Not So Perfect | KIM JUNGWOO

5

"Aku setuju,"

"Ide bagus,"

"Wah, noona! Kau memang pencetus konsep terbaik!"

Begitulah semua jawaban yang Jungwoo berikan untuk setiap arahan kontak fisik yang disarankan oleh Hyori.

Sementara Sophie? Seperti kehilangan hak asasi mengemukakan pendapat, bahkan ia tidak memiliki celah sedikitpun untuk membuka suara.

Lalu apa gunanya hidup di negara demokrasi?

Hyori sudah seperti diktator, dan juga Jungwoo adalah anteknya.

Mereka ini maniak adegan kontak fisik atau bagaimana?

Jungwoo yang dengan sangat mudah menyetujui. dan lagi Sophie yang menjadi korbannya.

Gadis cantik itu kini berdiri mematung di tengah hamparan pasir pantai dengan rambut panjangnya yang melayang-layang diterpa angin.

Menempuh perjalanan selama berjam-jam untuk tiba di sebuah pantai kecil, desa tradisional yang menjadi destinasi pengambilan adegan.

Inilah puncak kegilaan hari ini.

"Kalau untuk penutup hari ini, bagaimana dengan ciuman? Kurasa dengan latar belakang matahari terbenam akan  terlihat sangat cantik!"

"Aku sangat setuju,"

Sophie diam saja menatap Jungwoo dari belakang.

Imajinasinya saat ini adalah menyeret lelaki itu ke tengah laut dan menenggelamkannya.

Atau panggil saja semua keluarga hiu yang ada di laut.

Sophie akan dengan sangat senang hati memberikan mereka makanan gratis.

Senyum Sophie saat membayangkannya sudah sangat mirip dengan psikopat cantik di film-film barat.

"Ciuman yang sensual, kalian bisa melakukannya?"

"Jangan ragukan kami, noona."

"Sophie?"

Hyori mengerutkan dahinya melihat Sophie yang hanya berdiri dan tersenyum menatap punggung Jungwoo.

"Dia tersenyum, kurasa dia setuju,"

Jungwoo membalikkan tubuhnya, saat itulah Sophie langsung tersadar dan menatap sekitar dengan kikuk.

"A-apa?"

Jungwoo mendekat, dan tiba-tiba menangkup kedua pipinya dengan tangan.

"Kau sedari tadi tersenyum diam-diam memandangiku?"

"Sebegitunya kau mengagumiku, ya?"

Sophie meringis saat Jungwoo kemudian mencubiti pipinya.

"Tapi kurasa Sophie-ku ini akan sedikit malu melakukannya di depan kamera," Jungwoo bicara dengan para kru dan juga Hyori yang tersenyum senang melihat keakraban dua sejoli itu.