Ish kamu kemana ajasi dari kemarin?" Tanya haechan pada mark saat sudah memasuki ruang musik yang disana hanya ada mark dan dirinya"Ga kemana mana chan"
"Aku khawatir sama kamu tau, kamu malah ngilang. Aku kerumah kamu, kamunya juga ga ada dihubungin juga gabisa kan aku khawatir"
Mark pun mendekati haechan dan memeluk tubuh yang lebih kecil didepannya ini
Haechan yang mendapatkan pelukan secara tiba tiba pun hanya menerima pasrah dan membalas pelukan yang diberikan mark pada nya
"Udah ngomelnya?"
Haechan menggeleng "belum"
Mark semakin mengeratkan pelukannya "udah jangan ngambek, ini orangnya udah ada"
Haechan hanya diam menikmati pelukan yang diberikan mark padanya
Inilah yang di sukai haechan dari mark, setiap ia sedang merasa sedih atau mood nya sedang buruk mark selalu mempunyai cara membuatnya kembali tersenyum dan melupakan kesedihannya
Seperti saat ini, haechan sedang mengkhawatirkan mark dan mark dapat membuatnya kembali merasa tenang
"Udah ah pelukannya, lama banget" ucap mark yang mau melepaskan pelukan mereka
Haechan mengeratkan pelukannya "sebentar mark, masih nyaman begini" ucap haechan yang masih berada dalam pelukan mark dan mengeratkan pelukannya agar mark tidak melepaskannya
"Mau sampe kapan?"
"Lama pokoknya. Soalnya kalau ga begini kamu tinggalin aku lagi mark"
"Aku ga ninggalin kamu chan"
"Tapi kemarin kamu ningg-"
"Ga, pokoknya aku ga ninggalin kamu chan" ucap mark meyakinkan sambil kembali mengeratkan pelukan nyaman mereka
"Janji ya?"
Haechan melonggarkan pelukannya karna tidak mendapatkan jawaban "mark ish janji ya?"
"Udah sini peluk lagi, katanya mau begini terus" mark ingin memeluk haechan lagi tapi di tahan oleh haechan
"Janji dulu baru peluk lagi"
"Iya. Bawel banget sih" ucap mark dan menarik haechan lagi untuk di peluknya
"Nah gitu kek kan enak pelukannya ga harus lepas tadi" ucap haechan sambil tertawa yang sudah berada di pelukan mark lagi
🐻
Mark dan haechan masih berada diruang musik dengan mark yang mengambil gitarnya dan haechan duduk di depannya siap mendengarkan suara mark dan gitarnya
"Mau lagu apa chan?"
Haechan mengangkat bahunya "gatau. Sembarang mark aja deh"
"Oke" mark pun mulai menggenjreng gitarnya siap bernyanyi didepan haechan
Bersamamu, kita akan taklukkan dunia
Arungi samudera penuh rintangan
Bersamamu, kita akan jalani semua
Jangan takut untuk melangkah bersamaku (bersama)Bersamamu, 'ku akan dicintai dengan tulus (tanpa ragu)
Tanpa ragu, 'ku akan memberikan cintaku
Bersamaku, kamu tak akan sendu
Yakinkan kamu aku yang terbaik untukmu
Du-du-du, du-du-du (da-da-da, da-da-da-da-da)Bersamamu, kita 'kan jelajahi semesta (semesta)
Bertualang dengan cerita kita (cerita kita)
Bersamamu, kita akan berbagi semua
Segala baik dan buruk diriku'Ku tahu kau ragu
Biar 'ku beritahu padamuBersamamu, 'ku akan dicintai dengan tulus
Tanpa ragu, 'ku akan memberikan cintaku
Bersamaku, kamu tak akan sendu
Yakinkan kamu aku yang terbaik untukmuMark terus menyanyikan lagu yang berjudul Bersamamu milik Jaz yang akhir akhir ini sering ia dengar
Haechan pun tersenyum mendengarkan suara mark di depannya
Setelah lagu selesai haechan bertepuk tangan heboh untuk mark
"Gimana?" Tanya mark saat sudah selesai menyelesaikan lagunya
"Bagus. Suara kamu selalu bagus mark, makasih ya dah bikin aku senyum lagi" haechan memberikan senyum manisnya untuk mark
Mark mengangguk "buat beruang kecilku semua bakal aku lakuin supaya senyum manis itu ga hilang"
🐻
See you next part...
KAMU SEDANG MEMBACA
Mark or Minhyung? [markhyuck]
Teen Fiction"cih, selalu saja seperti ini" - "Tuhan, aku sudah lelah!" Aku up sesuai mood, jadi yang penasaran sama kelanjutannya mohon bersabar ya,hehe😄 Happy reading guys❤