Menjadi lebih baik [END]

Prolog

Menjadi yatim piatu adalah hal yang paling tidak diinginkan oleh beberapa orang karena tak mendapatkan kehangatan dari orang terdekat apalagi dengan orang tua yang entah siapa, sama halnya dengan Haikal Sofyan.

Dia hidup sebatang kara di kota kecil, walaupun bekerja serabutan yang dia pikirkan hanyalah hari itu dai dapat makan dengan kebutuhan gizi yang cukup. Dari sana Haikal dapat melihat kehidupan yang sesungguhnya dari mulai ditipu, dicuri, bahkan dicopet telah dia alami dan itu membuat Haikal sedikit mempertahankan dirinya.

Haikal sendiri telah menguasai beberapa seni bela diri walaupun itu otodidak namun dia dapat belajar dengan baik serta beberapa pendidikan dasar.

Kebetulan sang pengusaha adalah ketua dari beberapa perusahaan kecil dan mengetahui bahwa Haikal adalah anak sebatang kara, pada akhirnya dia mengadopsi Haikal dengan kepercayaan penuh untuk bisa meneruskan perusahaannya sepeninggal dirinya.

Kebetulan sang pengusaha memiliki 3 anak yaitu Shania Gracia yang tertua dari ketiga anaknya, selanjutnya yaitu Indira dan Freya adalah anak kembar sekaligus bungsu. Sang pengusaha cukup ragu jika perusahaannya ini akan diwariskan pada anaknya dan pada saat itu juga sang pengusaha tersebut melihat Haikal dan juga merasakan potensi dari Haikal untuk bisa meneruskan perusahaannya itu.

Mulailah dari Haikal umur 14 tahun diadopsi oleh sang pengusaha bersamaan dengan ketiga anaknya yang cantiknya jangan ditanya lagi, jika Haikal berkehendak ingin ketiga saudari tirinya itu untuk dinikahi namun dengan status sudah menjadi anak dari sang pengusaha Haikal berusaha untuk menjalin hubungan sebagai saudara pada umumnya walaupun di dalam hatinya memendam rasa pada ketiga saudarinya.

Dimulailah perjalanan seorang Haikal yang berasal dari kalangan bawah melangkah menuju masa depan yang dia inginkan.