Part 32

2.4K 234 54
                                    

Keesokan Harinya

Lebih tepatnya pagi hari yg cerah, Zee terbangun dari tidurnya dengan wajah yg tampak segar dan tidak ada aura kelelahan yg terpancar dari dirinya

"Eughhhhhh" Lenguh Zee

"Mandi ah.. terus kekantor deh" Monolog Zee bangkit dari tempat tidurnya lalu melangkah menuju kamar mandi

15 menit Zee gunakan untuk mandi setelahnya ia keluar dari kamar mandi dengan handuk yg melilit bagian tubuh bawahnya itu, Zee menarik lemari miliknya lalu mengambil baju untuk ia kenakan ke kantor miliknya

Setelahnya Zee berganti pakaian dengan baju yg ia ambil tadi itu

Setelahnya Zee berganti pakaian dengan baju yg ia ambil tadi itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nah udh ganteng deh" Puji Zee pada dirinya sendiri

"Tinggal pake parfum deh" Zee menyemprotkan parfum beraroma jeruk kepada titik titik tertentu di bajunya itu

"Dah siap deh" Monolognya merapikan sedikit rambutnya

Setelahnya Zee melangkah kearah nakas untuk mengambil ponselnya itu namun ia saat hendak mengambil ponsel tubuhnya berhenti bergerak dengan kepala yg menoleh kearah bawah bantalnya itu

Zee meraih sesuatu yg berada dibawah bantalnya itu yg ternyata adalah dompet berwarna merah fanta milik wanita cantik yaitu Freya

"Astaga!! Gue lupa balikin nih dompet duh" Ucap Zee bingung

Zee segera memasukkan dompet berwarna merah fanta itu kedalam sakunya setelahnya menyabet ponselnya yg berada diatas nakas, kemudian Zee segera keluar kamar untuk turun kebawah.

"Pagi mama sayang" Sapa Zee kepada Shani yg sudah berkutat di dapur

"Pagi bibi sumini" Imbuh Zee kepada Sumini selaku ART yg dimandatkan oleh mamanya itu untuk bekerja disini

"Pagi bang/den zee" Sapa balik Shani dan Sumini

Zee tersenyum kearah keduanya kemudian menarik salah satu kursi yg ada dimeja makan

"Masak apa ma?" Tanya Zee

"Masa sup ayam sama opor aja bang" Jawab Shani sedangkan Zee manggut manggut saja

"Biar saya aja yg kerjain nyonya, nyonya bisa duduk sama aden" Pinta Sumini yg mengambil alih pekerjaan Shani

"Gpp bi?" Tanya Shani yg diangguki oleh Sumini tak mungkin juga menjawab dengan gelengan

"Makasih ya bi, dikit lagi matang itu" Ucap Shani

"Iya nyonya, biar bibi yg kerjain" Balas Sumini

Shani melangkah pergi dari area dapur menuju meja makan tempat dimana Zee duduk itu

"Udh rapi aja mau kemana?" Tanya Shani sembari mengelus pucuk kepala putranya yg sedang memainkan ponselnya

Zee menoleh kearah Shani kemudian menampilkan senyum manisnya "Mau ke kantor ma, terus mau ngembaliin dompetnya freya yg jatuh kemarin" Jawab Zee

My Happy Ending [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang