Chapter 37 : Di khianati

8 4 0
                                    

Nami terus menerus menangis melihat keadaan yang telah terjadi. Tak seorang pun dari mereka yang mempercayai dirinya, bahkan Kyungmin, kekasihnya sendiri.

Tak bisa menahan kesedihan, Nami kemudian tertidur dengan air matanya yang terus mengalir membasahi pipinya.

Malam hari pun tiba.
Nami terbangun dari tidurnya karena merasa lapar. Ia pun memutuskan keluar untuk makan. Saat ia melewati kamar Kyungmin, ia mendengar lenguhan dari dalam. Sontak saja ia langsung masuk dan mendapati Kyungmin yang tengah menyetubuhi gadis yang mengaku sebagai Lucy.

"KYUNGMIN!!" teriaknya tak percaya dengan apa yang ia lihat.

Kyungmin yang terlonjak kaget dengan teriakan Nami pun menjauhkan dirinya dari Lucy dan memandang Nami dengan tatapan kaget.

"Apa yang kamu lakukan disini?" tanya Kyungmin sembari memakai celananya.

Nami tak sanggup melihat perbuatan mereka. Ia menahan isakan tangisannya sembari berjalan mundur beberapa langkah sebelum kakinya tanpa sengaja menabrak sofa dan membuatnya terjatuh hingga kepalanya terbentur pada ujung meja dan membuatnya terluka.

"Aakhhh!!!😖😭"

"Nami...."

Baru saja Kyungmin akan menghampiri Nami, Lucy sudah terlebih dahulu menghentikannya.

"Sayang," panggil Lucy dengan manja dan dengan sengaja mencium dada Kyungmin didepan Nami sembari mengelusnya.

"Hikss.....😭
Tega kamu telah menduakan ku, Kyungmin. Kamu mengkhianati ku sebagai kekasihmu😭."

"Ayolah, Kyungmin hanya akan menikah dengan putri dari vampir origin, bukan penipu sepertimu," jawab Lucy kembali menciumi Kyungmin.

"Kamu yang penipu!!" kesal Nami menghampiri Lucy dan menjambak rambutnya.

"Nami!! Apa yang kamu lakukan?!" tanya Kyungmin membentak sembari mencoba melepaskan genggamannya pada rambut Lucy.

Karena tenaga yang Kyungmin gunakan untuk menghalau tangan Nami itu cukup kuat, ia sampai mendorong Nami hingga terjatuh.

"😢Lihat kan....
Dia menyakiti ku," lirih Lucy pura-pura ketakutan dan memeluk Kyungmin.

"Bisa-bisanya kamu menyakitinya, Nami?!" bentak Kyungmin ke sulut emosi.

"Sudah baik kami biarkan kamu tetap tinggal disini. Kalau kamu masih bersikap seperti ini, lebih baik kamu angkat kaki saja dari sini!" bentaknya kembali sembari menunjuk wajah Nami.

Nami lagi-lagi tak percaya dengan sikap Kyungmin padanya. Ini bukan diri Kyungmin. Sudah setahun lamanya dia tinggal bersamanya, dan hanya dalam 2 hari saja Kyungmin malah merubah sikapnya lebih kasar padanya setelah kedatangan gadis itu.

"Hikss ... ba-baiklah....
Kalau itu, mau mu. A-aku, aku akan pergi.
Dan ku harap, kamu segera mengetahui kebenarannya. Aku mencintaimu, tapi aku salah dengan itu semua," jawab Nami yang kemudian pergi meninggalkan mereka.

Kyungmin mulai tersadar akan sikapnya barusan pada Nami. Ia termenung dan mencerna ucapan terakhir Nami tadi.
Tapi hal itu yang di ketahui Lucy malah membuatnya berusaha melupakan Nami dan hanya fokus pada dirinya saja.

"Kamu hebat sayang ku.
Sekarang tak akan ada lagi yang mengganggu kita☺," ucap Lucy sembari memberikan ciuman yang dalam pada Kyungmin.

"Ehmm, apa kamu mau melanjutkan permainan kita?" tanya Kyungmin kembali menindih Lucy.

"😆Tentu saja😏."

Kyungmin kembali melanjutkan kegiatannya dengan Lucy dan melupakan Nami yang semestinya menjadi pasangan hidupnya yang sesungguhnya.

VAMPIRE || More Blood : Love Kiss || 8TURN || [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang