08

14.7K 1K 11
                                    

• Le Penthouse Suite Gold Coast

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

• Le Penthouse Suite Gold Coast

-2204/222 Russell St, Mellfod VIC 3000, North Cale-

Malam ini Ruella di buat tak bisa memejamkan matanya, selain tubuhnya yang sedang lemah. Pikirannya masih berhenti di saat Archie mengenalkan diri kepadanya. Apalagi saat lelaki itu memandang wajahnya dengan tatapan menyedihkan.

Apa yang salah sebenarnya, namanya bahkan bagus sangat indah seperti orangnya. Archie juga sangat sangat baik di mata Ruella, andai saja di cintai seseorang yang baik dan seperhatian Archie mungkin hari harinya akan lebih hidup.

Kepalanya menggeleng ribut. "Haishh, berhentilah berpikir yang tidak tidak kepala kecil, mana mungkin kakak malaikat mencintai seseorang suram seperti mu!." Omelnya.

"Siapa ya jodohnya..dia terlalu sempurna, memangnya manusia boleh sesempurna itu?."

"Jangan berputar putar di kepalaku tolong, kakak malaikat memangnya tidak lelah ya?!." Tangannya mengacak surainya dengan gerakan cepat.

Ruella frustasi, mengapa tiba tiba di atas kepalanya ada beberapa peri peri kecil yang berputar menggunakan wajah Archie.

"Heh sialan, kau mencuri wajah kakak malaikat ku ya?!." Sinisnya.

"Kembalikan cepat, memangnya kalian tidak kasihan dengan kakak malaikat?"

Jarinya menunjuk nunjuk ke arah kepalanya. "Baiklah, aku akan mengadukan kalian."

Dengan langkah yang lemah dan kepala yang pusing, Ruella berjalan seperti zombie menapaki satu persatu tangga kamarnya, tangannya bahkan masih berusaha membuka knop pintu penthouse miliknya agar terbuka.

"Ya lihat saja, lihat ini aku akan membuka pintu dan mengadukan kalian."

Klik...

Pintu akhirnya terbuka, langsung saja Ruella bergerak hingga berada tepat di depan monitor penthouse milik Archie.

Tidak ada sahutan.

Telinganya menempel ke permukaan pintu seraya bergumam.

Duk.. BRAKKK..

Ruella berjengit kaget di buatnya, apa sebenarnya yang terjadi di dalam sana, apakah Archie baik baik saja.

"Haloo, kakak malaikat. Kak Seeee apakah kau di dalam."

Suara barang berjatuhan dari dalam semakin kencang.

"Bagaimana ini."

Mengabaikan rasa sakitnya Ruella mulai menbak nebak pin dari penthouse milik Archie, dari yang awalnya monoton hingga mencoba menggunakan tanggal kelahirannya sendiri, anehnya pintu langsung terbuka. Membuat gadis itu mengernyitkan dahinya pelan, mungkin hanya kebetulan.

Perubahan ekspresi yang berada di wajahnya berubah secara signifikan, ini terlalu gelap. Mungkin saat pagi dan siang semuanya akan terlihat, tapi saat malam gelap seperti ini semuanya terlihat lebih suram dan menakutkan. Bahkan dirinya yang di beri label suram saja tidak sesuram ini.

Antagonist Second LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang