part 4

234 24 2
                                        

Waktu menunjukan pukul 03.00 WIB semua santri  terbangun dan melaksanakan solat sunah dua rakaat, namun berbeda dengan ketiga santri ini yang biasanya menempati saf pertama, namun sekarang mereka kesiangan karena mereka tidur kemalaman, menunggu aisyah yang sedang murojaah untuk menyetorkan nya kepada gus farhan, tetapi tidak, aisyah yang memintanya mereka sendiri yang meminta.

"Farah bangun cepat nanti terlambat, udah terlambat nih". Ucap Rifa

"Ini gimna nih, udah terlambat ".Ucap nya lagi

"Farah bangun yuk cepet nanti kita terlambat." Ucap Aisyah sambil mengulurkan tangan nya dengan lembut kepada Farah.

"Eghh, masih ngantuk aku, duluan aja orang aku baru tidur, gapapa kan sekali gak solat tahajud."Ucap nya namun mata masih tertutup rapat.

"Duluan Duluan orang kita udah terlambat gara gara kamu." Ucap Rifa sedikit kesal

Allahu Akbar Allahu Akbar

Suara adzan subuh terdengar berarti itu tanda nya ketiga santri itu tidak mengikuti berjamaah solat tahajud di mesjid, tetapi mereka tetap melaksanakan nya di kamar. Mereka tau apa akibat nya  kalau tidak ikut berjamaah, yang pasti nya langsung di beri hukuman oleh Gus Farhan.

****

"Siapa yang tadi tidak ikut berjamaah di mesjid". Ucap seorang abdi ndalem yaitu ustadz Zaki yang sedikit tegas.

"Ada salah satu santri yang memberi tau, kalau mereka bertiga yang tidak ikut berjamaah."

"Kalian kenapa  tidak ikut berjamaah." Tanya Gus zaki

Mereka bertiga sampai sekarang masih menundukan kepala nya ke bawah, tanpa menjawab pertanyaan dari Gus zaki.

"Maaf, mereka tidak mengikuti berjamaah karna saya Gus". Jawab Aisyah sambil mengangkat tangan nya ke atas.

Namun Farah dan Rifa tersentak kaget kenapa Aisyah menjawab seperti itu padahal mereka juga salah.

"Kenapa alasan nya." Ucap gus Zaki sedikit  meninggikan suaranya

"Karna saya yang menyuruh mereka tidur lagi."
Ucap Aisyah menundukan kepalanya

Lagi lagi Farah dan Rifa tercengang mendengar jawaban Aisyah.

"Buk--".ucap mereka berdua

"IKUT SAYA".Ucap gus Farhan sedikit meninggikan suaranya

"Baik gus".

Aisyah pun langsung mengikuti Gus Farhan.

****

"Kenapa kamu mengajarkan tidak benar kepada teman teman mu." Ucap Gus Farhan tanpa ekspresi  dan  sedikit meninggikan suaranya

"Eee--".ucap Aisyah

"Saya hukum kamu bersihkan toilet santriwati semua dan setor hapalan kepada saya 5 juz dalam waktu dua hari ini sudah selesai mulai dari sekarang." Ujar Gus Farhan

"Nggih Gus." Jawab aisyah pasrah.

Setelah Aisyah di panggil oleh Gus Farhan Aisyah kembali lagi ke kamar.dengan tatapan kosong nya bikin semua santri melihat nya berbicara.

"Huhhh siapa suruh santri baru udah ngajarin gak bener" ucap salah satu santri.

"Pasti di kasih hukuman terberat nih haha"

Tanpa aisyah menjawab pertanyaan pertanyaan dari santri. Aisyah pun sudah sampai di kamar nya dan ada dua sahabat nya yang menunggu dari tadi  ingin menanyakan bagaimana dia di hukum apa tidak.

"Kamu di hukum Aisyah" Ucap Rifa

"Hmm". Aisyah pun hanya mengangguk sedikit

"Tuhkan sudah pasti Gus farhan memberikan hukuman,Gara gara kamu juga si Farah,kan jadi aisyah yang kena". Ucap Rifa menyalahkan Farah

"Iya maaf ini salah aku, kenapa kamu lakuin itu aisyah kan aku yang salah bukan kamu." Ucap Rifa

"Ngak kok ini bukan salah kalian ini salah aku juga kan kalian udah nungguin aku murojaah waktu malam tuh kan." Ucap aisyah

"Kan----."ucap Farah

"Udah udah kita lanjut mengaji yu."

Setelah menagaji Aisyah pun langsung pergi ke toilet untuk membersihkan semua toilet yang ada di santriwati  karena perintah nya gus farhan.

"Astagfirullah kotor banget." Batin aisyah

"Ngak, ngak kan ini salah aku ngapain ngeluh yuk semangat biar cepat selesai."ucap nya dengan semangat.

"Alhamdulillah  tinggal satu kamar mandi lagi aku capek banget mana belum makan lagi." Ucap   aisyah menahan perut nya yang lapar.

Tiba tiba Aisyah merasa kepalanya sangat pening dan mata nya sudah mulai buram untuk melihat. Tak lama dari itu.

Bruk

Tak terasa aisyah sudah hampir 3 jam membersihkan toilet lamanya, sampai hari menunjukan pukul 17.45 tandanya solat magrib sudah akan di mulai. tetapi aisyah belum pulang juga ke kamar. sahabat nya menunggu untuk menunaikan solat magrib berjamaah.

"Kok aisyah belum pulang juga si dari tadi, kita tungguin kemana dia." Ucap Rifa

"Atau jangan jangan dia masih ada di toilet Rif." Ujar Farah

"Mana mungkin udah dari tadi pasti udah selesai lah."

"Coba aja kita liat."

Tak ada lagi perbincangan antara mereka, mereka bedua langsung pergi ke toilet untuk mencari Aisyah.

"Mana ya ko gak ada si,coba cari ke semua toilet siapa tau ada."

Setelah mereka mencari ke semua toilet dan benar  mereka menemukan aisyah yang tergeletak di bawah dan keadaan aisyah sudah pingsan dan di hidung nya sudah bercucuran darah.

"ASTAGFIRULLAH AISYAHH--." Teriak Farah

" Ken--."

"Aisyah bangun, aisyah bangun." Ucap mereka terkejut dan khawatir

"Aisyah belum makan dari pagi Farah aku baru inget." Ucap Rifa

"TOLONGGG"

Suara mereka pun terdengar ke mesjid dan ada beberapa santriwati  yang menyusuli mereka

"Cepat bantu bawa aisyah ke
Ruang kesehatan." Ucap Farah dan  Rifa

****

 

"Suara apa tadi." ucap Gus  Zaki kepada salah satu  santriwati.

"Suara Farah minta tolong Gus." Jawab santriwati menunduk

"Memang nya ada apa?."

"Itu ustadz Aisyah pingsan di dalam toilet dan dari  hidung nya keluar banyak darah Gus ."

"Astafirullah."  Ucap gus farhan yang berada di samping Gus  zaki.

"Tapi sekarang baik baik saja kan."ucap gus farhan

"Belum tau Gus tapi sudah di bawa ke ruang kesehatan gus." jawab santriwati.

"Apa ini gara gara saya ya karna hukum dia." Batin gus farhan.

"Kenapa saya begitu cemas ya rabb."

Gus farhan tak henti henti nya memikirkan apa yang terjadi kepada aisyah.

*****

Ada yang khawatir nih, padahal dia yang memberi hukuman

Gimana si gus farhan🤭

GUS KU TETANGGA KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang