1 : HISTOIRE

629 47 0
                                    

Rosaline tengah berlatih bersama guru dansa nya di sebuah ruangan dengan kaca besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rosaline tengah berlatih bersama guru dansa nya di sebuah ruangan dengan kaca besar. Untuk menjadi berlian di Debutante Ball memang membutuhkan usaha keras. Walaupun Rosaline sudah menguasai dansa ini, bukankah ia harus tetap berlatih?

"Bahkan tanpa latihan, kau sudah pasti akan menjadi berlian Your Highness." puji wanita bernama Lady Sophie seorang wanita paruh baya yang sudah lama menjadi guru dansa bagi keluarga kerajaan. "Waktu nya istirahat."

"Terima kasih Lady Sophie. Jika kau ingin pergi, pergi lah terlebih dahulu. Aku masih ingin berada disini sebentar." Rosaline tersenyum ramah.

"Terima kasih kembali, Your Highness. Suatu kehormatan bisa mengajari mu seperti ini." Lady Sophie membungkukkan badan memberi hormat lalu meninggalkan ruangan.

Dari sudut ruangan sana, ternyata Helios menunggu Rosaline berlatih. Gerak-gerik nya pun tidak menunjukkan bahwa dirinya terlihat lelah, malah sebaliknya. Berdiri tegak dengan bahu lebar dan kaki jenjang nya yang membuat siapapun akan tertarik padanya.

Namun ada sebuah fakta yang sangat disayangkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namun ada sebuah fakta yang sangat disayangkan. Helios Breisacher memutuskan untuk tidak menikah atau pun memiliki keturunan karena dirinya telah bersumpah untuk setia kepada kerajaan. Memang beberapa ksatria akan melakukan sumpah ini jika rasa cinta nasionalisme-nya sudah tinggi.

Helios berjalan mendekati Rosaline yang sedang merasa kelelahan karena akhir-akhir ini usaha untuk tampil sempurna nya cukup keras. Hal ini dikarenakan Rosaline ingin mencari pria terbaik yang akan menjadi pendamping hidup nya selamanya.

Ekspresi nya tampak masam saat ini, siapapun bisa melihat bahwa Rosaline sebenarnya merasakan lelah, baik secara mental atau pun fisik.

"Helios, kau pasti menganggap aku hanyalah seorang putri yang lemah. Aku tidak bisa sendirian dan harus memiliki seseorang disisi ku." Rosaline menghela nafas.

Helios tidak menjawab apapun, ia meraih tangan kanan Rosaline. Dilepas nya sarung tangan putih panjang itu yang menjadi bagian otoritas dalam berpakaian.

Rosaline menatap sendu kearah bawah, rasanya ia ingin meluapkan segala rasa lelah nya. Tetapi tidak bisa, dirinya adalah keluarga kerajaan yang harus tampil sempurna dan menjadi contoh untuk masyarakat.

ENOUMENT (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang