29. Kehilangan

1.1K 47 2
                                    

Matahari pagi telah menampakan keindahan nya dengan udara pagi yang sangat dingin serta kicauan burung yang saling sahut menyahut .

Novi terusik karena cahaya matahari menyelinap masuk ke dalam kamarnya. Dia menoleh ke kanan dan kirinya tidak menemukan Salma . Dia beranjak memasuki kamar mandi mungkin Salma sudah berada di dapur, pikirnya.

Novi berlalu ke kamar sebelah menemui para sahabatnya itu untuk bergegas menyusul Salma .

Mereka ber empat menuruni anak tangga dengan wajah yang sudah segar , mereka kaget melihat ruang tamu yang sangat berantakan. Siapa yang sudah membuat kegaduhan tersebut.

" Eh ko berantakan si ?"

" Iya anjir , perasaan udah kita beresin deh "

" Tapi Lu banyak barang barang yang pecah "

Benar . Banyak sekali barang barang yang berjatuhan dengan berbagai buku yang berceceran di lantai bawah, sofa kecil yang terbalik serta berbagai sayuran yang berceceran.

" Apa jangan jangan ada maling ya ?"

" Ngaco lu Lis "

" Tapi tunggu Salma mana nov ?"

" Di dapur kali ya , ayo coba kita liat "

Mereka ber empat pergi menuju dapur di lihatnya dapur tidak ada tanda tanda Salma berada. Mereka memutuskan untuk berpencar akan segera menemukan keberadaan Salma .

Nihil. Mereka tidak menemukan keberadaan sahabat nya itu . Mereka semua cemas sibuk dengan pikirannya masing masing , apa berantakannya ruang tamu ada sangkut pautnya dengan menghilangnya Salma .

"Perasaan gua ga tenang , ayo bangunin yang lain ."

" Gua setuju nov , ayo "

Mereka menggedor pintu kamar para lelaki itu dengan cukup keras guna untuk segera menemukan jawaban .

Para lelaki memutuskan tidur bersama karna Ucup yang masih terbayang bayang film yang semalam mereka tonton . Dan berakhir lah dengan mereka yang tidur satu kamar.

" WOI BANGUN "

" RONY PAUL NANDO ANGGA UCUP "

Mereka mengabsen satu persatu teman lelakinya itu

Paul terbangun dari tidurnya , membuka pintu dengan nyawa yang belum terkumpul sempurna .

" Kenapa si berisik bangat?"

" Kamu ada lihat Salma ga?"

" Kan Salma tidur sama kamu nov , aku aja baru bangun "

" Paul sumpah aku sama yang lain udah nyari Salma ke segala penjuru rumah . Tapi Salma ga ketemu , dan lagi di ruang tamu berantakan banget"

Nyawa Paul langsung kumpul seketika " kamu serius ?"

Di susul empat teman lelaki yang terusik akan suara bising "Salma ada pamit kemana gitu ?" Tanya Rony ikut menimbrung

" Engga Ron , kita udah muter muter nyari Salma "

" Oke kita nyari ulang , kita berpencar gua nyari ke luar "

Mereka berkeliling kembali guna memastikan keberadaan Salma

" Permisi pak ada liat perempuan ini ga ya ?"
Tanya Rony kepada pedagang keliling dengan menunjukan foto Salma , namun nihil. Jawaban yang sama dengan orang yang berbeda .

Rony akhirnya kembali ke tempat di mana mereka berpencar

" Gimana ada yang liat Salma ?" Semua menggeleng lesu .

Perjalanan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang