Charlos dan kiara terbangun dari tidurnya karena terkena sinar matahari dari jendela ruang rawat inap jessie
Mereka melihat Edgar dan jessie tidur bersama dan terlihat sangat pulas
"Kita bangunkan mereka?" Tanya charlos
"Jangan, jessie butuh banyak istirahat. Biarkan saja mereka, kita pulang saja sekarang" ucap kiara
"Baiklah ayo kita pulang. Aku juga ada rapat jam 9 nanti" ucap charlos lalu mengajak kiara pulang
•••
Alam bawah sadar..
"Sistem kau bilang kau akan menjaga kehamilanku?" Tanya jessie karena penasaran kenapa dia tiba-tiba sudah berada di rumah sakit bersama Edgar dan orang tuanya
"Dari kondisi kesehatan anda memang itu wajar terjadi. Anda tidak pernah mau menerapkan hadiah kesehatan yang anda dapatkan dan kesehatan anda dibawah rata-rata. Selebihnya semua terjadi berdasarkan ketentuan sistem pusat, saya hanya akan menambahkan detail kecil yang akan membuat ceritanya semakin seru" jawab sistem
"Seru kau bilang? Perutku sangat sakit dan kau bilang ini seru?" Tanya jessie geram dengan ulah sistem
"Baiklah maafkan saya tuan. Tapi setelah ini saya jamin tuan edgar akan terus menempel pada anda" ucap sistem
"Huh terserah padamu lahh" ucap jessie pasrah
•••
Drrtt drrtt drrtt
Telepon Edgar terus berbunyi membuat si pemilik mau tak mau bangun dari tidurnya
"Halo" ucap edgar
"Edgar apa jessie sudah sadar. Aku akan datang karena sepertinya aku mengenal dokter yang menangani jessie, jadi aku akan melakukan pemeriksaan disana" ucap shopia
"Ya terserah kau saja. Semalam jessie sudah sadar dan kembali tidur lagi karena kondisinya masih cukup lemah" ucap edgar
"Baiklah aku akan kesana sebentar lagi" ucap shopia
Jessie terbangun dari tidurnya karena mendengar percakapan Edgar dengan shopia. Namun entah kenapa jessie merasa sangat mual mencium aroma tubuh edgar
Hoekk
"Jessie? Ada apa?" Tanya edgar sedikit terkejut karena jessie tiba-tiba mual
"Shopia cepatlah kesini!" Ucap edgar langsung menutup teleponnya dan membantu jessie duduk
Hoekk
"Aku akan memanggilkan dokter, sebentar" ucap edgar namun jessie menahan tangannya
"K-kamar mandi" ucap jessie sudah tidak tahan ini memuntahkan isi perutnya
Edgar pun menggendong jessie dan membawanya ke kamar mandi
Hoekk hoekk
"Masih ingin muntah?" Tanya edgar sambil memijat tengkuk leher jessie
"Tolong keluar, aroma tubuh anda membuat saya merasa semakin mual" ucap jessie sambil mendorong edgar agar sedikit menjauh
"Aku tidak akan meninggalkanmu sendirian" ucap edgar
"Hoekk.. kumohon tuan" ucap jessie sambil menahan rasa mualnya
"Baiklah aku akan memanggil perawat untuk membantumu. Tetaplah disini dan jangan kemana-mana" ucap edgar kemudian keluar dari kamar mandi untuk mencari perawat
•••
Seorang gadis berjalan memasuki lobi rumah sakit dengan sedikit tergesa-gesa
"Maaf ruangan dokternya Richard disebelah mana ya?" Tanya shopia
KAMU SEDANG MEMBACA
Merebut Male Lead?
FantasíaJessica Drenda Wiyata adalah seorang aktris terkenal yang sudah membintangi berbagai film dan juga drama. Disela-sela kesibukan syutingnya Jessica akan membaca novel. Siapa sangka dia akan meninggal dalam kecelakaan beruntun saat menuju lokasi syuti...