Siapa

788 79 3
                                    


Baca aja.
Happy reading




→_→SEVEEN BARUDAK HALU←_←





6 anggota Barudak halu mengelilingi ranjang bian. Bian sudah siuman beberapa menit yg lalu, dan baru saja di periksa oleh dokter

"Bi gimana perasaan Lo?, Ada yang sakit gak?" Tanya Jero

Dan anehnya bian hanya menatap mereka, "kenapa bi?" Tanya Haikal

"Kalian siapa?"

Beneran ternyata, Lo bener bener
gak inget kita bi?




→_→SEVEEN BARUDAK HALU←_←





Di kamar pasien nomor 09, kamar yang di tempati bian. Jam 21:56

Tv di kamar itu menyala menampilkan acara tv yang cukup menarik, bian sama sekali tidak tertarik, ia lebih tertarik menatap seseorang yang duduk di sofa ruang itu, Haikal.

Orang orang yang mengaku temannya baru saja keluar, mereka bilang ada urusan, hanya Haikal yang menjaga bian. Bian terus saja menatap Haikal yang sedang bernyanyi sambil mendengarkan musik di hp nya.

"Haikal." ,

"Hmm?" Haikal menoleh ke arah bian, ia bangun lalu berjalan dan mendudukkan dirinya di samping ranjang bian, "kenapa?, Butuh sesuatu?" Tanya Haikal khawatir.

"gue gak bisa tidur"

"Hah?" Haikal menatap bian bingung, bian menggerakkan tangannya mengode agar Haikal ikut tidur di ranjang bersamanya, kebetulan ranjang yang ia tempati lumayan luas.
Haikal menurut, ia tertidur di samping bian.

"Kal, nyanyiin satu lagu" ucap bian terdengar seperti perintah memang, "mau di nyanyiin lagu apa?" Haikal bertanya, "terserah" jawab bian

Akhirnya Haikal memutuskan untuk menyanyikan lagu Never Goodbye by nct dream, 7 boyband terkenal di Korsel. Saat di tengah tengah lirik lagu, bian menghadap Haikal lalu memeluknya.

Haikal jelas kaget tapi setelah nya membiarkan, dia tidak ingin mengganggu tidur bian. Setelah memastikan bahwa bian benar benar sudah tertidur, Haikal memejamkan matanya.













Di sisi lain

Mahen, Jero, Abi, Ciko, dan jivan
Sampai di sebuah gudang tua, gedung ini terletak jauh dari perkotaan, terletak di tengah tengah hutan.

Ini bukan gudang tua biasa, ini adalah markas milik Ciko, markas ini biasanya di gunakan untuk menyekap seseorang yang berhasil membuat Ciko kesal, marah, atau apapun yang tidak di sukai oleh Ciko.

Mereka berlima memasuki gudung tua tersebut, yang di mana mereka langsung di sambut oleh sejumlah pria berpakaian serba hitam juga masker hitam yang menutupi wajah mereka.

"Dimana." Ciko bertanya, mahen, Jero, Abi, dan jivan bisa mendengar dengan jelas ucapan dingin nan datar milik Ciko, jivan agak merinding mendengar nya. Karna setau dia Ciko adalah orang yang periang dan suka ngelawak kayak Haikal.

"Mereka ada di ruang bawah tanah, tuan muda." Ucap salah satu nya

Jero dan jivan sedikit geli, atas panggil bawahan Ciko, tuan muda katanya?, Tapi mereka wajar karna Ciko kan anak seorang pengusaha terkenal akan kesuksesan nya, tapi bukan berarti Jero dan jivan tidak, mereka berdua termasuk dalam jejeran tuan muda namun mereka tidak sekaya Ciko, Abi? Dia juga termasuk salah satunya apalagi dia adalah anak tunggal tapi tetap saja walaupun termasuk tuan muda Abi tidak terbiasa di panggil seperti itu.

7 Barudak HaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang