Pagi pagi seperti biasa dokter datang untuk mengecek kondisi pasien nya, Lisa belum bangun anak itu masih terlelap tapi beruntung nya ketika di periksa oleh dokter Lisa tidak terbangun karena jika terbangun Lisa akan merengek kesal
"Dok, apa wajar jika anak saya kadang kadang merasakan sakit di bagian perutnya ?" Tanya Son ye-jin, dokter mengangguk
"Itu hal wajar, apalagi luka nya belum sembuh seratus persen. Rasa sakit pasti masih akan terasa, namun hal itu juga harus di perhatikan jika pasien merasa sakit dalam rentang waktu yang singkat itu termasuk wajar namun jika rentang waktu nya cukup lama itu harus buru buru di tangani kembali" Jelas dokter
"Apa pasien mengalami rasa sakitnya cukup lama ?" Tanya dokter, Son ye-jin menggelengkan kepala nya
"Hanya sesaat beberapa menit"
"Oke, kalau pasien merasakan sakit nya dalam waktu yang cukup lama tolong langsung laporkan kepada saya ya"
"Baik dok"
"Oke, kalau begitu saya permisi" Dokter tersebut tersenyum, Son ye-jin mengangguk sembari tersenyum
Sepeninggalnya dokter, Son ye-jin beralih ia membangunkan Jennie yang juga masih terlelap di sofa
"Kakak wake up, udah pagi ini sayang"
Jennie menggeliat perlahan, ia meregangkan tubuhnya dan mulai membuka mata nya perlahan juga
"Hoaammm, morning mom"
"Morning too. Kakak nanti tolong bawain baju adek ya"
"Um oke, kakak juga mau pulang dulu jam 9 nanti"
"Iya, nanti bawain baju adek yang berkancing aja baju nya biar gampang dipakein"
"Iya mom"
"Annyeongggg" Rose muncul, masih pagi gadis itu sudah datang
"Kakak"
"Kakak mau ada acara live nanti, tapi siang sih jam 11an. Kakak mau disini dulu, kakak kangen adek" Ucap Rose dengan senyuman nya
"Kalau tau kakak mau kesini sepagi ini mungkin tadi mommy text kakak, bawain baju adek"
"Yah kenapa ga bilang aja"
"Ya mommy kira kakak engga akan kesini, kakak gak bilang dulu mau kesini"
"Ehehe iya sih, kakak tadi abis breakfast berdua sama kak Chu terus kak Chu pergi ke kantor kakak kesini"
"Daddy ?"
"Daddy breakfast duluan kata Bibi terus pergi ke kantornya duluan, katanya sih mau ada meeting penting makanya sepagi itu" Son ye-jin mengangguk paham
"Adek belum bangun juga ?"
"Belum, nyenyak banget tidurnya. Semalem sempet kebangun beberapa kali, nangis karena perutnya kerasa sakit"
"Sakit ? Terus gimana ?"
"Gapapa kata dokter juga wajar apalagi operasi nya belum sepenuhnya sembuh seratus persen"
"Haahhh kasian sayangku"
"Sayangku" Ucap Jennie
"Eits bagi dua" Jawab Rose membuat Jennie terkekeh
"Bagi lima kali" Timpal Son ye-jin
"Iya sih" Ucap Jennie dan Rose bersamaan lalu kedua nya tertawa
Lisa bangun dari tidurnya, ia melirik ke arah Son ye-jin dan dua kakaknya. Son ye-jin yang menyadari Lisa bangun pun tersenyum
![](https://img.wattpad.com/cover/348275913-288-k968860.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Adek Lala (Completed)
FanfictionDaily life seorang Lalisa atau yang sering disebut Lala atau adek oleh mommy, daddy dan ketiga kakak perempuan nya. ー start : september 2023 end : december 2023