Jangan Terlalu Polos! (05)

12 2 0
                                    

Ayo vote dulu...

Soal percintaan memang sudah biasa di kalangan remaja. Bahkan banyak dari mereka yang sudah menjalin hubungan dengan kekasihnya.

Masih ingat dengan Aileen? maaf gais jarang ada Ai hehehe.. Aileen memang gadis polos. Tetapi siapa sangka, gadis polos itu mempunyai rasa kepada temannya.

Jadi, dia sedang dekat dengan Ketua Osis. Mereka dekat karena si Ketua Osis ini alias Rendra Aliandra selalu membantunya. Awal pertemuan mereka saat Aileen berada di halte dekat sekolah sedang menunggu hujan reda untuk pulang. Tiba-tiba Rendra menawarkan tumpangan kepada Aileen, awalnya gadis berambut sebahu itu menolaknya karena mereka tidak terlalu dekat. Tetapi karena Rendra mengatakan, "Udah jam lima, lo mau sampe kapan nunggu hujan reda? Sampe lo mati kedinginan?"

Alhasil Aileen menerima tawaran itu. Dan tidak terasa Aileen selalu meminta bantuan kepada si Ketua Osis itu, mereka pun jadi dekat seperti sekarang.

"Rendra?" panggil Aileen dengan wajah sumringah. Mereka sekarang sedang berada di rooftop, Rendra lah yang mengajaknya karena ada sesuatu yang perlu dibicarakan.

Rendra menoleh, dan senyuman nya seketika mengembang setelah tahu siapa yang memanggilnya dengan lembut.

"Akhirnya dateng juga Ai,"

Aileen tersenyum kikuk saat Rendra menyentuh bahunya.

"Kamu mau ngomong apa?" tanya gadis itu.

Lelaki itu menyipitkan matanya. "Hmm, ngomong apa ya?" godanya dengan sengaja menaik turunkan alisnya.

Aileen cemberut.

Rendra terkekeh saat mendapati wajah imut Aileen. "Oke-oke jangan kesel. Gue mau ngomong soal hubungan kita yang nggak jelas ini, gue mau memperjelas hubungan kita. Singkatnya, gue mau kita pacaran."

"Aileen, lo mau nggak jadi cewek gue? Gue beneran suka sama lo, gue nggak bohong," lanjutnya dengan wajah serius.

Gadis itu terdiam memperhatikan wajah Rendra yang begitu serius, tidak ada kebohongan disana.

"Kamu serius?" tanya Aileen dengan wajah polosnya.

Lagi-lagi Rendra terkekeh gemas melihat mimik wajah gadis didepannya. Seketika Rendra tersenyum miring, namun Aileen tidak melihatnya karena dia sedang menunduk.

"Ya ampun. Serius lah ini, mau nggak?"

Aileen mendongak menatap Rendra yang tengah menatapnya intens. "Kalau kamu serius, aku mau." finalnya.

Senyum Rendra muncul saat keputusan Aileen, ia kira gadis itu menolaknya tetapi ia salah. Sudah dipastikan, Aileen pasti akan menerimanya.

"Thank you baby," ucap Rendra seraya membawa Aileen kedalam dekapannya dengan senyum misterius. Awalnya Aileen ragu untuk keputusan ini, tapi mengingat dirinya juga menyukai Rendra jadi tidak ada salahnya untuk menerima lelaki itu. Ia tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini.

Rendra melepaskan pelukannya lalu mengandeng tangan kekasihnya pergi dari sana. "Gue anter sampe kelas ya?" tawarnya.

Gadis itu menoleh. "Nggak usah juga gapapa Ren. Tapi kalau kamu mau boleh deh,"

Saat sudah sampai depan kelas Aileen, Rendra menyempatkan diri untuk mengacak-acak rambutnya. Gadis itu tampak kesal dengan perlakuannya, karena rambutnya jadi berantakan.

"Ishh, Rendraaa!!!" rengek Aileen.

"Utututuu, maaf-maaf. Nih dibenerin lagi deh," ucap Rendra seraya merapikan rambut gadisnya lagi.

Interaksi mereka berdua tentunya dilihat banyak murid, bahkan Rea, Gavran dan Devan pun melihatnya. Banyak dari murid-murid melihat si Ketua Osis itu bersama Aileen. Aileen memang tidak terkenal dengan penampilan,tetapi gadis itu terkenal karena prestasi. Rendra salah satu lelaki tampan yang digencar para siswi disekolah. Padahal mereka tidak tahu keburukan apa yang Rendra miliki.

SECRET LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang