42

7K 649 226
                                    

Many years later

Lisa masuk ke dalam mansion ia baru pulang sehabis berkumpul dengan circle nya, melenggang masuk dengan keadaan hati bahagia karena tadi ia banyak tertawa

Senyum lebar Lisa seketika bertambah ketika mendapati Jennie sang kakak tengah duduk berbincang bersama Son ye-jin dan tanpa babibu Lisa berhambur memeluk Jennie, ia sangat rindu dengan kakaknya ini karena sudah lama Jennie tinggal di rumah pribadi nya yang berada di Los Angeles

"Adek kangennnn"

"Kakak juga kangen" Jennie mengecup hidung Lisa

"Kak Nini dari tadi disini ?"

"Iya, kakak dari pagi disini. Adek baru pulang kuliah ?"

"Iya, tapi tadi kumpul dulu sebentar biasalah nongkrong di cafe. Anyway kak Nini sendirian kesini ?"

"Engga dong kakak sama suami kakak"

"Mana bro Levon" Tanya Lisa sembari celingukan

"Sayang" Suara berat seseorang berhasil membuat Lisa menoleh seketika

"Bro Lev-" Lisa yang excited menyambut kakak iparnya itu seketika diam membeku melihat Levon menggendong seorang bayi

"Hai adek. Emm sayang ini baby kayanya udah haus"

"Bayi" Lirih Lisa ketika Levon menyerahkan seorang bayi kepada Jennie dan Jennie langsung menerima nya dengan lembut dan hangat

"Anak mommy udah haus hem, uuuu sayanggg"

Kedua mata Lisa seketika berkaca kaca, ia menatap Jennie dan Levon bergantian

Mari berkenalan sebentar. Levon Bruschweiler, owner restoran Thailand yang ada di Seoul dan beberapa cabang di negara lain. Pria blasteran yang lahir di Thailand itu berhasil mengambil hati Jennie itu bahkan Jennie sendiri sampai menikah duluan melangkahi Jisoo akibat bucin sekali dengan Levon

"Bayi ?" Tanya Lisa dengan suara bergetar, ia menatap Jennie yang tengah menyusui bayi tersebut

"Iya sayang, baby Lily. Maaf selama kak Jennie hamil, bro Levon engga kasih tau adek karena kak Jennie sendiri yang minta. Dia pengen kasih kejutan buat adek yaitu keponakan lucu" Jelas Levon

"Sayang liat, ayo kenalan sama baby Lily. Kakak sengaja loh ngasih nama anak kakak Lily biar mirip mirip sama adek"

Bukan nya merespon, Lisa malah berlari sekencang kencangnya pergi ke lantai atas menuju kamarnya sendiri

"Adek" Jennie menatap Lisa yang malah pergi begitu saja

Sampai di kamar Lisa membanting keras pintu kamar nya, ia menangis begitu saja. Entahlah hati nya seketika tak karuan, ketika Jennie yang datang tiba tiba membawa bayi yang notabene nya adalah buah hati kakaknya

Lisa tidak bisa menerima sinyal bahagia yang masuk, yang ada ia kecewa. Kecewa karena ia tak diberi tau sama sekali padahal bukan surprise seperti itu yang Lisa inginkan, ditambah Lisa juga sebenarnya masih posesif terhadap Jennie meskipun ia harus merelakan Jennie secara perlahan karena sekarang Jennie milik Levon yaitu kakak iparnya dan sekarang di tambah pula dengan kehadiran anak Jennie dan Levon

"Fuck sakit sekali" Lirih Lisa

Lisa sebenarnya sadar tidak seharusnya ia memberikan respon buruk seperti ini, namun siapa yang tidak kecewa ketika kakak sendiri malah merahasiakan kabar kehamilan nya sejak awal dan tiba tiba muncul membawa seorang bayi

Minimal, Lisa ingin diberi tau sejak awal agar ia sendiri pun bisa beradaptasi nanti nya dengan perasaan posesifnya terhadap Jennie. Lisa akan berusaha mengurangi hal itu dengan sebaik-baiknya, namun sial cara yang di pilih Jennie malah membuat semuanya fatal

Adek Lala (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang