Menjadi lebih baik [END]

17

Di tempat yang cukup jauh, seseorang memberikan kabar pada pria paruh baya yang menggunakan jubah sedang memperhatikan penelitiannya.

"Bagaimana?" Ucap pria paruh baya itu

"Target telah menghabisi salah satu dari anggota kita" jawab orang itu namun dengan nada ketakutan

Pria paruh baya itu berbalik dan menendang orang itu, "Bagaimana bisa hah?!"

"Mohon maaf tuan, saya telah melakukan rencana yang tuan berikan" jawab orang itu menahan sakit

Pria paruh baya itu berusaha menenangkan emosinya, "Keknya benar ramalan itu, ok kita pakai rencana B"

"Baik tuan"

Orang itu meninggalkan pria paruh baya itu dan menatap seseorang yang baru saja bangkit dari tabung penelitian itu.

"Suatu saat kamu akan tau akibatnya" pria itu menghampiri hasil penelitiannya dan menyuntikan sesuatu ke dalam tengkuknya

*

Disisi lain, seorang wanita paruh baya mengecek sesuatu menggunakan perangkat khusus dan mencari data dari seseorang yang dia ingin ketahui. Seketika dia terkejut dan menghubungi rekannya.

"Bagaimana Bu?"

"Tolong kamu cari orang ini"

"Baik Bu, Akan dilakukan sekarang?"

"Sekarang juga, dan inget jaga dia jangan sampai organisasi mengetahuinya"

"Baik Bu"

Wanita itu menutup telponnya dan benar dugaannya setelah melihat pertama kali.

"Ternyata kamu selama ini orang yang ada di ramalan" wanita itu bersiap untuk melakukan sesuatu yang sudah lama dia tinggalkan

*

Selama pesta, Freya tak menikmati sama sekali kebersamaan Haikal dan rekan-rekan kerjanya apalagi dia masih SMA yang belum mengerti apa yang mereka bahas.

Adel yang menyadari itu menghampirinya. "Lo ngga betah yah?"