Balik maaf udah lama ga up soalnya sibuk banget gaada waktu guys
_______________________________
Siang ini Di rumah para bujang sedang ada dua hamba Adam yang tengah duduk di ruang tengah
"Var"panggil vano yang menghentikan kehenian
"Kenapa?"kata varo menatap vano
"Kalo gw mati lu gimana?"vano menyandarkan kepalanya ke bahu varo
"Itu pertanyaan spontan atau gmn?"varo yang mendapat pertanyaan begitu bergedik ngeri karena vano
"Udah sih jawab aja"vano tetap betah di bahu varo
" lu mau gw nyanyi?"kata varo yang dibalas tatapan tajam oleh vano
"Ga gitu, maksudnya kan nangis mungkin atau apalah"
"Idih ogah"
"Idih liat aje lu ya nanti kalo gw gaada lu nangis liat aja gw samperin ke mimpi lu"
"Lagian pertanyaan lu ngawur banget, lu bakal terus sama gw Van"kata varo yang kalimat terakhir nya dia sengaja lirihkan walau tetap didengar vano
"Iya iya gw bakal terus sama Lo,Lo juga kan?"tanya vano yang meninggalkan bahu varo lalu menatap varo lekat
Dan varo hanya mengangguk
Tak lama keluar beberapa bujang lagi
Ada Candra ada jefran ada Mark ada ArkanaAuthor:kalo nanya satu lagi kemana dia lagi pulang kampung ya
"Ngapain nih"kata bungsu kedua
"Lagi ngecat tembok nih"kata vano yang sembari memeragakan dia sedang mengecat
"Lawak nya bisa aja"kata jefran
Yang sudah duduk disamping varoYang lain pun ikut duduk ya jadilah mereka berkumpul disitu
"Bang"panggil Candra yang tidak tau memanggil siapa alhasil semuanya noleh
"Eh maksudnya bang Vano"setelah candra kembali berbicara semua orang kembali menonton televisi selain vano
Yang ada di sampingnya"Kenapa"vano menatap Candra
"Tau ga bang tadi malam ada hantu jail yang bikin tidur gw terusik tau bang berisik banget bantu usirin dong~"bisik Candra agar Abang abangnya yang lain tidak mendengar kalo dengar pasti udah berabe
"Suruh aja Sama zier"kata vano acuh
"Abang~"rengek Candra
"Iya iya nanti malam gw bantu"final dari vano pun menghentikan rengekan Candra yang alhasil mereka kembali fokus nonton televisi
Sorenya
Sekarang mereka sedang tidak tau mau ngapainTOK
TOK
TOK
Tiba tiba ada suara ketukan pintu
Dan akhirnya vano yang sedang gabut membuka pintu itu dan ternyata
"Abangg~"vano pun memeluk lelaki yang ada di Pintu itu
Lelaki itu membalas pelukan vano
"Abang kemana aja sih gapernah mampir kah untuk liat adek adeknya ini!"kata vano sedikit kencang membuat orang yang tengah bersantai di ruang tamu menghampiri mereka
"Abang?"varo yang menyadari lelaki itu adalah abangnya
GANANDRA JUANDA
ANAK KEDUA KELUARGA GANANDRA
ABANG KESAYANGAN KEMBAR(KATANYA)"
Adek Abang gamau ikut meluk nih?"
Kata JuanVaro pun bergabung memeluk Juan
Yang lain hanya melihat keharmonisan keluarga itu
Setelah selesai berpelukannya
Mereka berpindah ke ruang tamu"Abang pulang sendiri?"tanya vano
"Ga bareng bang bian juga Abang"
"Bang biannya mana"sekarang giliran varo yang bertanya
" katanya ada urusan sih"
"Ouh ya abang mau tidur disini?"
"Ga bentar lagi mau pergi lagi "
"Lah cepet banget"kata vano
"Ada urusan adek"jawabnya
Muka si kembar seperti sadboy yang baru ditinggal kekasih nya
"Besok Abang kesini lagi kok"
Mereka hanya mengangguk
Lagi lagi yang lain tidak ikut bicara"Ouh ya kalian gamau ikut ngobrol"
Alhasil mereka berbincang bersama kakak sikembar
Malamnya
"Bentar lagi bang"
Dan benar saja kata Candra tiba tiba ada suara yang bisa dibilang gaenak dan nyaringVano pun pergi ke balkon Candra
"Saha anjeun"kata vano yang melihat gadis bermuka seram mengetawai Candra tapi gadis yang mendengar ucapan vano itu menatap vano tidak paham
"Bukan orang Sunda dia bang"kata Candra
"Orang Indonesia?"kata vano yang memang berbicara dengan Candra
Tapi sedikit kerasTapi tetap wanita itu tambah tidak mengerti
"Who are you doing here?"
Kata kata vano alhasil membuat Candra kaget sejak kapan abangnya ini bisa bahasa inggris"I came here......just to laugh...and I'm Zia"kata gadis itu
"Anjr datang cuma buat ketawa"
"But why does it have to be here?"
Kata vano lagi"Ah, because it's calm but... Why am I here?"kata gadis itu yang ikut kebingungan
Gila begitulah kira kira batin vano
Sedangkan Candra hanya menyimak karena dia tidak bisa bahasa inggris
"If you don't know, it's better if you go to a bigger house, you can laugh as much as you like there."
"Or I can just throw you out."
Kata vano lagi"Oh no don't don't!, okay I'll go" kata gadis itu seperti bermohon laku terbang menjauh
"Udah udah pergi keknya cuma hantu gabut"
Kata Vano yang kembali masuk diikuti Candra"Makasih bang"kata Candra
Vano hanya mengangguk
"Yaudah tidur besok ngampuskan "kata vano yang menatap Candra
Candra pun mengangguk
"Yaudah abang juga mau tidur goodnight"vano pun mematikan lampu lalu tidur karena sudah larut malam juga
Candra pun juga tidur
👋🏻👋🏻👋🏻🦊🐶🐰🐹🐻🐬🐯👋🏻👋🏻👋🏻
Udah guys udah puas belum udah up lagi nih
Sejujurnya gw tau bakal sepi tapi buat gabutan aja oke sekian terima gaji dah
KAMU SEDANG MEMBACA
Favorite Family (Nct Dream)
Short Story"yaallah makasih yaallah ternyata bukan cuma gw orang yang punya kelebihan aneh didunia ini"-vano