftarkan nya?”

kini jungkook kembali bertanya pada seokjin sambil menyuap kacang pada mulutnya.

“besok sudah waktu nya kau sekolah”

jungkook hanya mengangguk saja.

Sweet BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang