Last Chapter

68 5 0
                                    

"mau mulai mencari darimana?" Ucap Woozi membuka perbincangan ketika mereka berdua sudah berada pada kamar yang mereka pesan.

"Entahlah~" jawab Hoshi sedikit lesu. "Kau ada ide aku harus mencari kemana?" Tanya Hoshi.

"Hmmm kau tahu tempat-tempat yang sering Yonna kunjungi ketika di Seoul?" Tanya Woozi.

"Tidak, karena Yonna jarang berpergian."

"Taman mungkin, atau tempat-tempat wisata, atau kau bisa gunakan feeling mu"

"Feeling ya? Entahlah, aku bingung" kemudian Hoshi mencoba kembali penelepon Yonna tapi hasilnya tetap nihil.

"Sudah istirahat saja dulu, kau bisa mulai mencarinya besok pagi." Final Woozi yang sudah selesai merapikan barang bawaannya kemudian menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

***

"Apa yang sedang Hoshi oppa lakukan ya? Aku rindu" Ucap Yonna sambil menatap keluar jendela mengamati orang-orang dan kendaraan yang berlalu-lalang di bawah sana.

Saat ini Yonna sedang memegang ponselnya yang sudah beberapa hari tidak ia aktifkan. 'apa aku harus mengaktifkan ponsel ku?' batin Yonna yang terus-menerus menatap ke arah ponselnya.

"Tidakkkk aku akan menikmati sisa hari-hari ku disini sebelum kembali ke Seoul, setelah itu baru akan ku aktifkan" ucapnya dengan yakin sambil beranjak menuju ranjang untuk berisitirahat.







***

"Kau akan makan di restoran hotel?" Ucap Woozi yang baru selesai membersihkan diri. Hoshi yang baru saja bangun menatap ke layar ponselnya untuk melihat jam.

"Aku akan mandi dulu" jawab Hoshi kemudian bangkit dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.

Setelah itu mereka bersiap untuk meninggalkan kamar hotel menuju restoran, tapi ketika Hoshi membuka pintu matanya terbuka lebar saat melihat sosok yang begitu dirindukannya, seperti kilatan cahaya di tengah gelapnya malam. Rasa rindu yang terpendam selama ini seakan meledak, dan detik itu menjadi waktu yang begitu berharga baginya.

Ia melihat sosok Yonna yang sedang memakai tas ransel kecil sambil menutup pintu kamar hotel yang tepat berada di depan kamar hotel milik Hoshi dan Woozi, Hoshi mendadak diam membisu yang membuat Woozi yang berada di belakangnya heran.

"Kenapa diam?" Tanya Woozi menepuk punggung Hoshi dari belakang.

Pertanyaan yang keluar dari mulut Woozi berhasil membuat Yonna menolehkan kepalanya. Yonna sangat terkejut dengan apa yang ia lihat, 2 orang yang ia kenal berdiri tepat di hadapannya.

"Yonna-ssi annyeong, Hoshi-aa aku duluan ya" ucap Woozi kemudian pergi meninggalkan mereka berdua yang masih terdiam tanpa mengeluarkan satu patah kata pun.

"Yonna~ " Ucap Hoshi sambil memegang tangan Yonna, sudut matanya sudah tergenang air seakan siap turun kapan pun tanpa persetujuan pemiliknya.

Yonna yang panik langsung melihat ke kiri dan ke kanan takut seseorang mengenali Hoshi.

"Oppa maafkan aku" tanpa berfikir lama Yonna langsung membuka kamar hotelnya dan menarik tangan Hoshi untuk ikut masuk bersamanya. "Maaf aku membawa mu masuk, aku takut ada seseorang yang mengenali mu" Yonna seketika panik setelah melepaskan genggamannya pada tangan Hoshi. Kemudian ia berjalan mondar-mandir sambil melipat kedua tangannya di dada, ia benar-benar takut jika ada seseorang yang mengetahui jika Hoshi sedang menemui seorang wanita.

I Wanna Dance With You ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang