sweet boy
✂️----------------.
.
.
.
.
.
.
.berjalan menuju kelasnya, jungkook mencoba biasa saja menghapus semua bayangan yg ia dengar dan lihat bagaimana taehyung begitu emosi membelanya yg benar² tidak pernah melihatnya ada sedikitpun meski sering mengganggu hari²nya, ia hanya menganggap taehyung adalah sebuah lalat yg suatu saat akan pergi dengan sendirinya.
memasuki ruang kelas yg begitu tampak suram karena tatapan dari penghuni kelas yg tidak menyukainya, ia menghela nafasnya melangkah santai menuju bangkunya, meski belum sempat ia duduk, tubuhnya lebih dulu di balik paksa oleh seorang wanita yg sudah pasti jungkook tau apa yg akan terjadi.
“apa ?” begitu tanyanya seolah tidak terkejut dengan tingkah wanita yg kini menggeram menatapnya tidak suka.
“suka sekali ya kau menjadi pusat perhatian”
begitu sinis tyuzu menatap jungkook dengan remeh.
“kau suka bukan, kalau menjadi pusat perhatian semua orang, apa lagi karena taehyung sunbae. aku jadi penasaran apa yg sudah kau berikan padanya—oh tubuh? ku rasa tubuhmu tidak begitu menarik, di banding denganku yg memiliki segalanya untuk di berikan”
tersenyum remeh, tidak membuat jungkook untuk menyahut perkataan nya. namun tidak dengan kedua tangannya yg mengepal menahan amarah ketika harga dirinya di rendahkan apa lagi masalah tubuh.
“apa kau menggodanya? berapa kali kau melakukan dengannya?” kini sahutan naeyeon membuatnya semakin geram. pagi hari yg sudah ia mulai dengan suntuk malas untuk pergi sekolah, setiba di sekolah ia malah mendapat perilaku yg benar² membuatnya muak.“sudah?” masih mencoba tenang, meski sebenarnya ingin sekali menampar wajah 2 perempuan di hadapannya ini.
“tch belagu sekali—” tyuzu hendak melayangkan tamparannya, namun dengan cekatan jungkook menahan pergerakannya hingga mengambang di udara.
“kau—”
“kau benar, kau memang memiliki segalanya untuk menarik semua pria seme, tapi kenapa kau malah marah padaku yg tidak punya tubuh sepertimu, seharusnya kau bisa lebih agresif untuk mendapatkan mangsamu” mendengar nada dingin dan smirk dari bibir tipis jungkook terhadapnya, membuatnya tidak bergeming selain bergidik ngeri takut, akan pertama kali menyadari sorot mata di balik kacamata besar itu begitu tajam kepadanya. “asal kau tau, aku tidak pernah menjual tubuhku pada siapapun, apa lagi untuk taehyung yg di puja² uke dan wanita disini! aku memang pria, tapi aku adalah seorang uke. jadi tidak masalah bukan, jika membuat mu sedikit memerah?” dengan kasar jungkook melepaskan tangan tyuzu yg ia genggam dengan erat, hingga membuat tyuzu tau rasa sakit dan bekas merah di pergelangannya.
dengan begitu jungkook pergi dan menyenggol kasar tubuh tyuzu dan naeyeon yg sempat menghadangnya.
ingat semua di dalam kelas menyaksikan apa yg terjadi antara keduanya. tak terkecuali hanbin yg begitu terlihat marah ketika melihat jungkook mampu membuat tyuzu terdiam seribu bahasa. langsung mendekati langkah jungkook dan mencengkram kerah nya.
“brengsek—kau laki² kenapa kau bisa seperti itu pada perempuan?”
jungkook terkekeh. “bukankah aku uke? status ku sama seperti mereka, jadi apa yg salah?”
“sialan—” dengan melayangkan tinjauannya yg langsung di tangkis oleh jungkook, dan tidak main² lagi jungkook plintir tangan hanbin ke belakang hingga sukses membuat kuncian untuk hanbin tidak bisa bergerak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Boy
Teen Fictiondi balik kacamata besarnya,jungkook bukanlah orang yg di tuduh dan di anggap culun. justru dari semua itu, hanya taehyung yg tau hingga membuatnya mengejar pemuda jeon meski dapat penolakan berkali-kali.