Aisyah gadis yang memiliki paras yang cantik dan pandai, dan juga seorang tahpidz, karena dia ingin meneruskan hapalannya. Dia inisiatif dan kemauan nya sendiri, untuk masuk pondok pesantren sekalian memperdalam ilmu agama.
Setelah itu aisyah di jod...
Keesokan hari nya rumah aisyah akan kedatangan tamu, tak jauh dari rumah nya cuman beberapa menit. Aisyah turun dari kamarnya untuk membantu bunda yang sedang repot di dapur.
"Bunda, ada yang perlu aisyah bantu?."
"Itu nak, cuci buah buahan sama sayuran nak."
"Bunda memang nya mau ada siapa, bunda masak banyak banget." Tanya aisyah.
"Kamu tidak tau nak, kita akan kedatangan umi ratna dan pak kyai rizwan, berikut anaknya." Ucap umi sambil tersenyum.
"Ouh, kirain siapa." Ucap aisyah tanpa ekspresi.
Aisyah dan bunda nya sedang memasak dari pagi sampai siang, sampai sekarang sudah jadi semuanya, dan sekarang makanan nya sudah tertata rapih di meja makan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tok
Tok
Tok
"Assalamu'alaikum" Ucap keluarga Gus faiq
Ceklek
Suara pintu terbuka.
"Wa'alaikumsalam, eh pak kyai dan umi laila, nak faiq, mari masuk." Pa Fatir mengajak mereka masuk ke dalam. Dan duduk di ruang tamu
"Bunda, aisyah ini tamu nya udah dateng" Ucap ayah menaiki suaranya.
"Memang nya lagi dimana mereka Pa Fatir."Ucap Kyai Rizwan.
"Lagi pada di dapur."Ucap pa fatir tersenyum malu. Dan di angguki oleh umi dan kyai rizwan.
"Saya sudah lama tidak kesini setelah beberapa tahun, semoga saya di terima oleh aisyah atas kehadiran saya." Batin gus faiq.
"Eh...maaf umi menunggu lama, saya sama anak saya baru selesai di dapur." Ucap bunda dan menyalimi tangan umi termasuk Aisyah juga.
Aisyah dan bunda pergi untuk siap siap, karena mereka telah memasak untuk keluarga gus faiq.
Setelah selesai mereka berkumpul di ruang tamu dan sudah siap semuanya.
"Langsung saja ya, pa Fatir". Di angguki oleh Pa Fatir. "saya dan keluarga saya datang kesini, bahwa anak saya, ingin melamar putri anda pa Fatir." Tanya kyai rizwan. Dan langsung di angguki oleh gus faiq.
Gus faiq langsung berbicara setelah di perintahkan oleh abi nya.
"Bismillahirrahmanirrahim." Gumam nya.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya faiq muhammad al baihaqi memiliki niat untuk menyatukan tali persaudaraan, antara keluarga saya dan keluarga aisyah."