Pagi ini haechan seperti biasa akan di jemput oleh minhyungDan disinilah sekarang haechan sudah berada di mobil minhyung untuk menuju ke sekolah mereka
"Tadi sarapan apa chan?" Minhyung memulai obrolan duluan
"Sarapan roti" jawab haechan seadanya karna ia sibuk memainkan ponselnya untuk menghubungi mark karna semalam ponselnya tertinggal jadi ia tidak bisa sama sekali menghubungi mark
"Sibuk banget, lagi chat siapa sih chan" tanya minhyung yang dari tadi memperhatikan haechan yang sibuk dengan ponselnya
"Lagi chat mark, tapi belum di balas sampai sekarang mana centang satu lagi chat aku. Kamu tau ga di mana mark?" Tanya haechan pada minhyung karna menurutnya pasti minhyung tau keberadaan mark karna mereka berada di rumah yang sama
"Tadi pagi ga ada ikut sarapan bareng kita sih, tapi pas aku mau jemput kamu motor mark udah ga ada tandanya mark sudah berangkat duluan"
Haechan pun mengangguk paham "tumben banget" haechan berucap pelan
Ia merasa mark seperti menjauhinya, karna biasanya mark akan mengucapkan selamat pagi padanya sebelum berangkat ke sekolah
"Kamu kenapa chan, kok keliatan murung gitu?"
"Aku gapapa kok, gausah dipikirin ya minhyung" haechan membuka jendela mobil nya dan menatap jalanan sambil memikirkan mark
"Kamu dimana mark?"
🐻
Sesampainya di sekolah haechan turun dari mobil minhyung duluan karna kelas mereka juga berjauhan jadi tidak bisa memasuki sekolah secara bersama
"Aku duluan ya minhyung"
"Iya chan. Semangat belajarnya"
Haechan tersenyum pada minhyung dan menutup pintu mobilnya pelan
Haechan pun buru buru menuju kelasnya untuk mencari mark
Sesampainya di kelas, haechan tidak melihat keberadaan mark
"Mark kemana ya?" Haechan pun mengambil ponselnya berniat menelpon mark
"Jeno" saat haechan berniat ingin menghubungi mark tidak sengaja ia melihat jeno memasuki kelas. Langsung saja haechan memanggil dan melambaikan tangannya pada jeno
"Kenapa lagi chan. Masih pagi"
"Hehe, gapapa kok gue cuman mau nanya lo liat mark ga?"
"Ga" jawab jeno cepat
"Jeno...gue serius"
"Gue juga serius haechan. Ini juga masih pagi gue baru datang ya jelas belum liat mark"
"Lo bener juga" haechan terduduk lemas di kursinya
"Emang kenapa lagi sih chan? Mark lo kemana?"
"Dia tiba tiba ga ada kabar. Padahal tadi malam baik baik aja pas sama gue. Pagi ini dia ngilang"
"Ya kan ini masih pagi haechan, kali aja mark belum datang" jeno mencoba meyakinkan temannya ini agar tidak terlalu sedih
"Gitu ya jen?"
"Iya kali"
🐻
Haechan sudah kembali di dalam mobil minhyung yang menandakan bahwa sekarang waktunya haechan pulang
Tapi sampai saat ini ia belum menemukan mark bahkan tadi mark tidak masuk kelas
"Chan, kamu kenapa?"
Haechan tidak menjawab, ia masih menatap ponselnya menunggu balasan dari mark
"Haechan"
Masih tidak ada jawaban
"Haechan..."
Panggil minhyung lagi
"Chan..."
Minhyung masih berusaha memanggil haechan dengan lembut
Sampai akhirnya "HAECHAN"
Haechan terkejut mendengar teriakan minhyung
"Ah iya, kenapa?" Barulah minhyung mendapatkan jawaban
"Kamu kenapasih? Dari tadi aku panggil ngelamun aja kerjaannya. Kalau ada apa apa cerita sama aku chan. Aku ini tunangan kamu.
Kamu bisa berbagi cerita sama aku, kamu ada masalah apa cerita sama aku jangan di pendam sendiri"
"M-maaf, maafin aku minhyung" haechan tertunduk sudah hampir menangis
"Aku...a-aku cuman kepikiran sama mark. Soalnya dia...dia tadi ga masuk kelas sama sekali"
"Astaga, jadi dari tadi pagi kamu mikirin mark?"
Haechan mengangguk "iya"
Minhyung memijat keningnya pelan "mark lagi ke luar negri chan, katanya bubu dia mau pindah sekolah ke sana. Tapi belum sih, sekarang cuman liat liat sekolah yang menurut dia cocok sama dia.
Bubu juga baru ngabarin tadi pas jeno nanya mark sama aku. Karna aku juga penasaran jadi ku tanya bubu deh"
Haechan sempat mematung dengan perkataan minhyung barusan
"Kamu serius?"
Minhyung mengangguk yakin "iya, kan gamungkin juga bubu bohong sama aku"
"Kok mark ga bilang sama aku?" Haechan bertanya dengan nada sedihnya saat mengetahui mark pergi tanpa berpamitan dengannya
"Aku juga baru tau chan, mark berangkat subuh tadi sendirian"
"Sendirian? Ga ada yang ngantar atau nemanin dia gitu?"
"Mark pamitannya sama daddy aja baru tadi pagi pas sudah di pesawat chan, kecuali sama bubu sih.
Kata bubu tadi malam mark sempat bilang mau berangkat subuh ini, tapi bubu juga ga cerita sama aku kalau tadi aku ga nanya"
Mata haechan sudah mulai berkaca kaca ingin menangis "mark..."
"Gapapa ya, mark cuman sebentar kok kata bubu nanti dia balik lagi"
"Hiks...mark jahat banget ga bilang dulu" haechan sudah mulai menangis
"Udah ya...sekarang kita makan ice cream aja, kamu mau?"
Haechan tidak menjawab
"Chan..."
"Aku gamau, kita pulang aja ya"
Minhyung pun mengangguk pasrah dan menuju rumah haechan untuk membawanya pulang
🐻
See you next part...
![](https://img.wattpad.com/cover/354549706-288-k791238.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mark or Minhyung? [markhyuck]
Genç KurguBaca aja deh ya semoga kalian suka Maaf kalau banyak typo, wajar soalnya manusia ini bukan nabi😭🙏 Aku up sesuai mood, jadi yang penasaran sama kelanjutannya mohon bersabar ya,hehe😄 Happy reading guys❤