Hari demi hari berlalu hingga pernikahan keduanya menginjak usia 3 bulan yg dimana Ashel setelah ke gap oleh Zee suaminya berjalan dengan Aldo, kini mulai bersikap aneh dan juga sering sekali bertindak kasar entah itu kepadanya atau pun kepada mommynya sendiri yaitu Anin.
Seperti saat ini yg dimana Ashel meminta ijin kepada Anin dengan cara yg tidak seharusnya yaitu membentak, dikarenakan Anin tidak mengijinkan jadilah seperti ini
"KENAPA SIH MOM? KENAPA? ASHEL CUMA MAU PERGI JALAN JALAN" Bentak Ashel
Anin memejamkan matanya seumur hidupnya baru pertama kali melihat putri semata wayangnya itu membentak dirinya seperti ini, sakit rasanya dibentak oleh putri sendiri yg dimana ia melarang Ashel keluar karena ada sebabnya bukan tanpa alasan.. apakah salah orang tua khawatir dengan anaknya?
"Mommy cuma ga pengen kamu kenapa kenapa shel, plis dengerin mommy ya" Mohon Anin
"Aku selalu turuti permintaan mommy dan sekarang aku mau pergi mommy selalu larang aku? Atau jangan jangan mommy sekongkol sama zee itu" Tuduh Ashel
"Jaga ucapan kamu shel, dia suami kamu.. mommy gaada pernah ajarin kamu bersikap yg ga seharusnya seperti itu" Tegur Anin
"Terserah" Balas Ashel setelahnya melenggang pergi dari hadapan Anin dengan menggunakan tas kecil yg tergantung di pundaknya
"Shel ashel stop shel" Teriakan Anin bahkan tak digubris oleh putrinya sendiri, entah apa yg menyebabkan putrinya menjadi seperti ini
Anin segera menghubungi suami dari Ashel mau tidak mau ia harus menghubungi mantunya yaitu Zee yg sekarang sedang berada di kantor karena ada meeting
Zee MANTU Calling...
"Assalamualaikum, ada apa mom?"
"Waalaikumsalam, kamu bisa pulang ga zee? Ashel keluar dari rumah zee gatau kemana.. mommy khawatir"
Anin mendengar decak kesal dari balik telfon yg bisa dipastikan sebenarnya Zee tak bisa pulang
"Okey bakal pulang, mommy tenang yaa.. zee pastiin ashel baik baik aja kok"
"Makasih zee makasih.. maaf mommy ngerepotin kamu"
"Gpp mom, ashel istri aku mau ga mau udh jadi tanggung jawab aku"
"Yaudah kalo gitu mommy tutup ya telfonnya"
"Iya mom
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Tutt....
Anin langsung memutus panggilan telfonnya tubuhnya ambruk disofa dengan mendesah lelah
"Kamu kenapa shel? Akhir akhir ini jadi kayak gini?" Gumam Anin yg sungguh dapat melihat perubahan yg terjadi kepada putrinya itu
Masalah ini belum sampai ke kedua orang tua Zee yaitu Shani dan Gracio, entah bagaimana nantinya jika hal ini sampai ke telinga kedua orang tua Zee itu.. Anin benar benar tak tau dan tak bisa berbuat apa apa selain meminta bantuan kepada Zee
°°°°°°
Dilain sisi Zee setelah mendapat telfon dari Anin yg dimana ia sedang meeting langsung pergi begitu saja dari ruangan dan meminta sekretarisnya untuk menggantikannya, tak peduli apa kata client kepada dirinya nanti jika mereka menarik saham perusahaanya ini tak langsung membuatnya miskin
"Ck, kemana lagi sih ini anak" Jika ditanya khawatir kah Zee kepada Ashel? Jawabannya sudah pasti IYA khawatir, entah sejak kapan perasaan suka yg Zee rasakan itu tumbuh