/Hospitals/
Hari ini jadwalnya Joshua checkup. Dan karena kebetulan libur sekolah, termasuk sudah memasuki masa bebas pelajaran dan tugas. Akhirnya Joshua juga ditemani Jay dan Jennifer.
" Gimana om udah enak duduknya?"
" Sudah" Balas Joshua. Gadis itu pun membuka rem kursi rodanya.
" Jay, Jennifer. O-om?" Suara seseorang menyapa mereka bertiga, yang akhirnya mereka menatap atensinya. Sunoo, ia ada di sini.
" Sunoo lo disini juga?"
" Ah iya gue ada urusan juga. O-om aap-apa kabarnya om?" Ia terbata-bata.
" Jennifer kita duluan aja ke atas, om gak mau nunggu lagi" Joshua menyuarakan dengan ketus. Ia menghiraukan Sunoo dan seakan ingin cepat pergi.
" Jenn lo duluan aja, gue ada urusan sebentar tentang yang kemarin gue bilang, lo ngerti kan?" Jayden, ia melirik Jennifer dan Joshua bergantian.
🐙🐙
" Siapa yang sakit?"
" Teman gue, dia dirawat disini"
" Tadi itu, sorry banget papa gak pernah bersikap baik sama lo. Bahkan disaat gue dan lo udah berakhir juga, dia tetap benci lo"
" Gak masalah Jay"
" Noo tentang yang mengancam lo, dia mungkin orang yang sama seperti yang ngancam papa"
" Bentar, lo? Lo udah tau?"
Jayden mengangguk " Papa yang bilang. Kenapa?"
" Baguslah, tadinya gue gak mau secepat itu dan bahkan tentang apa saja yang dilakukan orang itu gue gak mau kasih tau. Gue pernah kejam juga Jay sebelumnya. Tapi karena lo udah tau, ya gue gak mau nutupin lagi, dia keterlaluan, lebih keterlaluan Jay. Kalau gue lanjutin semuanya, takutnya dia makin bangkit lagi. Gue cape, gue bosan sendiri tanpa keberadaan orang tua gue, dan gue juga salah banget udah turutin kemauan dia sampe papa lo sakit karena kelakuan gue ke lo."
" Lo jangan ngomong itu lagi bisa kan?, lo gak salah Sunoo. Gue yang salah besar udah bodo amat sama papa. Seandainya kalau gue ada di posisi lo pasti gue juga ngelakuin hal yang sama. Gue pasti turutin orang gila itu untuk mengetahui siapa orang tua kandung gue sebenarnya"
" Ah gue terlalu kelu buat kasih tau siapa orang itu"
Jayden memegang kedua pundak Sunoo
" Gak, lo gak boleh diam. Lo harus kasih tau gue siapa orang gila itu"
" Papa lo, dia aman kan?"
" Dia pasti aman. Untuk masalah ancaman ke papa, gue udah jelasin semuanya dan gue bisa aja yakinkan biar papa percaya. Sementara masalah lo? lo juga perlu berkumpul sama mereka noo. Lo berhak tau dimana dan siapa orang tua lo. Dan lo gak mungkin selamanya ngikutin dia"
" Tapi sekarang orang itu ada di tempat ini. Dia ada disekitar lo dan papa lo Jay, gue takut dia bertindak jahat"
Jayden tersentak, ia menegaskan tatapannya
" Maksud lo orang gila itu dia disini?"
" Iya. Gue lebih mementingkan Papa lo Jay. Gue udah pasrah, dan gue gak tau apa orang tua gue masih hidup atau tidak. Dia sendiri gak menjelaskan. Sekarang lebih baik lo susul mereka lo jangan lengah Jay, mungkin ancaman atau tindakan kejahatan bisa saja dia lakukan tanpa sepengetahuan lo sekarang"
" Terimakasih banyak noo, lo emang baik banget. Lo yang sabar ya, gue bantu pasti gue bantu lo juga"
" Dia masih orang terdekat lo kalau lo tau. Euhh di-dia paman lo sendiri Jay"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Choice : Yunjay-Jaynoo
FanfictionJayden yang sangat anti terhadap godaan perempuan. Justru tidak sadar dengan sendirinya malah skinship dengan sahabat masa kecilnya Jennifer, yang baru saja ke Indonesia untuk melanjutkan sekolahnya disini. Padahal Jayden sendiri mengaku sangat jauh...