Dingin. [Tomioka Giyuu X Fem Reader!]

prolog

Ada seorang gadis yang bersandar di pohon sakura ternyata gadis itu sedang tidur dengan nyenyak. Ternyata itu adalah [name].

*[Name] membuka mata

"Aku.. sedang dimana..?"-dalam hati [name]

"Oh iya.. aku ingat. Kemaren aku kelelahan melawan iblis, iblis nya sangat kuat."-[name]

"Seandainya aku bisa menyelamatkan keluarga ku yang terbunuh oleh iblis. Aku sangat telat."-[name]

"Astaga.. aku ingin mengulang waktu."-[name]

[Name] menghela nafas dan ingin pergi ke sesuatu tempat menurut nya indah. Ya, tempat menurut dia yang paling indah banyak pohon-pohon sakura. Dari pada tempat yang ia tidur pohon sakura itu.

~flashback~

"Nak.. Kamu lihat pohon itu? Sangat indah bukan?"-mama

[Name] pun mengangguk

"Iya iya iya! Pohon nya sangat indah!"-[name]

"Kamu menyukainya kan?"-mama

"Aku menyukainya! Sekarang menjadi pohon favorit ku!"-[name]

"Bagus lah. Mama juga menyukainya hahah.."-mama

~flashback selesai~

[Name] sedang menuju ke pohon bunga sakuranya, tak di sangka ada Tomioka Giyuu yang berada disana.

"Eh? Tomioka-san? Sedang apa kamu disini?"-[name]

"Sedang melihat pemandangan disini. Sangat indah bukan?" -Tomioka

"Dan Kau mengapa disini?"-Tomioka

"Aku hanya ingin melihat Pohon sakura, karena pohon ini sangat indah."-[name]

"Jangan jangan kau hanya ingin melihatnya." -Tomioka

"....tidak, aku ingin melupakannya saja."-[name]

"Tch, bagaimana kau bisa melupakannya? Kau melihatku sebagai Sabito kan?"-Tomioka

[Name] hanya terdiam dan [name] pun sadar bahwa dia sendiri menganggap Tomioka adalah Sabito.

"Ah.. Maaf, aku sudah menganggap mu Sabito. Kamu sangat mirip dengannya."-[name]

"Kau menyukai Onigiri kan? Aku membawa nya, Sisa 2."-Tomioka

"Eh? Buat aku? Bukannya ini untuk kamu?"-[name]

"Kalau kau tidak mau, untuk ku saja."-Tomioka

"E-EH?! AKU MAU!"-[name]

[name] pun langsung mengambil onigiri itu dan melahapnya karena [name] sangat lapar, name sangat suka onigiri.

"Tidak tau terimakasih."-Tomioka

"Makasih ya, ini sangat lezat!"-[name]

"Kau tidak balik? Ini sudah sore."-Tomioka.

"Enggak, aku ingin melihat pemandangan."-[name]

"Aku ingin bertanya."-Tomioka.

"Bertanya apa?"-[name] yang sedang memakan onigiri.

"Mengapa.. Mata sebelah mu begitu? Seperti permata? Atau Kristal?"-Tomioka.

"Ano.. aku juga tidak tau, Asli! Aku beneran tidak tau!"-[name]

"Huft.. baiklah. Ingin pulang bersamaku? Tidak baik pulang sendiri."-Tomioka.

"Boleh."-[name]

Mereka pun berjalan ketempat mereka masing masing dengan bersama.

~Ditempat [name]~

"[NAMMEEEE]"-Mai.

"eh Mai? Kenapa?"-[name]

"AKU KHAWATIR TAUU, KAU KEMANA SAJA??"-Mai.

"Ah.. aku tadi ke pohon sakura, sangat cantik."-[name]

"MENGAPA KAU TIDAK MENGAJAKKU??!"-Mai.

"Maaf maaf! Aku tak tau Mai.."-[Name]

"Hmph! Lain kali ajak aku!"-Mai.

"Sudah lah, aku ingin bermain bersama Kayda!"-Mai

"Huh? Kayda? Siapa Kayda?"-[name]

"Eh, Mai!"-[name]

"Kenapa?"-Mai.

"Siapa Kayda? Aku tidak mengenalinya."-[name]

"BUKANNYA AKU PERNAH CERITA?! KAMU MENGABAIKAN CERITAKU?!"-Mai.

"Eh.. maaf.. aku mendengarnya kok.."-[name]

"Baiklah! Kamu tau kan?"-Mai.

"Iya iya, aku tau. Aku ingin masak makan malam dulu buat kamu dan aku."-[name]

"OKEHHH!!"-Mai.

"Hati hati, jangan lupa kesini lagi loh! Kalau masakan sudah selesai!"-[name]

"Iya iya, bawel"-Mai.

Dikit banget? Iya. Karena lagi sakit ehheh Oh iyaa makasih loh udah baca padahal baru dikit ehhe i lov u muach yahahha oh iya maaf kalau ada salah kata:((
•
•
•
Pertama kali bikin cerita.. deg degan rasanya kwkw makasih yaa