Melihatnya menari di depan cermin ruang latihan membuat gadis tersebut tersenyum
Ia hebat
Ia tampan
Ia berkharisma
Ia berbakat
"Jangan menatapnya seperti itu? Kau bisa melubangi cermin dengan tatapan mu itu"
Setelah beberapa bulan bekerja sebagai dancer dari Seventeen aku sudah mulai terbiasa dengan kehidupan baru ku saat ini, meskipun kadang rasa lelah yang luar biasa selalu aku alami ketika malam datang, tapi itu tidak pernah menurunkan semangat ku untuk lebih giat lagi dalam melakukan aktivitas ku.
Oya dan selama beberapa bulan ini, aku pun sudah menjadi lebih dekat dengan para anggota seventeen karena kami sering bertemu setiap harinya untuk berlatih bersama dengan dancer lainnya, tapi meski begitu aku lebih dekat dengan para unit performer.
Malam ini aku sedikit bisa bersantai karena besok Seventeen sedang tidak ada latihan, dan kuliah ku sedang libur akhir semester. Awalnya aku mengajak Yongsun untuk menemani ku minum-minum di kedai pinggir jalan, tapi sayangnya ia tak bisa karena sudah ada janji dengan kekasihnya, kemudian mengajak Mijoo tapi lagi-lagi ia sudah punya rencana sendiri, bahkan Dareum dan Chanyoung pun tak bisa diajak pergi.
Akhirnya aku berjalan keluar apartemen untuk membeli beberapa cemilan dan beer kaleng untuk menemani ku menonton film di apartemen, sedih bukan. Memang teman ku tidak banyak, karena selama kuliah pun aku hanya kenal beberapa orang saja di kelas ku dulu sebelum aku memilih ikut kelas online, itupun hanya Yongsun yang benar-benar dekat dengan ku, mungkin karena aku lebih sering menghabiskan waktu ku untuk pergi ke perpustakaan atau berlatih ke sanggar tari.
Setelah membeli beberapa cemilan dan minuman, aku terdiam sejenak di depan minimarket sambil mencari playlist lagu yang akan ku putar untuk ku dengarkan sambil berjalan pulang menggunakan earphone ku.
"Sesekali pasang Ig story tak apa kali ya" Gumam ku sendiri sambil berjalan perlahan dan membuka aplikasi Ig.
Yonnadiary
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Line
Hoshi "Kau mau pergi ke suatu tempat? "
Setelah aku terduduk di ruang tengah dan menata cemilan ku untuk menonton film, aku terkejut mendapatkan pesan dari Hoshi. Aku memicingkan mata ku berulang kali untuk memastikan pesan tersebut memang benar darinya atau bukan. Setelah yakin kalau itu benar adalah Hoshi aku langsung saja membalasnya.
Me Aku tidak pergi kemanapun oppa, ada apa memangnya?
Hoshi Aku tadi melihat story mu, sepertinya kau akan pergi ke suatu tempat ya
Me Ahhh itu, aku baru saja pulang dari minimarket membeli cemilan dan beer kaleng untuk menemani ku menonton film, ㅋㅋㅋ
Hoshi Ku kira kau akan pergi berkencan dengan kekasihmu
Me Kekasih dari mana? Hidup ku sudah sangat sibuk dengan kegiatan ku oppa, mana sempat aku kepikiran tentang kencan
