Perlu di ingatkan ⚠️
ini hanya cerita fiksi belaka, tidak ada hubungannya dengan dunia asli. ini murni dari karangan author sendiri.***
Berbagai cara di lakukan agar sosok itu bisa lepas sepenuhnya dari Ghina. Hampir satu bulan Ghina selalu di hantui oleh sosok itu, bahkan dirinya menjadi kurang tidur akibat setiap malam selalu di nampakin.
Dan syukurlah akhirnya sosok itu tidak menyukai Ghina lagi, karena di bantu sama Mas Aji, meskipun setelah itu Mas Aji sakit berhari-hari.
Tapi, meskipun sosok itu tak menyukai dan tak menampakkan dirinya lagi di depan Ghina, namun katanya sosok itu masih berkeliaran di Rumah Ghina. Jadi orang tua Ghina memanggil satu persatu Habib atau Ustadz dari berbagai daerah untuk berdoa dirumah Ghina, dan nge-ruqiyah Ghina.
Karena kejadian itu pula, Ghina di marahin habis-habisan sama Orang tuanya, terlebih Mamanya. Kata Mama Ghina, kenapa nggak nurutin omongan beliau yang dari awal nggak izinkan Ghina terima ajakan collab dari konten horor tersebut.
Wajar Orang tuanya marah pas tau Ghina di sukai hantu, karena itu bentuk khawatir mereka, apalagi Mamanya, benar benar khawatir sama Ghina. Setiap kali dengar penjelasan dari orang pintar, kalau sosok yang mengikuti Ghina ini membahayakan nyawa, pasti Mama nya langsung menangis.
Bukan cuma Ghina aja yang di marahin, Rea sama Arhan juga ikut di marahin, bahkan adeknya si Lyla sama Bunga yang nggak tau apa-apa juga ikut di marahin.
Tapi kini kehidupan Ghina sudah balik seperti semula. Dia tak lagi di wajibkan ruqiyah setiap hari, tak lagi melamun berjam-jam dengan pandangan kosong, tak lagi selalu ketakutan setiap malam.
Tapi ada satu hal menarik setelah kejadian ini, dia jadi menyukai Sastra. Sebelumnya Ghina selalu menyangkal kalau itu cuma perasaan kagum semata, karena semasa dia masih di sukai sama makhluk halus, ada Sastra yang selalu di sampingnya. Entah Sastra menginap di rumah Ghina, atau Ghina nya yang menginap disana.
Padahal Ghina sendiri tau kalau bentuk perhatian Sastra selama ini juga karena Sastra yang mewakili keluarganya, untuk tanggung jawab atas hal yang menimpa Ghina.
Ghina cemburu ketika melihat video konten dimana Sastra dekat atau melindungi si bintang tamu. Padahal sebelumnya Sastra juga kaya gitu ke dirinya, bukan cuma dirinya yang di lindungi sama Sastra, semua bintang tamu juga di lindungi sama Sastra. Maka dari situ Ghina sadar, kalau dirinya beneran menyukai Sastra, sang Indigo.
Ketukan pintu memberhentikan aktifitas Ghina yang lagi berdandan.
"Ghin, aku masuk ya?"
"Masuk aja Re, nggak di kunci." Sahut Ghina, lalu kembali melanjutkan aktifitas nya.
Rea membuka pintu kamar Ghina. "Ghin, pinjam catokan dong."
KAMU SEDANG MEMBACA
Uji Nyali
ParanormalEntahlah, bingung antara menyesal atau tidaknya udah menerima ajakan kolaborasi tersebut. Intinya ini adalah pengalaman yang tak bakal dirinya lupakan seumur hidup.