Chapter 1 : Bertemu dengan vampir

87 9 0
                                    

Di sebuah pedalaman desa, hiduplah seorang gadis yang bernama Nami (Nakamura Mitsuki). Ia tinggal bersama kedua orang tuanya. Desa tempat tinggal Nami sangat damai dan juga tentram. Kehidupan di desa itu juga sangat rukun. Penduduknya saling tolong menolong satu sama lain.

Nami anak yang ceria, manis, pintar, sopan, dan juga ramah. Para penduduk desa sangat menyukainya. Ditambah lagi Nami juga rajin membantu orang tuanya dan juga para penduduk sekitar.

Hingga pada suatu hari, di desa itu kedatangan pendatang baru. Mereka mengatakan kalau mereka adalah anak-anak dari kota yang ingin tinggal di desa itu karena tugas kampus mereka. Para penduduk pun menyambutnya dengan ramah.

Saat anak-anak remaja itu melihat Nami, mereka tersenyum sinis dan mengatakan akan bertahan tinggal di desa itu untuk waktu yang cukup lama.

Beberapa hari pun berlalu. Pada suatu hari, terjadi gerhana bulan purnama. Penduduk desa itu mempercayai hal-hal mistis tentang malam bulan purnama itu. Dikatakan bahwa jelmaan manusia serigala akan keluar dan mencari mangsa mereka dengan kekuatan yang terpendam dalam diri mereka. Para penduduk yang sudah mempercayai rumor itu pun tetap berdiam diri di dalam rumah.

Di hari itu juga, usia Nami menginjak 17 tahun. Nami merasakan rasa sakit dalam tubuhnya. Jantungnya berdetak sangat kencang. Kepalanya terasa pusing. Bahkan ia bermimpi di kejar-kejar oleh sosok-sosok aneh.

Keesokan harinya, warga penduduk desa itu menemukan salah satu tempat tinggal warga yang hancur akibat tercabik-cabik. Penghuni rumah itu juga tewas dengan cakaran yang sangat dalam. Mereka pun mulai mengaitkan insiden itu dengan makhluk mitologi, yaitu manusia serigala.

Tak hanya sekali, kejadian itu terus terjadi di setiap malamnya. Warga yang merasa takut pun memutuskan untuk ronda di malam hari. Mereka juga telah menyiapkan senjata untuk membinasakan serigala jadi-jadian itu. Tapi, beberapa hari mereka melakukan ronda, serigala-serigala itu tak muncul. Bahkan mereka kembali merasa aman saat mereka melakukan ronda itu.

Berbeda dengan Nami, ia di ke setiap malamnya selalu memimpikan hal yang sama. Ia seperti dikejar oleh sosok bertopeng. Dan bahkan, ia pernah memimpikan bahwa sosok itu adalah vampir, dan vampir itu mengincar dirinya serta menghisap darahnya serta menyetubuhi dirinya. Nami pun menceritakan perihal mimpinya itu kepada orang tuanya. Orang tuanya yang mendengar pun menyuruh Nami merahasiakan itu semua. Nami yang tak tau tentang itu semua merasa bingung dan meminta orang tuanya menjelaskannya.
Tapi orang tuanya tak mau memberikan penjelasan.

Setelah hari itu, beberapa bulan pun berlalu. Warga desa sudah tak lagi kedatangan para jelmaan manusia serigala itu. Ronda pun mereka hentikan. Malam itu, Nami pergi keluar rumah. Nami berjalan di sekitar rumah-rumah penduduk. Suasana tampak sepi. Nami yang merasa heran berusaha kembali pulang. Namun, beberapa langkah ia menuju rumahnya, ia lalu di kepung oleh sekawanan manusia serigala.

Nami yang merasa terkejut sekaligus ketakutan pun berusaha melarikan diri, tapi serigala-serigala itu masih terus mengepungnya. Mereka mengatakan pada Nami bahwa mereka memerlukan darah Nami untuk membuat mereka semakin kuat. Dan itu harus segera mereka dapatkan sebelum bulan purnama berikutnya terjadi. Mereka pun langsung mendekati Nami untuk membawanya pergi. Sebelum mereka bisa membawa Nami, para penduduk pun keluar dari rumah dan mereka menembakkan peluru perak kearah serigala-serigala itu.

Para manusia serigala-serigala itu sempat menyerang balik warga desa, dan di saat ada celah, orang tua Nami pun langsung membawa Nami masuk ke dalam rumah. Salah satu diantara serigala itu mengejar Nami. Tapi untungnya, Nami berhasil masuk ke dalam rumah.

Karena terus terdesak akan serangan dari warga desa dengan menembakkan peluru perak, serigala-serigala itu pun langsung lari meninggalkan desa dan masuk ke dalam hutan.

VAMPIRE || More Blood : Love Kiss || 8TURN || [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang