Perlu di ingatkan ⚠️
ini hanya cerita fiksi belaka, tidak ada hubungannya dengan dunia asli. ini murni dari karangan author sendiri.***
"Nggak papa Ghin, samperin aja." Ucap Irina.
Mau nggak mau Ghina menghampiri Bintang dengan perlahan, "Kenapa?" Tanyanya dengan nada takut.
Namun tiba-tiba Bintang teriak kesakitan sambil memegang lehernya.
"Ini bukan hantu anak kecil yang tadi, ini lain lagi." Seru Kinan.
Aji menyuruh Ghina mundur dengan bahasa tangan. Ghina langsung di tarik Danu untuk berdiri di belakangnya.
"Sakit ya lehernya? Siapa suruh bunuh diri." Ledek Aji.
Irina memperhatikan leher Bintang kemudian bergedik ngeri. "Ihh ngeri banget lehernya kebelah."
"Jadi bunuh diri tuh kenapa?" Tanya Aji bersidikap dada.
Bintang menggeleng sambil terus memegang lehernya.
"Aku nyesel." Ucapnya dengan tangisan.
"Nyesel kena hasutan penunggu disini?" Tanya Kinan.
Bintang mengangguk-angguk. "Tapi aku senang bisa ngehasut orang juga." Bintang yang awalnya menangis berubah menjadi cekikikan.
"Ouh berarti anda yang ngehasut orang buat bunuh diri juga." Tanya Aji.
"Tuh kan, emang omongan setan tuh nggak bisa di percaya." Decak Irina.
"Benar nih lo yang hasut orang biar nasibnya sama kaya lo?" Tanya Kinan.
Bintang mengangguk malu malu. "He em, biar aku ada temennya hihihihi."
"Dih malah cari teman." Sungut Danu.
"Emm kamu mau ikut juga?" Tanya Bintang menatap Danu.
"Ogah." Tolak Danu mentah mentah.
Bintangnya malah ketawa. "Aku seneng banget bisa gerak bebas gara-gara kalian." Ucapnya dengan nada gembira.
"Lah kenapa kami?" Tanya Irina.
"Soalnya Raja nggak ngurung kami lagi, tapi mau ngurung kalian, jadi aku senang yeyy." Serunya.
"Mana Raja kalian? Panggil kesini suruh berhadapan sama saya, dari tadi Raja Raja Raja, muak saya dengarnya." Tantang Aji.
"Sstttt." Bintang menempelkan telunjuknya ke bibir. "Nggak mauu aku takut." Ucapnya menyembunyikan menutupi wajahnya sendiri.
"Katanya kamu yang hasut orang bunuh diri, berarti kamu juga dong yang bikin banyak orang kecelakaan di depan sini?" Tanya Irina.
"Bukan akuu, itu Ra ja hihihihi." Jawabnya cekikikan.
"Kenapa Raja ngelakuin itu?" Tanya Kinan.
"Biar budaknya makin banyakkk hihihihi."
"Tapi sayangnya arwah mereka nggak bisa di kurung disini, jadi Raja marah makanya ngurung kami hihihi.""Apa Abah budak Raja juga ya Mas?" Tanya Irina pada Aji.
"Bukannn. Abah bukan budak Raja. Budak Raja itu cuma orang bunuh diri, makhluk yang tersesat, yang di buang, tumbal pesugihan." Saut Bintang.
"Terus sekarang Rajanya mana?" Tanya Aji.
Bintang menunjuk ke depan, tapi nggak jelas, kadang ke kanan kadang ke kiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Uji Nyali
ParanormalEntahlah, bingung antara menyesal atau tidaknya udah menerima ajakan kolaborasi tersebut. Intinya ini adalah pengalaman yang tak bakal dirinya lupakan seumur hidup.