Healing

3 1 0
                                    

Hari ini tepat 2 bulan Joshua sunbae menjalani kegiatan magang di Hybe building, jadi kemaren ia mengajak ku berlibur kerena sudah menyelesaikan kegiatan magang nya. Mulai hari ini kami resmi melepas status LDR kami dan bisa kembali bertemu setiap hari. Disinilah kami sekarang bersantai sambil menikmati makan siang kami disebuah hotel dikawasan Hongdae.

Kemaren Joshua sunbae datang kerumahku dengan membawa 1 koper dan menjemputku untuk pergi berlibur bersama sama, tentunya setelah mendapat izin dari Ayah dan Ibu.

"Makan yang banyak sunbae" ucapku sambil menyuapkan potongan daging steak kedepan mulutnya. Wajahnya sangat lucu saat mengunyah makanan membuat pipinya menggembung mengingatkanku pada kelinci peliharaanku ketika aku masih kecil dulu.

"Kamu juga makan yang banyak, habis ini kita pergi ke suatu tempat" ucapnya masih dengan mengunyah daging steak yang tadi aku suapkan.

.......

Disinilah kami sekarang, tadi sehabis selesai makan siang, Joshua sunbae membawaku ketempat penyewaan berbagai macam seragam sekolah dan pergi ke Lotte world untuk menghabiskan waktu liburan kami. Aku dan Joshua sunbae memilih seragam sekolah yang sama dengan beberapa aksesoris seperti tas juga bando yang senada.

 Aku dan Joshua sunbae memilih seragam sekolah yang sama dengan beberapa aksesoris seperti tas juga bando yang senada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hai cantik" ucapnya setelah selesai mengganti bajunya menjadi seragam sekolah. Rasanya aku ingin menjerit sekarang. Wajahnya sangat tampan, bahkan lebih tampan dengan memakai seragam sekolah ini.

Menarik tanganku menuju halaman taman bermain ini dengan semangat. Permainan pertama yang kami nikmati adalah Pirates. Setelahnya ia kembali membawaku kewahana Rumah Hantu. Didalam ia tidak pernah melepas genggaman tanganku bahkan sesekali  memelukku karena ingin melindungiku yang terlihat takut.

Setelah selesai keluar dari Rumah Hantu, kami berdua kembali menguji adrenalin dengan menaiki Rollercoster.

"Jung Hyerin I love youu" ucapnya berteriak saat kereta cepat ini melewati putaran yang membuat semua penumpang disini berteriak ketakutan. Aku hanya sibuk berteriak sambil mencengkrang jas seragam sekolahnya karena aku takut ketinggian. Setelah selesai hampir menaiki wahana disini, kami memutuskan membeli minum dan beberapa snack untuk sekedar beristirahat sejenak.

"Baby are you okay?" ucapnya mengusap wajahku karena melihat wajah pucatku setelah menaiki wahana Rollercoster tadi. Rasanya jantungku masih berdetak kencang. Ia memberiku sebotol air putih untuk kuminum.

"I'm okay sunbae" ucapku yang membuatnya sedikit tenang namun tangannya masih mengelus pipiku dengan lembut.

"I'm enjoy riding all this game with you" ucapnya setelah sekilas mengecup bibirku sekilas. Sepertinya menciumku tanpa izin adalah kegiatan kesukaannya. Kupukul lengannya karena ini adalah tempat umum. Aku sangat malu jika berada di tempat umum seperti ini. Namun Joshua sunbae tampak tidak perduli. Setelah selesai beristirahat sejenak Joshua sunbae mengajakku menaiki wahana Feris wheele karena ingin aku menikmati liburan ini juga.

Memasuki 1 bilik berdua lalu kami pun dibawa keatas memperlihatkan pemandangan indah taman bermain yang diisi oleh berbagai cahaya warna warni karena jam sudah sore menjelang malam.

"Jung Hyerin, your my happiness" dapat kudengar suara Joshua sunbae memanggil namaku dengan lembut. Ia kini kembali menggengam kedua tanganku sambil menatap mataku dengan serius.

"I know aku terus mengatakan ini tapi, I love you so much" ucapnya kembali menyambung kembali ucapannya. Aku juga sangat bersyukur bisa mengenal seorang seperti Joshua sunbae. Rasanya setiap hari ketika membuka mataku aku ingin pemandangan pertama yang kulihat adalah dirinya. Dia adalah rumah yang akan selalu kudatangi saat aku lelah, ia adalah alasan kenapa degup jantungku bisa sekenjang ini berdegup hanya dengan mendengarnya menyebut namaku

"Sunbae...." ucapanku terhenti karena bibirnya kembali bertemu dengan bibirku. Ikut membalas kecupannya menyalurkan rasa manis yang kurasakan. Tanpa perlu mengucapkan kata kata aku tau bahwa kami berdua memiliki rasa yang sama. Tuhan, terima kasih sudah memberiku kebahagiaan lewat seorang Joshua Hong.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 12, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kisah Kasih HyerinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang