"Kak, kan yang ditanya itu aku " ucap naura seketika membuat sea sedikit kesal.
"Emang, gua wakilin" sea tidak mau kalah
"Tapi mulut aku ga kenapa kenapa sampe harus di wakil kan " ucap naura yang masih bingung dengan sikap kakel nya itu.Seketika sea menatap tajam ke arah naura, membuat gadis berkacamata itu tertunduk takut, sadar bahwa ia menakuti naura , sea segera mengajak naura keluar dari ruangan itu.
"Udah selesai, ayok keluar kita harus balik ke kelas" ucap sea sembari menarik tangan naura yang masih tertunduk.
"Kita balik ke kelas dulu bu, permisi" lanjut sea
"Hati hati ya " balas bu dian sembari tersenyum.Keduanya keluar dari ruangan sembari bergandengan , tidak ada yang memulai pembicaraan sea hanya diam membisu dengan wajah datar yang menyeramkan begitu pula dengan naura yang takut jika dia bicara akan mengatakan hal yang salah lagi.
Ketika keduanya sudah berjalan agak jauh dari UKS tiba-tiba naura berkata
"Maaf" ucap lirih naura seketika menghentikan langkah sea.
"Kenapa malah minta maaf? " sea keheranan
"Aku bikin kakak marah " naura menjawab dengan suara yang benar benar lirih
"Hahhh... " helaan nafas sea kembali membuat naura takut."Lu ga salah, gua agak kesel aja tadi" sea berkata dengan lembut agar naura tidak kembali takut
"Kesel karena aku? " naura masih penasaran
"Bukan, ayok ke kelas mau gua anterin? " tanya sea
"Terserah kakak aja " naura menjawab .Sea merasa bersalah karena membuat naura ketakutan, lalu ia mengelus kepala naura dengan pelan sembari tersenyum.
"Kamu ga salah, maaf udah buat kamu takut ya" sea.Naura membalas tersenyum "iya kak, gapapa"
Balas naura dengan ramah.Akhirnya kesalahpahaman antara mereka selesai, dan keduanya berjalan ke kelas , naura diantarkan ke kelas oleh sea sembari digandeng tangan nya, sea terlihat seperti benar-benar menjaga naura dalam genggaman nya.
"Udah sampai" ucap sea
"Iya, ga kerasa makasih ya kak" balas naura
"Yaudah gua juga balik ke kelas, sampai ketemu lagi" ucap sea sembari melambaikan tangan. Naura membalasnya dan tersenyum."Kak sea kok baik banget ya, padahal kita baru pertama kali ketemu" batin naura, tapi tidak terlalu dipikirkan oleh nya lalu ia langsung masuk ke dalam kelas nya.
Di sisi lain...
"Gilaaaa bangett guaaa!! "" batin sea yang merasa dirinya melakukan hal bodoh, karena membuat naura ketakutan.
"Tapi kok lucu ya, jadi gemesh pas dia minta maaf tadi pfftt.. " lanjutnya dengan tersenyum tipis.Tentu saja pemandangan yang tidak biasa di
SMA MANDALA, seorang Chelsea Andikarta yang terkenal dengan sifat dingin dan bodo amat nya itu sangat jarang bahkan hampir tidak ada siswa yang pernah melihat dia tersenyum."Lu liat ga tadi?, kak sea senyum woy!! " ucap salah satu siswa
"Gua liattt gilaaa, cakep banget ga sih entah mimpi apa gw semalem bisa liat kak sea senyum!!" ucap yang lainnya
"Harus diviralkan sih ini, sejarah baru woy! "
Siswa lain menimpali.
Yahh beberapa siswa merasa beruntung bisa melihat seorang chelsea tersenyum, walaupun tidak seberuntung naura yang kepalanya di usap sambil tersenyum oleh sea.Jam pulang....
"Kring.... Kring.... Kring... " bel berdering menandakan jam pulang telah sampai, seluruh siswa seketika memenuhi lorong kelas berebutan untuk pulang.
Setelah cukup sepi naura berjalan keluar kelas membawa tas di pundaknya, berjalan perlahan menyusuri lorong, angin sepoi sepoi membuat rambutnya bergerak ke kanan ke kiri, membuat dirinya terlihat seperti putri.Tak disangka ternyata ada seseorang yang sedang menunggu dirinya di depan gerbang, membuat nya sedikit keheranan.
Continued.......
Nanti sore lagi up nya ges, mumpung luang jadi gass aja lah ya wkwk...
Jangan lupa like ;)Seperti biasa pollow ig aku
@chloe_riell

KAMU SEDANG MEMBACA
My Kakel Es
RomanceBerhentilah berharap sea, dia ga akan balik. "Ini yang kamu bilang suruh datang? Hanya untuk melihatmu menjadi milik orang lain" "Aku ga bisa lepasin kamu,tapi jika memang dia bahagia nya kamu,aku rela" sea pasrah menatap lekat pada kedua pengantin...